CEK FAKTA: Foto Jenazah Covid-19 Terbungkus di Papua Hoaks, Ini Faktanya
Faktanya, foto tersebut diambil di sebuah kota di tenggara Myanmar bernama Myawaddy yang diterbitkan pada 15 Juli 2021 oleh Khit Thit Media, sebuah organisasi berita di Myanmar.
Beredar foto yang memperlihatkan sejumlah jenazah terbungkus plastik. Foto tersebut diklaim terjadi di RSUD DOK II Jayapura, Papua.
Jenazah terbungkus plastik berjejeran di sebuah ruangan dan tampak seorang petugas mengenakan APD lengkap.
-
Kenapa berita hoaks ini beredar? Beredar sebuah tangkapan layar judul berita yang berisi Menteri Amerika Serikat menyebut Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bodoh usai Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 diserang hacker beredar di media sosial.
-
Apa yang Soeharto katakan tentang berita hoaks yang mengarah ke Tapos? Memberitakan dengan tujuan negatif, karena mereka tidak mengetahui keadaan yang sebenarnya dari Tapos ini," jelas Soeharto dikutip dari akun Instagram @jejaksoeharto. Karena memikirkan ini peternakan dari Presiden, padahal bukan peternakan Presiden, ini sebenarnya punya anak-anak saya yang saya mbonceng untuk mengadakan riset dan penelitian," kata Soeharto menambahkan.
-
Bagaimana Cek Fakta Merdeka.com melakukan penelusuran terhadap berita hoaks tersebut? Penelusuran Cek Fakta Merdeka.com melakukan penelusuran melalui fitur Google Image. Menemukan bahwa thumbnail video Youtube merupakan foto dari berita Antaranews.com berjudul “Polisi bebaskan perawat DN tersangka gunting jari bayi di Palembang” yang diunggah pada 13 Februari 2023.
-
Bagaimana tanggapan Titiek Puspa atas kabar hoaks kematiannya? Titiek Puspa, meski santai, mengakui kesal karena berita palsu yang menyebutkan dirinya telah meninggal dunia.
-
Apa yang Titiek Puspa katakan tentang kabar hoaks mengenai kematiannya? “Apa mau lo kata. Jadi, masih banyak yang menanyakan berarti masih banyak punya teman. Nggak apa-apa, biarin,” ungkap Titiek Puspa.
-
Bagaimana cara mengecek kebenaran berita hoaks tersebut? Penelusuran Mula-mula dilakukan dengan memasukkan kata kunci "Menteri Amerika klaim: Kominfo Indonesia sangat bodoh, Databesa Negaranya dihacker tidak tau, karena terlalu sibuk ngurus Palestina" di situs Liputan6.com.Hasilnya tidak ditemukan artikel dengan judul yang sama.
Penelusuran
Cek fakta merdeka.com menelusuri klaim tersebut. Hasilnya, melansir dari laporan hoaks situs Kominfo, foto yang beredar tersebut bukanlah kejadian di Papua sebagaimana narasi yang beredar.
Kominfo
Foto tersebut diambil di sebuah kota di tenggara Myanmar bernama Myawaddy. Dilansir dari AFP, berdasarkan pencarian di Google menemukan gambar itu diterbitkan pada 15 Juli 2021 oleh Khit Thit Media, sebuah organisasi berita di Myanmar.
Keterangan gambar dalam bahasa Burma diterjemahkan sebagian sebagai: "Ada 22 orang yang meninggal karena Covid-19 hari ini. Gambar mayat di kamar mayat di rumah sakit Myawaddy hari ini."
Ketua Organisasi Penyelamatan Myanmar, Hla Tun juga telah mengonfirmasi bahwa dialah yang mengambil gambar tersebut.
"Gambar itu dari Myawaddy. Gambar itu diambil dengan ponsel saya," katanya kepada AFP.
Kesimpulan
Foto sejumlah jenazah terbungkus plastik yang diklaim terjadi di Papua adalah tidak benar. Faktanya, foto tersebut diambil di sebuah kota di tenggara Myanmar bernama Myawaddy yang diterbitkan pada 15 Juli 2021 oleh Khit Thit Media, sebuah organisasi berita di Myanmar.
Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan. Pastikan itu berasal dari sumber terpercaya sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Referensi
https://www.kominfo.go.id/content/detail/35986/hoaks-foto-jenazah-covid-19-bergelimpangan-terbungkus-plastik-di-papua/0/laporan_isu_hoaks
https://factcheck.afp.com/http%253A%252F%252Fdoc.afp.com%252F9FL9BR-1