Fakta Menarik tentang Ashanty, Istri Cantik Anang Hermansyah yang Ternyata Bermimpi Menjadi Dosen
Ashanty sudah sangat terkenal di Indonesia oleh banyak orang.
Ashanty telah menjadi sangat terkenal di Indonesia di mata banyak orang.
Fakta Menarik tentang Ashanty, Istri Cantik Anang Hermansyah yang Ternyata Bermimpi Menjadi Dosen
Meskipun telah sukses dalam karir, bisnis, dan popularitasnya, Ashanty masih merasa tidak puas
Dia memiliki satu impian besar terkait dunia akademik yang ingin direalisasikan.
Sebagai istri Anang Hermansyah, Ashanty berkeinginan untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) di Indonesia.
- Potret Terbaru Arsy Hermansyah yang Cantiknya 11 12 dengan Ashanty, Semakin Menawan dengan Rambut Panjang nan Indah
- Cantik dan Menawan, Potret Ashanty di Usia 41 Tahun Tampil Awet Muda Tanpa Kerutan
- Anang Hermansyah dan Azriel memberikan kejutan ulang tahun ke-41 untuk Ashanty, terlihat jelas kebahagiaan di wajahnya.
- Anang Hermansyah Ingin Punya Anak Lagi, Ashanty Langsung Jawab Begini
Baru-baru ini, dia mengumumkan bahwa telah diterima di salah satu universitas terkemuka di Surabaya, Jawa Timur. Keinginan Ashanty untuk memberikan kontribusi tidak terlepas dari tekadnya menjadi sosok yang bermanfaat bagi banyak orang. Berikut adalah beberapa fakta menarik tentang Ashanty, seorang penyanyi yang cantik. Dirangkum Rabu (13/03/2024).
Sejak Kecil Menjadi Anak Broken Home
Meskipun hidup dalam keluarga yang stabil, saat masih kecil, Ashanty mengalami perceraian orangtuanya. Setelah peristiwa tersebut, Ashanty terpaksa pindah dan tinggal bersama ibunya.
Ikut Serta dalam Kontes Abang None
Pada tahun 2001, ketika masih remaja, Ashanty ikut serta dalam kontes prestisius Abang None Jakarta. Meskipun tidak berhasil meraih gelar juara, dia berhasil memenangkan gelar None Favorit.
Dilahirkan dari Keluarga Terpandang
Ashanty bukanlah dari keluarga biasa, melainkan dari keluarga yang terhormat
Ayahnya, Soejahjo Hasnoputro, sebelumnya bekerja di UNICEF. Pengalaman ini membuka peluang bagi Ashanty untuk tinggal di berbagai negara saat masa kecilnya. Bersama ayahnya, Ashanty telah tinggal di Amerika Serikat, Srilanka, Belanda, Nigeria, Thailand, dan beberapa negara lainnya.
Sebelumnya, Keluarga Tidak Mendukung Pilihan untuk Menjadi Penyanyi
Menggapai cita-cita menjadi seorang penyanyi bukanlah hal yang mudah bagi Ashanty. Pada awalnya, keluarganya tidak mendukung keinginannya tersebut. Namun, dengan tekad yang kuat, akhirnya keluarga memberikan restu. Ashanty memulai karir sebagai penyanyi pada tahun 2009 dengan membawakan lagu berjudul Aku Ingin Kamu, Kamu Ingin Dia. Namanya mulai dikenal luas setelah berduet dengan Anang Hermansyah, yang kemudian menjadi suaminya.
Memiliki Impian Menjadi seorang Dosen
Meskipun sibuk dengan peran sebagai istri, ibu, kreator konten, dan mengelola bisnisnya
Ternyata Ashanty memiliki keinginan untuk menjadi seorang dosen atau pengajar. Motivasinya muncul dari keinginannya untuk menjadi sosok yang dapat memberikan manfaat bagi banyak orang.
Selalu utamakan pendidikan
Walaupun berasal dari keluarga yang mapan di industri hiburan, memiliki saluran YouTube yang besar, dan mengelola bisnisnya sendiri
Ashanty tetap tidak pernah puas dengan prestasinya tersebut. Sebaliknya, ia menunjukkan minatnya terhadap pendidikan.
Setelah menyelesaikan gelar Sarjana (S1) dalam bidang Hubungan Internasional di Universitas Paramadina, Ashanty melanjutkan pendidikannya dengan meraih gelar Magister (S2) dalam bidang Manajemen Bisnis di Universitas Bina Nusantara. Pada tahun 2018, Ashanty berhasil menyelesaikan gelar Magister (S2)-nya.
Setelah lulus, ia memiliki rencana untuk melanjutkan studi ke tingkat Doktor (S3). Namun, rencana itu tertunda karena munculnya pandemi Covid-19 yang melanda dunia. Baru pada tahun 2023, Ashanty berhasil mewujudkan niatnya untuk melanjutkan pendidikan S3 dan diterima di Universitas Airlangga Surabaya.
Menderita Penyakit Autoimun
Telah diketahui bahwa Ashanty menderita penyakit autoimun.
Hal ini menunjukkan bahwa sistem kekebalan tubuhnya tidak bekerja secara normal. Akibatnya, sel-sel tubuhnya menjadi lebih rentan terhadap penyakit. Padahal, fungsi utama dari sistem kekebalan tubuh adalah melawan infeksi virus, bakteri, dan zat asing lain yang dapat membahayakan tubuh.