LSM internasional sebut anak-anak di Palu alami syok dan trauma
Kebanyakan dari anak-anak tersebut terpaksa tidur di jalan-jalan di antara puing-puing bangunan sambil menunggu petugas mengidentifikasi dan menyatukan mereka dengan keluarga, jika masih bertahan hidup.
Gempa berkekuatan 7,4 Skala Richter di Palu, Sulawesi Tengah, telah menyebabkan korban tewas sebanyak 1.411 orang dan luka sebanyak 2.500. Tidak hanya menyebabkan korban tewas dan bangunan hancur, gempa itu juga menyebabkan anak-anak kehilangan keluarga dan orangtua mereka.
Kini anak-anak yang terpisah dengan orang tercinta tersebut mengalami syok dan trauma akibat bencana.
-
Kapan gempa dan tsunami Aceh yang menghancurkan Rumah Sakit Umum Meuraxa? Peristiwa gempa dan tsunami Aceh pada 2004 masih terus dikenang sampai saat ini.
-
Apa penyebab tsunami Storegga? Dipicu oleh tanah longsor besar di bawah air di lepas pantai Norwegia, peristiwa ini menyebabkan gelombang raksasa setinggi lebih dari 20 meter (65 kaki) menghantam Kepulauan Shetland, yang terletak di utara daratan Skotlandia.
-
Mengapa Indonesia sering mengalami bencana alam seperti tanah longsor, tsunami, gempa, dan gunung meletus? Indonesia terletak pada pertemuan tiga lempeng dunia yaitu lempeng Eurasia, lempeng Pasifik, dan lempeng Australia yang bergerak saling menumbuk. Hal itu mengakibatkan Indonesia kerap mengalami bencana alam seperti tanah longsor, tsunami, gempa, maupun gunung meletus.
-
Kapan pulau itu dihantam oleh tsunami? Hanya beberapa hari sebelum kejadian, kapal pesiar sudah ada di sana dan berada di pantai.
-
Apa yang menjadi saksi bisu dahsyatnya gelombang tsunami di Ulee Lheue? Tempat ini menjadi saksi bisu betapa dahsyatnya gelombang tsunami yang menerjang Kota Aceh.
-
Apa yang terjadi di Dusun Nglepen akibat gempa Jogja 2006? Daerah lain yang menjadi saksi dahsyatnya kekuatan Gempa Jogja 2006 adalah Dusun Nglepen, Kelurahan Sumberharjo, Bantul. Desa itu dilalui oleh jalur patahan Sesar Opak. Konon satu padukuhan itu mengalami rayapan atau pergeseran tanah akibat gempa tektonik. Bahkan di sana ada sebuah sumur yang sebelumnya berbentuk melingkar berubah menjadi elips sejak peristiwa gempa itu. Di pedukuhan itu, tidak ada satupun rumah yang tersisa akibat gempa. Bahkan menurut kesaksian warga, ada rumah yang bergeser puluhan meter dari lokasi awal.
Selagi para penyelamat mengupayakan bantuan dan penanganan kebutuhan dasar korban, lembaga swadaya masyarakat (LSM) internasional asal Inggris, Save the Children, memberi perhatian khusus kepada sejumlah besar anak-anak yang ditinggalkan atau terpisah dengan keluarga mereka.
Kebanyakan dari anak-anak tersebut terpaksa tidur di jalan-jalan di antara puing-puing bangunan sambil menunggu petugas mengidentifikasi dan menyatukan mereka dengan keluarga, jika masih bertahan hidup.
"Sulit membayangkan situasi yang lebih menakutkan bagi seorang anak. Banyak anak-anak yang terguncang dan trauma akibat bencana ini. Mereka ketakutan dan sendirian. Anak-anak kecil ini harus mencari kerabat mereka yang masih hidup dan melihat situasi mengerikan yang sebenarnya tidak boleh dilihat orang seusia mereka," kata penasihat perlindungan anak Save the Children, Zubedy Koteng, dikutip dari AFP, Kamis (4/10).
Sebelumnya, pemerintah menolak untuk menerima bantuan internasional dengan anggapan pasukan militer bisa menangani bencana besar ini sendiri. Namun skala bencana menjadi semakin besar sehingga presiden Joko Widodo (Jokowi) pun akhirnya mengizinkan pemerintah dan kelompok bantuan asing turut serta.
Baca juga:
Dari Makassar, 6 truk logistik dan 16 relawan IZI sudah menuju Palu
Terdesak karena lapar, 17 warga Palu mengungsi ke Bontang gunakan kapal nelayan
DPD kirim bantuan kemanusiaan ke Palu dan Donggala
Cek korban gempa Palu di Makassar, Mentan Amran beri Rp 250 juta untuk RS Wahidin
Kisah haru pertemuan Jokowi dengan bocah yatim korban gempa dan tsunami di Palu