6 Negara Ini 'Terisolasi' dari Dunia karena Virus Corona
Negara-negara ini menjadi terisolasi karena penyebaran virus corona. Alasannya, agar penyebaran virus corona tak terjadi di negara lain
Hubungan sejumlah negara menjadi terganggu karena menyebarnya virus corona. Hubungan antar negara menjadi terbatas dan tak sebebas dulu. Alhasil, sejumlah negara merasa seperti terisolasi, karena sulitnya mendapat akses ke negara lain.
Pembatasan akses masuk negara ini dilakukan, agar penyebaran virus corona tak terjadi di negara lain. Karena hingga saat ini, kasus corona di sejumlah negara sangat tinggi.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Apa itu virus? Virus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus merupakan parasit intraseluler obligat yang hanya dapat hidup dan berkembang biak di dalam sel organisme biologis.
-
Kapan virus menginfeksi sel inang? Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Dalam kehidupan sehari-hari, virus tidak lagi terdengar asing bagi kita. Bermacam-macam virus dapat menimbulkan berbagai penyakit pada tubuh manusia yang tidak diinginkan. Jika tubuh kita dalam kondisi menurun (lemah), maka kita dapat dengan mudah terserang penyakit atau virus. Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Sebagai agen penyakit, virus memasuki sel dan menyebabkan perubahan-perubahan yang membahayakan bagi sel, yang akhirnya dapat merusak atau bahkan menyebabkan kematian pada sel yang diinfeksinya. Sebagai agen pewaris sifat, virus memasuki sel dan tinggal di dalam sel tersebut secara permanen.
Menurut data yang dirilis Johns Hopkins CSSE, virus corona (Covid-19) telah menginfeksi 93.158 orang di seluruh dunia. Dari jumlah itu, 50.690 orang dinyatakan sembuh, dan 3.198 pasien meninggal dunia.
Berikut negara-negara yang merasa terisolasi karena dampak dari virus corona:
China
Virus corona pertama kali muncul di Provinsi Wuhan, China. Korban virus ini memang paling banyak di China, yakni sebanyak 80.270 kasus, dan kasus kematian sebesar 2.871 jiwa. Kasus corona terbanyak di Kota Hubei, Wuhan.
Sejumlah negara akhirnya memutuskan untuk melarang kedatangan dari dan ke China. Negara-negara yang melarang, yakni Indonesia, Amerika Serikat, Singapura, Jepang, Rusia, Australia dan Filipina. Hal ini dilakukan, karena saat itu penyebaran virus di China meningkat. Tiap negara mencegah agar penyebaran virus tak terjadi di negaranya.
Tak hanya itu saja, pendatang dari China juga dilarang masuk ke sejumlah negara, seperti Amerika Serikat, Australia dan Indonesia.
Iran
Iran menjadi salah satu negara di Timur Tengah yang paling tinggi tingkat penyebaran virus corona. Iran berada di posisi keempat dimana jumlah kasus yang terkonfirmasi sebanyak 2.336 dengan 77 kematian, seperti dikutip dari gisanddata.maps.arcgis.com.
Sejumlah negara juga mulai terinfeksi corona, setelah warganya berkunjung ke Iran. Alhasil, sejumlah perjalanan dari dan ke Iran dilarang sementara. Negara-negara yang melarang ke Iran, yakni Indonesia, Turki, Afganistan, Pakistan, Irak dan Armenia. Negara tersebut sudah menutup perbatasan mereka untuk Iran.
Pemerintah Indonesia juga melarang pendatang dari tiga kota di Iran, yakni Tehran, Qom, dan Gilan.
Korea Selatan
Korea Selatan menjadi negara kedua setelah China dengan jumlah kasus corona terbanyak, yakni 5.328 kasus dengan 28 kematian. Korea Selatan kini menutup kota Daegu, karena menjadi penyebab penyebaran wabah corona.
Sebanyak 33 negara melarang kunjungan ke Korea Selatan. Negara-negara tersebut, yakni Indonesia, Malaysia, Lebanon, Kirgistan, Latvia, Makedonia Utara, Bulgaria, Turki, Laos, dan negara lainnya.
Tak hanya perjalanan ke Korea Selatan, sejumlah negara juga melarang kedatangan pendatang dari Korea Selatan. Salah satunya Indonesia. Pemerintah Indonesia melarang kedatangan dari dua kota di Korea Selatan, yakni Kota Daegu dan Provinsi Gyeongsangbuk-do.
Italia
Italia menjadi negara di Eropa dengan jumlah kasus corona terbanyak. Tercatat kasus corona di Italia mencapai 2.502 kasus dengan angka kematian terbesar di luar China, yaitu 79 orang.
Karena banyaknya korban, alhasil sejumlah kota di Italia terpaksa ditutup. Sejumlah negara juga melarang perjalanan ke Italia dan melarang kedatangan pendatang dari Italia.
Negara yang melarang perjalanan ke Italia, yakni Amerika Serikat. Tak hanya itu saja, pendatang Italia juga dilarang masuk ke sejumlah negara, salah satunya Indonesia.
Kementerian Luar Negeri menjelaskan pendatang dari tiga wilayah di Italia dilarang masuk Indonesia. Tiga wilayah itu, yakni Lombardi, Veneto, Emilia Romagna, Marche dan Piedmont.
Jepang
Sejumlah negara juga melarang perjalanan ke Jepang, seperti Israel dan Thailand. Israel resmi melarang warga Korea dan Jepang masuk ke negaranya. Alasannya adalah mencegah penyebaran Virus Corona (COVID-19) yang berasal dari Kota Wuhan, China.
Tak hanya itu, orang yang baru bepergian ke Jepang atau Korsel dalam dua minggu terakhir juga tak boleh masuk ke Israel. Warga Israel yang baru kembali dari Jepang dan Korea Selatan wajib mengkarantina diri sendiri selama dua minggu.
Kemudian pemerintah Thailand meminta pada warganya agar menunda perjalanan ke Jepang dan Singapura sementara waktu. Hal ini dilakukan untuk mencegah penyebaran corona di Thailand.
Kementerian Kesehatan Masyarakat Dr Sukhum Kanchanapima mengatakan wabah virus di kedua negara itu telah mencapai tahap ketiga, di mana warga lokal yang tidak bertemu dengan warga China saja bisa terinfeksi.
"Kemudian warga Thailand yang baru saja datang dari Jepang dan Singapura dalam 14 hari terakhir, dan mengalami demam, harus menemui dokter dan akan mendapatkan perawatan gratis," kata Dr. Sukhum.
Singapura
Virus corona juga berdampak pada Singapura. Sejumlah negara melarang kunjungan ke negara tersebut, karena penyebarannya masih tinggi. Negara-negara yang melarang ke Singapura selama virus corona, yakni Qatar, Kuwait, Inggris, dan India.
(mdk/dan)