Rossa Bicara Soal Kasus Sulli: Biasakan Jari Menulis Hal yang Indah
Kejadian ini pun rupanya mendapat perhatian dari penyanyi Rossa. Rossa menyebut jika warganet Indonesia harus bisa belajar dari kasus Sulli tersebut dengan membiasakan berkomentar yang baik.
Meninggalnya Sulli eks f(x) menjadi perbincangan masyarakat luas. Bintang Korea Selatan ini ditemukan sudah tidak bernyawa di apartemennya setelah melakukan bunuh diri. Santer terdengar, Sulli memutuskan bunuh diri karena depresi akibat bully di dunia maya.
Kejadian ini pun rupanya mendapat perhatian dari penyanyi Rossa. Rossa menyebut jika warganet Indonesia harus bisa belajar dari kasus Sulli tersebut dengan membiasakan berkomentar yang baik.
-
Apa yang menjadi ciri khas dari suara Rossa? Penyanyi asal Sumedang yang dikenal sebagai Teh Ocha atau Dato' Sri Rossa di Malaysia telah mencapai usia 45 tahun, menjadikannya cukup terkenal di negara tetangga. Suaranya yang khas, unik, dan merdu tidak hanya diminati oleh penduduk negaranya sendiri.
-
Gelar apa yang diberikan kepada Rossa? Penyanyi solo Rossa mendapatkan gelar spesial dari Keraton Surakarta, Kanjeng Mas Ayu Tumenggung Sri Rossa Swaraloka.
-
Kapan Rossi ditetapkan sebagai sapi terberat di Indonesia? Adapun bobot Rossi mencapai 1,371 kilogram dan ditetapkan sebagai juara pertama oleh Asosiasi Peternak dan Pengemuk Sapi Indonesia (APPSI) dalam kompetisi yang digelar tahun 2024 ini.
-
Apa yang dilakukan Rossa saat diminta tampil di acara teman? Rossa santai aja sih nggak masalah, toh dia cuma pengen bantu acara temennya.
-
Apa yang terjadi pada rombongan pesepeda di Jalan Jenderal Sudirman? Rombongan pesepeda ditabrak oleh pengendara motor trail merek Kawasaki KLX 150 dengan pelat nomor B 3700 PCY di jalur sepeda kawasan Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat pada Sabtu (22/7) kemarin.
-
Apa yang membuat Rossi menjadi sapi terberat di Indonesia? Sapi berwarna cokelat bercampur krem ini merupakan sapi terberat di Indonesia dan berasal dari Bogor, Jawa Barat. Dari tampilannya, sapi berjenis Siimental ini tampak gemuk namun sehat. Hewan tersebut dipelihara secara baik dan layak oleh sang pemilik peternakan. Adapun bobot Rossi mencapai 1,371 kilogram dan ditetapkan sebagai juara pertama oleh Asosiasi Peternak dan Pengemuk Sapi Indonesia (APPSI) dalam kompetisi yang digelar tahun 2024 ini.
Menjadi Peringatan
Rossa menyebut sudah seharusnya kasus ini menjadi peringatan buat semua. Jangan sampai komentar-komentar di medsos memberikan memberikan efek negatif.
"This beautiful person is gone too soon... Sedih bgt denger bahwa diduga penyebabnya adalah depresi karena #cyberbullyingIni adalah peringatan untuk kita semua, sekedar komen di medsos mungkin gampang dilakukan, tapi berefek dalam untuk yang di bully.please, be kind to others, gunakan medsos dengan sebaik2nya," tulis Rossa.
Gunakan Medsos untuk Saling Support
Rossa mengimbau kepada warganet untuk bijak dalam menggunakan media sosial. Terutama dalam menuliskan komentar-komentar yang baik.
"Mungkin sebagian org pikir public figure berhak di judge, dan banyak orang seolah2 paling tau kehidupan mereka dan berspekulasi. Coba diingat lagi, betulkah kalian kenal? Kan cm liat di tv aja. Gunakan medsos untuk saling support, biasakan jari menulis hal yang indah. Cintai karyanya, hormati pribadinya," katanya.
Berikan Kritik yang membangun Bukan Melukai
Kalaupun ingin memberikan kritik, berilah kritik yang sifatnya membangun, bukan justru melukai.
"Berikan kritik yang membangun, bukan melukai. Selamat jalan Sulli, semoga tidak ada lagi korban lainnya," ungkapnya.
(mdk/end)