Ini kata PBB soal pelanggaran HAM di Papua
Ini kata PBB soal pelanggaran HAM di Papua. Penegakan hak asasi manusia (HAM) di Papua terus disorot masyarakat dunia. PBB memberikan lima rekomendasi mengenai penegakan HAM di Papua kepada Indonesia. Pemerintah Indonesia mencatat berbagai masukan dari negara luar untuk menjadi perbaikan terus menerus,
Penegakan hak asasi manusia (HAM) di Papua terus disorot masyarakat dunia. Dalam sidang umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di New York beberapa bulan lalu, masalah penegakan HAM di Papua kembali diangkat beberapa negara di Pasifik.
Karena sudah dua kali diangkat, PBB kemudian memberikan lima rekomendasi mengenai penegakan HAM di Papua kepada Indonesia. Direktur HAM dan Kemanusiaan Kementerian Luar Negeri Indonesia Dicky Komar menyebutkan, lima rekomendasi yang diberikan PBB dilihat secara proporsional.
"Saya tegaskan, dari 150 rekomendasi yang kita terima di bawah mekanisme pengajuan periodik universal (UPR), rekomendasi tentang Papua dari PBB hanya lima. Perlu dipahami, bukan mengecilkan tetapi kita lihat secara proporsional, bahwa betul ada permasalahan," ujar Dicky saat ditemui di Hotel Sari Pan Pasifik dalam acara Konsultasi Nasional Pelaporan Indonesia pada Badan Traktat HAM Internasional dan Mekanisme Universal Periodic Review, Rabu (14/12).
Menurut Dicky, pemerintah Indonesia di bawah Kementerian Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan sedang mengupayakan penghentian pelanggaran HAM di sana. Sementara itu, untuk laporan yang diajukan negara-negara Pasifik mengenai isu HAM di Papua, Kemlu melakukan banyak upaya untuk menjelaskan kepada mereka secara proporsional.
"Secara bersamaan kita juga melakukan perbaikan di Papua. Presiden Joko Widodo punya perhatian sangat khusus di Papua, terutama untuk masalah HAM," lanjut Dicky.
Dia mengatakan, pemerintah Indonesia tentu mencatat berbagai masukan dari negara luar untuk menjadi perbaikan terus menerus, tidak hanya di Papua, tapi juga di seluruh dunia.
Dalam Sidang Majelis Umum PBB akhir September lalu di New York, Amerika Serikat, Negara-negara Kepulauan Pasifik mengkritik catatan HAM di Indonesia, tepatnya di Papua dan Papua Barat. Perdana Menteri Kepulauan Solomon, Manasye Sogavare menyebutkan dugaan pelanggaran HAM di Provinsi Papua Barat terkait dengan keinginan daerah itu untuk merdeka.
"Pelanggaran HAM di Papua Barat dan upaya untuk menentukan diri sendiri di Papua Barat adalah dua sisi berbeda koin. Banyak laporan pelanggaran HAM di Papua Barat yang menunjukkan hubungan erat antara hak dan menentukan nasib sendiri dengan terjadinya pelanggaran langsung terhadap hak asasi manusia oleh Indonesia dan upaya untuk meredakan segala bentuk oposisi," katanya.
-
Apa yang ditemukan di Papua yang viral di TikTok? Viral di TikTok Ditemukan di Papua Penemuan tank yang terpendam di dalam tanah ini diketahui berlokasi di Sarmi Kota, Kabupaten Sarmi, Provinsi Papua. Indonesia.
-
Apa yang dilakukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Papua? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.
-
Kenapa BPH Migas memantau pasokan BBM di Papua Barat Daya? “Kami tentu ingin mengetahui kondisi terkini dari penyediaan dan pendistribusian BBM, khususnya untuk area Papua dan Maluku dengan ragam tantangan yang dimiliki. Hingga saat ini, kondisi stok BBM di Papua Barat Daya dalam kondisi aman,” tutur Erika saat ditemui di Fuel Terminal Sorong, Sorong, Provinsi Papua Barat Daya, Rabu (10/07/2024).
-
Kenapa situasi baku tembak di Papua semakin memanas? Anggota Brimob dan TNI pun kerap terlibat baku tembak dengan para teroris di Papua yang semakin lama mulai berani menyerang TNI dan Polri yang berjaga di sana.
-
Kodok baru apa yang ditemukan di Papua Barat? Spesies baru itu dikenali berbeda berdasarkan ukuran, warna, bentuk tubuh, dan garis-garis di tangannya.
-
Apa yang dipantau BPH Migas di Papua Barat Daya? Kepala BPH Migas Erika Retnowati menyampaikan, BPH Migas melakukan pemantauan di Sorong, Papua Barat Daya, untuk melihat pasokan BBM dan kesiapan Badan Usaha Penugasan dalam program BBM Satu Harga tahun 2024.
Baca juga:
Ke Papua, Luhut ingin selesaikan pelanggaran HAM dengan transparan
Niat baik Jokowi pada Papua dipertanyakan saat 1.000 aktivis ditahan
Pemerintah berupaya selesaikan 12 kasus pelanggaran HAM di Papua
Dewan HAM PBB diminta usut langsung kasus-kasus di Papua