Potret Barbie Kumalasari Oplas Ke-9 Kalinya, Keluarkan Uang Ratusan Juta & Wajah Terbarunya Jadi Sorotan
Barbie Kumalasari telah menjalani operasi plastik untuk kesembilan kalinya, fokus pada perbaikan hidung dan kelopak mata.
Barbie Kumalasari kembali menarik perhatian publik setelah menjalani prosedur operasi plastik untuk yang kesembilan kalinya. Keputusan yang diambil oleh aktris sinetron "Bidadari" ini mengejutkan banyak orang, terutama setelah ia menjelaskan alasan di balik tindakan terbarunya.
Dalam sebuah acara yang berjudul Pagi-pagi Ambyar, Barbie mengungkapkan bahwa ia merasa perlu melakukan operasi tambahan karena merasa bentuk hidungnya terlalu besar. Berbeda dengan banyak selebritas yang memilih untuk melakukan operasi di Korea Selatan, Barbie memutuskan untuk menjalani prosedur ini di dalam negeri. Ia melakukan operasi plastik kali ini untuk memperbaiki hidung dan kelopak matanya, dengan total biaya yang mencapai ratusan juta rupiah.
- Berpisah Selama 9 Tahun, Akhirnya Barbie Kumalasari Blak-blakan Menikah Lagi dengan Bagus Saputra
- Nikah dengan Barbie Kumalasari Setelah 9 Tahun Cerai, Ini Sosok Tri Mulyo Bagus Saputra
- 7 Potret Barbie Kumalasari Blak-blakan Soal Pengalaman Nyesek di Awal Karirnya, Pernah Diusir Artis Berinisial A karena Ini
- Paras Cantiknya Bak Barbie, Ini Potret Nyimas Novita Istri Perwira Polisi Lampung
Barbie kembali menjalani operasi
Keputusan Barbie Kumalasari untuk menjalani operasi plastik kali ini berawal dari berbagai komentar dan kritik yang diterimanya dari publik terkait penampilan hidungnya. Ia mengungkapkan bahwa banyak orang di sekitarnya yang mengeluhkan bahwa hidungnya tampak lebih besar dari biasanya, terutama pada bagian ujungnya.
"Iya, jadi banyak yang komplain hidung aku kelihatan besar," ungkap Barbie di acara Pagi-pagi Ambyar Trans TV. Menanggapi keluhan tersebut, aktris berusia 42 tahun ini akhirnya mengambil langkah untuk kembali melakukan prosedur operasi hidung agar bentuknya terlihat lebih proporsional.
Operasi hidung dan kelopak mata di Indonesia
Berbeda dengan banyak selebritas lainnya yang memilih untuk menjalani operasi di luar negeri, Barbie Kumalasari kali ini memilih untuk melakukannya di Indonesia. Ia mengungkapkan bahwa beberapa rekan selebritasnya mengalami kegagalan setelah menjalani prosedur di luar negeri, sehingga ia merasa lebih nyaman menggunakan jasa dokter lokal.
"Di Jakarta saja, banyak teman yang operasi di luar negeri malah gagal," jelasnya. Prosedur operasi yang dijalani Barbie kali ini tidak hanya terbatas pada hidung, tetapi juga mencakup perawatan pada kelopak matanya. Ia melakukan pengencangan kulit kelopak mata agar tampak lebih lebar dan menarik.
Komplikasi dari filler sebelumnya
Barbie mengungkapkan bahwa tindakan yang dilakukan pada hidungnya tidak hanya bertujuan untuk memperbaiki penampilan, tetapi juga untuk mengatasi masalah akibat filler yang pernah disuntikkan sebelumnya, yang membuat bagian tengah hidungnya membesar.
Ia menjelaskan bahwa filler kolagen yang pernah ia gunakan ternyata menimbulkan reaksi yang mengubah bentuk hidungnya. "Hidung habis dikikis karena filler kolagen dulu, numbuh lagi," ujarnya. Dalam cerita yang ia bagikan, Barbie menyebutkan bahwa biaya untuk operasi kali ini mencapai sekitar Rp120 juta, dan ia menggunakan uang pribadinya meskipun ada tawaran endorsement yang tersedia.
Jaga penampilannya
Walaupun baru saja menjalani prosedur bedah dan masih mengalami pembengkakan pada wajahnya, Barbie memutuskan untuk tampil di acara live televisi hanya tujuh hari setelah operasi. Ia mengungkapkan bahwa sebenarnya ia disarankan untuk beristirahat di rumah, namun ia memilih untuk hadir demi memenuhi jadwal syuting.
"Sebenarnya aku disuruh di rumah dulu, tapi aku nakal," ungkap Barbie sambil tertawa. Dalam acara tersebut, ia terlihat masih mengenakan perban di area kelopak matanya, yang membuat para pembawa acara merasa ngeri melihat kondisinya yang belum sepenuhnya pulih.
Barbie merasa bahwa dia perlu menjalani operasi hidung sekali lagi akibat banyaknya komentar negatif yang diterimanya mengenai bentuk hidungnya yang dianggap terlalu besar. Kritikan tersebut membuatnya merasa tidak nyaman dan memikirkan untuk melakukan perubahan pada penampilannya.