562 pecandu narkoba kabur dari pusat rehabilitasi di Vietnam
Dari 562 yang kabur, 332 orang berhasil ditangkap, sementara polisi masih memburu sisanya. Mereka kabur karena diinisiasi oleh dua orang, dan menerobos gerbang utama pusat rehabilitasi Dong Nai.
Sebanyak 562 pecandu narkoba di pusat rehabilitasi Vietnam melarikan diri. Polisi berhasil menangkap 332 orang, dan saat ini tengah mengerahkan seluruh petugas untuk memburu 230 buronan lain.
Wakil Direktur Departemen Tenaga Kerja dan Sosial Provinsi Dong Nai, Ho Van Loc mengatakan pelarian para tahanan ini mulanya diinisiasi dua orang sehingga yang lain ikut melakukan hal serupa.
-
Kapan Yap Thiam Hien lahir? Mr. Yap Thiam Hien atau yang biasa disapa dengan John oleh kawan-kawannya lahir di Kutaraja, Banda Aceh pada 25 Mei 1913.
-
Kapan Dava meninggal? Meninggal Dunia, 8 Foto Dava MCI di MasterChef Indonesia Season 7 Yang Tinggal Kenangan Dava, mantan peserta MasterChef Indonesia musim 7, telah pergi dengan usia yang masih muda, hanya 24 tahun.
-
Kapan Tania Nadira dilantik? Pada saat pelantikannya, Tania tampil cantik dengan mengenakan kerudung. Ia menutupi rambutnya dengan kerudung, meskipun tidak mengenakan hijab sepenuhnya.
-
Kapan Bua Noi dibawa ke Thailand? Bua Noi masih berusia tiga tahun ketika dia dibawa dari Jerman pada 1992.
-
Kapan Danau Tasikardi dibangun? Dibangun pada abad ke-16, Danau Tasikardi di Banten sudah memiliki teknologi pemurnian air yang mumpuni.
-
Kapan Festival Tabot dilakukan? Acara ini akan dilaksanakan setiap tahun baru 1 sampai 10 Muharram pada kalender Islam.
Dikutip dari laman Asian Correspondent, Senin (24/10), Loc mengatakan pada Vn Express, "Para narapidana menerobos gerbang pusat Dong Nai di kawasan Xuan Loc pada Minggu sekitar pukul 11 siang."
"Para tahanan itu memblokir lalu lintas karena berbondong-bondong menutupi Rute Nasional 1A, jalan raya trans-Vietnam," tambah Loc.
Loc juga menegaskan pelarian para pecandu tersebut disebabkan oleh pendatang baru dari pusat yang kondisi psikologisnya tidak stabil. Dia membantah rumor yang tersebar bahwa aksi protes ini disebabkan karena tempat rehabilitasi terlalu penuh dan kondisi di sana mengenaskan.
Polisi juga mengatakan tidak ada bentrokan antar narapidana dengan penjaga keamanan sebelumnya. Berdasarkan keterangan saksi, para narapidana itu melarikan diri berbekal senjata tongkat dan parang untuk memeras uang mereka.
"Mereka berteriak kencang, menakut-nakuti orang," ujar salah satu saksi mata.
Baca juga:
Jebol dinding, ratusan pasien rehabilitasi narkoba di Vietnam kabur
Penjara di Prancis ini bebaskan napi pegang kunci sel sendiri
Ketika nyawa pecandu narkoba tak lagi berharga
WN Malaysia selundupkan sabu dalam laptop di Bandara Kualanamu
Teror Duterte makin ganas