Jurnalis Inggris diterkam buaya muara saat melancong di Sri Lanka
Dua nelayan mengaku menyaksikan langsung insiden itu. Mereka sudah berusaha menolong tetapi tidak berhasil menyelamatkan Paul McClean (24) karena sungai itu dalam dan airnya keruh.
Seorang wartawan asal Inggris sedang berlibur di Sri Lanka tewas. Menurut informasi, jurnalis bernama Paul McClean (24) itu diterkam buaya saat berada di pinggir danau.
Dilansir dari laman The Guardian, Jumat (15/9), Paul merupakan pewarta media massa Financial Times. Dia sudah dua tahun bekerja di sana. Menurut informasi, Paul dan teman perempuannya melancong ke Pantai Gajah di Sri Lanka sembari belajar berselancar, dan menginap di Resor East Beach.
Menurut saksi, insiden terjadi ketika Paul selesai berselancar dan hendak kembali ke penginapan. Di tengah jalan, dia berhenti di sekitar danau kecil bernama Crocodile Rock. Paul lantas mencuci tangan, dan seketika itu dia diterkam oleh buaya dan diseret ke dalam danau. Dua nelayan mengaku menyaksikan langsung insiden itu. Mereka sudah berusaha menolong tetapi tidak berhasil menyelamatkan Paul karena sungai itu dalam dan airnya keruh.
Pemilik Sekolah Selancar Safa, Fawas Lafeer, mengaku terkejut dengan insiden itu. Menurut dia, memang ada sungai kecil mengalir langsung ke Pantai Gajah. Setelah kejadian, polisi hingga tentara berjaga di sana.
"Baru pertama kali ada kejadian seperti ini. Selama ini Pantai Gajah aman-aman saja buat berselancar," kata Lafeer.
Seorang turis asal Australia, Sean Carroll, yang berada di lokasi sama juga mengabarkan hal sama. Menurut dia, sampai saat ini tubuh Paul belum ditemukan.
Teman perempuan Paul yang enggan ditulis namanya sangat terpukul atas kejadian menimpa rekannya. Dia mengaku sudah lama mengenal Paul lantaran satu kampus di Universitas Oxford.
"Dia orang yang cerdas dan selalu dicintai banyak orang. Pekerjaannya di Financial Times juga bagus," kata teman wanita Paul.