Misteri Migrasi Awal Manusia Terkuak dengan Temuan Jejak Kaki Berusia 85.000 Tahun
Teka-teki terkait migrasi besar manusia modern keluar dari Afrika mulai terkuak setelah peneliti menemukan jejak kaki manusia berusia 85.000 tahun di Arab Saudi.
Teka-teki terkait migrasi besar manusia modern keluar dari Afrika mulai terkuak setelah peneliti menemukan jejak kaki manusia berusia 85.000 tahun di Arab Saudi.
Dengan temuan ini, termasuk temuan tulang jari manusia modern di wilayah yang sama yang juga diperkirakan dari tahun yang sama, mengindikasikan nenek moyang kita menjejakkan kakinya di Timur Tengah puluhan ribu tahun lebih awal dari perkiraan sebelumnya.
-
Apa yang ditemukan oleh sukarelawan di situs arkeologi? Sukarelawan yang terlibat dalam penggalian di situs arkeologi menemukan patung kepala wanita Romawi kuno dengan ukiran khas.
-
Apa yang ditemukan oleh arkeolog di Sarsina? Para arkeolog di Italia telah berhasil mengungkapkan sebuah penemuan menakjubkan di kota Sarsina. Penemuan ini diumumkan Kementerian Kebudayaan Italia (MIC) dalam keterangan persnya.
-
Apa yang ditemukan para arkeolog di Kastil Ayanis? Para arkeolog menemukan beberapa artefak bela diri saat melakukan penggalian di sebuah kastil kuno di Turki. Artefak bela diri tersebut berisi tiga perisai perunggu, baju besi, dan sebuah helm perunggu yang berasal dari 2.700 tahun lalu.
-
Apa yang ditemukan para arkeolog di Inggris? Temuan ini disebut satu-satunya di dunia, telur yang masih utuh dengan cairan putih dan kuningnya. Ini satu-satunya telur di dunia yang ditemukan dalam kondisi utuh kendati telah berumur 1.700 tahun.
-
Apa yang ditemukan oleh arkeolog di Inggris? Baru-baru ini arkeolog menemukan kapak genggam prasejarah di Inggris. Ilmuwan takjub dengan ukuran perkakas berusia 300.000 tahun ini, yang dinilai sangat besar.
-
Apa yang ditemukan para arkeolog di kota kelahiran Sinterklas? Para arkeolog menemukan sejumlah hiasan plakat kaca dengan desain yang sangat indah saat menggali di kota kelahiran Sinterklas.
Jejak kaki ini ditemukan di kawasan barat laut negara kerajaan tersebut dan diumumkan oleh Presiden Komisi Pariwisata dan Warisan Kebudayaan Saudi, Pangeran Sultan bin Salman saat berkunjung ke Museum Nasional Tokyo.
Dikutip dari IFL Science, para peneliti tengah menganalisis jejak kaki tersebut dan akan menerbitkan hasilnya dalam beberapa bulan mendatang.
Arab Saudi juga kemungkinan besar tempat pertama kali manusia modern bertemu dengan manusia Neanderthal.
Meskipun sekarang diketahui bahwa nenek moyang kita berevolusi di Afrika setidaknya 300.000 tahun yang lalu, dan kemungkinan besar di banyak kantong yang tersebar di seluruh benua, membedakan kapan tepatnya kita menduduki bagian dunia lainnya sangatlah sulit.
Awalnya diperkirakan manusia modern bermigrasi sekitar 60.000 tahun yang lalu, tetapi selama beberapa tahun terakhir, teori ini mulai terkikis.
Artefak yang ditemukan di Australia berusia 65.000 tahun menyiratkan manusia modern meninggalkan Afrika jauh lebih awal, sementara tulang rahang manusia modern yang ditemukan di Israel berusia 120.000 tahun memperkuat teori tersebut.
(mdk/pan)