CEK FAKTA: Hoaks, BRI Minta Tagihan Bulanan Rp150 Ribu Untuk Biaya Transaksi
BRI menagih biaya transaksi sebesar Rp 150 ribu per bulan pada nasabahnya adalah hoaks. Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan. Pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Beredar sebuah surat mengatasnamakan Bank Rakyat Indonesia atau BRI berisi pemberitahuan bahwa BRI melakukan perubahan skema tarif transaksi menjadi Rp150.000 perbulan dari sebelumnya sebesar Rp6.500 per bulan. Jika nasabah tidak setuju, maka nasabah harus mengisi formulir yang dikirimkan. Nasabah diminta mengisi data diri dalam formulir tersebut.
-
Mengapa kejadian ini viral? Tak lama, unggahan tersebut seketika mencuri perhatian hingga viral di sosial media.
-
Apa yang terjadi pada bocah yang viral di Bandung? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jenderal Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat. Videonya viral setelah seorang pelaku mengaku sebagai keponakan seorang jenderal.
-
Kolak apa yang viral di Mangga Besar? Baru-baru ini ramai di media sosial war kolak di kawasan Mangga Besar, Jakarta Barat. Sebagaimana terlihat dalam video yang tayang di akun Instagram @noonarosa, warga sudah antre sejak pukul 14:00 WIB sebelum kedainya buka.
-
Apa yang sedang viral di Makassar? Viral Masjid Dijual di Makassar, Ini Penjelasan Camat dan Imam Masjid Fatimah Umar di Kelurahan Bangkala, Kecamatan Manggala, Kota Makassar viral karena hendak dijual.
-
Apa yang viral di Babelan Bekasi? Viral Video Pungli di Babelan Bekasi Palaki Sopir Truk Tiap Lima Meter, Ini Faktanya Beredar video pungli di Babelan Bekasi. Seorang sopir truk yang melintas di kawasan Jalan Raya Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat merekam banyaknya aktivitas pungli baru-baru ini.
-
Apa yang viral di Bangkalan Madura? Viral video memperlihatkan seekor anjing laut yang tidak sewajarnya dikarenakan berkepala sapi yang berada di Kabupaten Bangkalan, Provinsi Jawa Timur.
©Liputan6.com
Penelusuran
Dilansir dari Liputan6.com Corporate Secretary PT Bank BRI Aestika Oryza Gunarto. Ia menyebut adanya perubahan tagihan nasabah Rp150 ribu perbulan untuk biaya transaksi adalah tidak benar.
""Hal itu dipastikan tidak benar ya," katanya.
Terkait dengan beredarnya informasi yang mengatasnamakan BRI tersebut, kami sampaikan beberapa hal sebagai berikut:
1. BRI hanya menggunakan saluran resmi website sebagai media komunikasi yang dapat diakses oleh masyarakat secara luas melalui laman:
web: www.bri.co.id
IG: @bankbri_id
Twitter: bankbri_id
FB: Bank BRI
Youtube: Bank BRI
2. BRI senantiasa menghimbau nasabah agar lebih berhati-hati serta tidak menginformasikan kerahasiaan data pribadi dan data perbankan kepada orang lain atau pihak yang mengatasnamakan BRI, termasuk memberikan informasi data pribadi maupun data perbankan (nomor rekening, nomor kartu, PIN, user dan password internet banking, OTP, dsb.) melalui tautan atau website dengan sumber tidak resmi dan tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
3. BRI menghimbau kepada seluruh nasabah untuk waspada kepada segala bentuk modus penipuan dan kejahatan perbankan yang dilakukan oleh pihak-pihak tidak bertanggung jawab.
Untuk info lebih lanjut dapat mengunjungi Kantor BRI terdekat atau menghubungi call center BRI 14017/1500017.
Kesimpulan
BRI menagih biaya transaksi sebesar Rp 150 ribu per bulan pada nasabahnya adalah hoaks.
Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan. Pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
(mdk/lia)