Diplomasi Indonesia diakui dunia, Jokowi minta rakyat percaya diri
Kepercayaan seperti ini, kaya Jokowi, harus dijaga dan ditunaikan dengan sebaik-baiknya. Bukan itu saja, Jokowi juga menyebut bahwa dunia sangat menghargai rekam jejak diplomasi Indonesia baik di bidang perdamaian maupun kemanusiaan.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan pidato kenegaraan dalam sidang DPR dan DPRI RI hari ini. Dalam pidatonya, Jokowi menyebut bahwa Indonesia telah melebarkan sayap diplomasinya ke kancah dunia.
Dia pun mengajak rakyat untuk percaya kepada kekuatan Indonesia dan bangga menjadi warga negara ini. Sebab, Indonesia telah memiliki beberapa peran yang telah diakui di dunia.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Apa yang dilakukan Jokowi saat kuliah? Semasa kuliah, Jokowi juga aktif tergabung dengan UKM pencinta alam.
-
Apa yang dilakukan Jokowi di Sumatera Utara? Presiden Joko Widodo atau Jokowi melanjutkan kegiatan kunjungan kerja di Provinsi Sumatra Utara (Sumut), Jumat (15/4), dengan bertolak menuju Kabupaten Padang Lawas. Jokowi diagendakan meninjau Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sibuhuan hingga menyerahkan bantuan pangan untuk masyarakat.
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Apa yang diresmikan Jokowi di BEI? Presiden Jokowi mengatakan ingin mengurangi dampak perubahan iklim yang saat ini terjadi di beberapa negara termasuk Indonesia. ”Karena memang ancaman perubahan iklim sangat bisa kita rasakan dan sudah kita rasakan. Dan, kita tidak boleh main-main terhadap ini, kenaikan suhu bumi, kekeringan, banjir, polusi, sehingga dibutuhkan langkah-langkah konkret untuk mengatasinya,” kata Presiden Jokowi.
"Indonesia tidak perlu gentar, jangan sampai kita tidak percaya diri. Jangan meragukan kemampuan bangsa sendiri. Karena sejatinya, kemampuan dan reputasi Indonesia sudah diakui di tingkat dunia," kata Jokowi, di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (16/8).
"Salah satu buktinya adalah pada 8 Juni lalu, dunia memercayai Indonesia dan memilih kita menjadi anggota Tidak Tetap Dewan Keamanan PBB periode 2019-2020," tambahnya.
Kepercayaan seperti ini, kaya Jokowi, harus dijaga dan ditunaikan dengan sebaik-baiknya. Bukan itu saja, Jokowi juga menyebut bahwa dunia sangat menghargai rekam jejak diplomasi Indonesia baik di bidang perdamaian maupun kemanusiaan.
"Indonesia terus menjadi jembatan dari berbagai perbedaan. Indonesia telah menjadi tuan rumah pertemuan Trilateral Ulama Indonesia Afghanistan-Pakistan sebagai sumbangsih Indonesia untuk menciptakan perdamaian di Afghanistan," beber Jokowi.
"Indonesia juga menjadi tuan rumah dari Konsultasi Tingkat Tinggi Ulama dan Cendekiawan Muslim Dunia yang membahas Wasathiyyah Islam sebagai poros utama Islam dunia dan untuk pertama kalinya, kita juga menyelenggarakan Indonesia-Afrika Forum," lanjutnya.
Jokowi juga menambahkan bahwa di tengah situasi dunia yang tidak menentu, Indonesia turut memberikan pemikiran mengenai pentingnya peningkatan kerja sama IndoPasifik. Konsep Indonesia adalah mengutamakan sentralitas ASEAN, mengutamakan kerja sama dan dialog, serta penghormatan terhadap hukum internasional.
Baca juga:
Jokowi: Prospek positif ekonomi RI diakui dunia internasional
Jokowi: Lembaga keagamaan benteng tangkal intoleransi & radikalisme
Tingkatkan ekonomi daerah, pemerintah terus dorong konektivitas infrastruktur
Jokowi: Masa depan ekonomi RI di tangan anak-anak muda
NasDem anggap Zulkifli Hasan genit melebihi tugas MPR karena kritik Jokowi
Jokowi sebut Asian Games jadi kesempatan emas Indonesia memukau dunia