Muhammadiyah dan ormas Malaysia ajak boikot Starbucks yang pro LGBT
Mereka mendesak pemerintah masing-masing negara mencabut izin usaha Starbucks.
Dua organisasi masyarakat Islam di Indonesia dan Malaysia kini memusuhi jejaring kedai kopi Starbucks. Penyebabnya adalah pernyataan dari Eksekutif Senior Starbucks, Howard Schultz, yang mendukung pelaku lesbian, gay, biseksual, dan transgender.
Dilansir dari laman Reuters, Kamis (6/7), Muhammadiyah sebagai salah satu ormas Islam di Indonesia menyatakan umat harus memboikot Starbucks. Menurut Bendahara Umum Pengurus Besar Muhammadiyah, Anwar Abbas, pemerintah seharusnya mencabut izin berbisnis Starbucks karena mendukung LGBT dan tidak sejalan dengan ideologi Pancasila.
"Kalau Starbucks mau berbisnis saja silakan, tapi jangan bawa-bawa ideologi ke sini," kata Abbas.
Ormas Islam terbesar di Malaysia, Perkasa, juga mengikuti langkah Muhammadiyah. Mereka menyatakan juga bakal memboikot dan mencabut izin usaha Starbucks di negeri jiran.
Kepala Humas Perkasa, Amini Amir Abdullah, menyatakan pernyataan petinggi Starbucks sama saja melawan konstitusi Malaysia yang menyatakan Islam adalah agama resmi negara.
"Keberatan kami adalah mereka mendukung sesuatu yang berlawanan dengan naluri serta kebiasaan manusia, dan agama. Itu alasan kenapa kami menentangnya," ujar Amini.
Padahal, video tentang pernyataan Schultz kalau Starbucks mendukung LGBT beredar di dunia maya terjadi empat tahun lalu. Saat itu, para pemegang saham Starbucks protes karena keuntungan perusahaan menurun lantaran Schultz menyatakan jejaring kedai kopi itu mendukung pernikahan sejenis. Schultz beralasan kalau Starbucks menjunjung keberagaman dan setiap keputusan diambil perusahaan tidak selalu menguntungkan.
Ketika dikonfirmasi, pemegang lisensi Starbucks di Indonesia, PT Sari Coffe Indonesia, secara normatif menyatakan mereka tidak terikat dengan sikap politis atau ideologi kelompok tertentu.
"Kami berterima kasih dan bangga menjadi bagian masyarakat Indonesia selama 15 tahun. Selalu menjaga dan menghormati hukum di Indonesia, budaya, dan agama," tulis Direktur PT MAP Boga Adiperkasa Fetty Kwartati, yang merupakan perusahaan induk PT Sari Coffe Indonesia.
Baca juga:
Pria Inggris ini koleksi 409 cangkir Starbucks dari seluruh dunia
Starbucks digugat Rp 5 miliar karena pakai es batu terlalu banyak
Pembeli protes, usai ngopi di Starbucks dipaksa nyumbang Rp 1.000
Starbucks kuliahkan 4.000 karyawan secara gratis
Pria ini ingin kunjungi semua cabang Starbucks di seluruh dunia
Bos Starbucks, anak sopir truk yang kini berharta Rp 30 triliun
-
Di mana masjid dengan konsep coffee shop ini berada? Sebuah video yang diunggah oleh akun Instagram @masjidsejutapemuda memperlihatkan sebuah masjid yang memiliki konsep unik di Sukabumi.
-
Apa yang terjadi pada barista di kedai kopi tersebut? Ia menerima cekikan di leher, tonjokan di muka, dan tendangan di badan. Selama itu pula pelaku mengarahkan wajah korban ke air yang mengalir dari kran agar korban tidak dapat bernafas.
-
Kenapa Kopi Santan Mbah Sakijah begitu terkenal? Kopi Santan Mbah Sakijah kuliner minuman dari Desa Jepangrejo, Kecamatan Blora Kota. Kuliner ini sangat populer tak hanya di kalangan bapak-bapak, melainkan kalangan milenial sangat antusias untuk menikmati segelas kopi ini.
-
Dari mana asal kopi Mocha? Kopi Yaman Dari Mocha
-
Dimana Muzdalifah membuka cafe? Buka Kafe di Halaman Rumah pada 2021 Tetapi sayangnya cafe tersebut kini sudah tutup.
-
Bagaimana Kopi Arabika Mandailing ditandai? Kopi Arabika Mandailing memiliki cita rasa tegas dengan sensasi halus dan rasa yang kompleks.