Usai libur Lebaran, masyarakat serbu Pegadaian untuk gadai emas
Merdeka.com - Usai Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran, sebagian masyarakat di Tanah Air masih mendatangi kantor pegadaian untuk menggadaikan perhiasannya. Masyarakat menggadaikan perhiasan tersebut terlihat sejak hari pertama kerja setelah libur Lebaran tahun ini.
Kepala PT Pegadaian Cabang Senen, Sulaiman mengatakan jumlah dana yang dikeluarkan pada hari pertama usai libur Lebaran mencapai lebih dari Rp 1 miliar. Rinciannya, gadai perhiasan capai Rp 543 juta dan perpanjangan jatuh tempo Rp 493 juta.
"Ketika hari pertama kerja dananya 543 juta. Itu yang gadai saja. Kalau yang lakukan perpanjangan setelah jatuh tempo 493 juta. Sedangkan yang nebus 162 juta," ungkapnya di Kantor Pegadaian Cabang Senen, Jakarta Pusat, Kamis (6/7).
-
Uang Lebaran apa yang dijajakan? Uang yang dijual beragam. Mulai dari Rp5.000, Rp10.000, Rp20.000 hingga Rp75.000.
-
Utang apa yang harus segera dilunasi setelah libur lebaran? Meskipun bisa memberikan kenyamanan dalam jangka pendek, utang semacam ini bisa menjadi beban finansial yang berat dalam jangka panjang. Untuk menghindari akumulasi utang yang berlebihan, segeralah melunasi utang yang ada dan jika memungkinkan, menghindari terperangkap dalam siklus utang yang berkelanjutan.
-
Bagaimana dana 17 Agustus ini diperoleh? Dana tersebut akan diperoleh dari sumbangan sukarela warga masyarakat sekitar serta bantuan dari perusahaan-perusahaan lokal yang peduli terhadap perayaan hari kemerdekaan.
-
Apa saja yang biasanya diberikan sebagai angpao lebaran? Nggak hanya uang tunai, bisa berupa barang seperti pakaian, gadget, voucher, dan masih banyak lagi.
-
Kapan nilai belanja katering jemaah haji mencapai 1,5 triliun? Khusus makanan bagi jemaah haji tahun 2023, nilai belanjanya mencapai Rp1,5 triliun.
-
Berapa total tabungan orang kaya di atas Rp5 miliar pada Maret 2023? Jumlah simpanan rekening orang kaya di atas Rp5 miliar per Maret 2023 mencapai Rp4.280 triliun.
"Jadi cenderung meningkat (setelah lebaran). Setelah lebaran cenderung menggadai lagi sejak hari pertama masuk, sudah ada yang mulai gadai kembali," tambahnya.
Meski demikian, Sulaiman mengaku pihaknya menargetkan pada akhir Juli pinjaman masyarakat sudah dapat ditebus kembali.
"Kita patokannya OSL (Outstanding Loan) akhir Mei. Akhir Mei itu OSL kita 104 miliar, Kalau dekat hari raya, awal Juni, OSL kita turun, bisa sampai 2 miliar, harapan kita akhir Juni ini, minimal kembali lagi yang 2 miliar itu," jelasnya.
Guna meningkatkan minat masyarakat untuk menebus pinjaman di Pegadaian, Pegadaian akan melakukan beberapa strategi. Salah satunya dengan cara membebaskan biaya administrasi bagi masyarakat yang hendak menebus pinjaman.
"Biaya administrasi itu kan ada golongannya, kalau pinjaman di atas 20 juta, biaya administrasinya Rp 100.000. Itu maksimal. Biaya administrasi nanti kita bebaskan," pungkasnya.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Merujuk pada data terakhir Kamis (18/4/2024), harga emas batangan Antam di Pegadaian sudah menembus Rp1.369.000 per gram.
Baca SelengkapnyaJumlah penjualan emas semester I tahun 2024 meningkat dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Baca SelengkapnyaDamar mencatat, realisasi laba bersih Pegadaian telah menembus Rp2,9 triliun hingga semester I-2024.
Baca SelengkapnyaJumlah Rp2,7 triliun itu meningkat bila dibandingkan nataru pada tahun 2022 sebelumnya.
Baca SelengkapnyaPenukaran Uang Receh hingga 27 Maret Tembus Rp75 Triliun
Baca SelengkapnyaHarga emas telah mencetak rekor tertinggi sepanjang sejarah.
Baca SelengkapnyaBerwisata ke Bali tidak dapat dilakukan setiap hari sehingga momentum ini ingin dimanfaatkan dengan baik.
Baca SelengkapnyaPemerintah memperkirakan perputaran uang selama musim lebaran tahun ini bisa mencapai Rp276 triliun.
Baca SelengkapnyaDengan perputaran yang cukup besar tersebut, dipastikan ekonomi daerah akan produktif mendorong meningkatnya konsumsi rumah tangga.
Baca SelengkapnyaPara investor masih memilih untuk berinvestasi emas di tengah tensi geopolitik yang belum mereda.
Baca SelengkapnyaBI mempersiapkan sebesar Rp 197,6 triliun uang layak edar (ULE) untuk memenuhi kebutuhan penukaran uang jelang Lebaran.
Baca Selengkapnya