Lima peretas paling berbahaya sejagat
Mereka menjebol pertahanan sistem keamanan besar seperti Pentagon.
Peretas masa kini membuat pusing banyak orang tak terkecuali negara besar seperti Amerika Serikat. Mesin pencari Internet seperti Google dan Yahoo! pernah lumpuh serta tidak dapat diakses lantaran ulang para peretas.
Selain membuat lumpuh sistem komputer, mereka juga kerap mencuri data-data penting. Ribuan peretas saban harinya berusaha menembus pertahanan Pusat Data Intelijen Amerika Pentagon, seperti dilansir surat kabar the Huffington Post (2007). Hingga kini pertumbuhan peretas semakin bertambah banyak dan ada beberapa nama paling berbahaya membuat agen mata-mata serta intelijen ikut memburu mereka.
Siapa saja lima peretas berbahaya itu? Berikut ulasannya.
-
Mengapa Amerika Serikat disebut sebagai negara serikat? Struktur pemerintahan AS adalah contoh federasi yang baik. Konstitusi AS menetapkan sistem federalisme di mana kekuasaan dibagi antara pemerintah pusat di Washington, DC, dan pemerintah dari 50 negara bagian.
-
Bagaimana Amerika Serikat berusaha mencampuri urusan dalam negeri China? Laporan yang diterbitkan pada Rabu waktu setempat itu menggambarkan China sebagai "rezim yang represif," dengan mengklaim ada genosida di Xinjiang dan pembatasan kegiatan keagamaan tertentu.Dalam laporan tersebut juga menunjukkan peningkatan "anti-Semitisme" secara daring. "Ada hampir 200 juta penganut agama di China. Pemerintah China melindungi kebebasan beragama warga negara sesuai dengan hukum. Orang-orang dari semua kelompok etnis di China berhak sepenuhnya atas kebebasan beragama sebagaimana ditentukan oleh hukum," jelasnya.
-
Mengapa Amerika Serikat dianggap sebagai negara terkuat di dunia maya? Amerika Serikat tetap tak tertandingi dan memiliki kinerja yang mengagumkan dalam hal kekuatan. Konektivitas antara pemerintah, dunia usaha, dan sekolah dalam ekosistem siber adalah salah satu alasan Amerika Serikat unggul dalam persaingan.
-
Bagaimana George Washington memimpin Amerika Serikat? Secara keseluruhan, Washington membentuk dasar-dasar demokrasi Amerika Serikat dan memberikan fondasi yang kuat bagi presiden-presiden Amerika Serikat yang akan datang.
-
Apa yang dilakukan Cinta Kuya di Amerika Serikat? Saat ini, Cinta Kuya sedang menempuh kuliah di Amerika Serikat. Ia telah berkembang menjadi seorang remaja yang cantik dan mandiri, dan juga memiliki seorang pacar bule.
-
Apa yang dibahas dalam pertemuan Airlangga Hartarto dengan delegasi Kongres Amerika Serikat? Pertemuan tersebut membicarakan sejumlah agenda strategis, di antaranya pada bidang investasi energi dan kerja sama Indo-Pacific Economic Framework (IPEF).
Robert Morris
Robert Tappan Morris lahir pada 8 November 1965. Dia pencipta virus cacing Morris yang berbahaya untuk operasi sistem komputer Anda.
Bakat komputer Morris turun dari sang ayah, Robert Morris senior, bekerja pada Sentral Keamanan Komputer Nasional Amerika Serikat.
Linus Torvalds
Linus Benedict Torvalds lahir di Ibu Kota Helsinki, Finlandia, 28 Desember 1969. Dia seorang peretas yang juga menciptakan perangkat operasi sistem Linux kernel. Sistem ini menjadi operasi standar para peretas.
John Thomas Draper
John Thomas Draper juga dikenal dengan nama peretas Kapten Renyah. Dia tokoh legendaris dalam dunia program komputer terutama pembobolan jaringan telepon. Dia sangat ahli di bidang itu.
Draper pernah mengerjai Presiden Amerika Serikat Richard Nixon dengan menelepon langsung ke Gedung Putih. Hingga kini dia yakin Nixon masih penasaran dengan telepon itu.
Mark Abene
Dia peretas termuda pernah dicari Biro Penyelidikan Federal Amerika Serikat (FBI). Mark Abene lahir di Kota New York pada 1972. Dia mengenal komputer sejak kanak-kanak.
Kini banyak orang menyewa jasanya untuk melumpuhkan peretas-peretas dari berbagai negara.
Kevin David Mitnick
Kevin David Mitnick lahir di Kota Los Angeles, Amerika Serikat, pada 6 Agustus 1963. Dia peretas paling berbahaya dan namanya masuk pertama kali di Biro Penyelidikan Federal Amerika (FBI). Dia sudah berhasil membobol berbagai rahasia Gedung Putih dan Pentagon. Meski dia Yahudi namun dirinya sering menyerang situs keamanan Israel hingga sering tidak bisa diakses.
Mitnick akhirnya tertangkap pada Januari 1995 di apartemennya Kota Raleigh, Negara Bagian North Carolina. Dia didakwa atas penyerangan terhadap aset rahasia pemerintah Negara Adidaya itu. Dia masuk bui hanya 2,5 tahun saja.