PM Selandia Baru akan kunjungi Indonesia bawa 25 CEO
Ini adalah lawatan pertama PM John Key dalam era Presiden Jokowi. Fokus lawatan untuk menggenjot ekonomi
Perdana Menteri Selandia Baru, John Key direncanakan berkunjung ke Indonesia. Kunjungan kali ini disebut sebagai lawatan keduanya ke Indonesia sejak menjabat sebagai perdana menteri.
Lawatan akan dilakukan pada 18 hingga 20 Juli 2016. Selain membawa beberapa menterinya, PM Key juga akan membawa 25 delegasi, terdiri dari CEO di negaranya.
-
Bagaimana cara Indonesia dan Malaysia memperkuat kerja sama bilateral mereka? Kunjungan tersebut merupakan pertemuan yang sukses, dan kedua Kepala Negara menyetujui untuk meningkatkan kerja sama di berbagai bidang, serta berkomitmen untuk menyelesaikan beberapa masalah perbatasan kedua negara.
-
Apa saja contoh kerja sama di bidang ekonomi antara Indonesia dan Malaysia? Dalam bidang ekonomi, perdagangan, dan investasi, Malaysia merupakan partner perdagangan terbesar kedua Indonesia, dengan jumlah investasi ke-5 di tahun 2022 di ASEAN.
-
Bagaimana kerja sama ekonomi antara Indonesia dan Kanada diharapkan dapat meningkat? Terwujudnya ICA-CEPA diharapkan dapat meningkatkan PDB Indonesia hingga USD1.4 miliar, dan ekspor Indonesia ke Kanada diperkirakan akan meningkat sebesar USD851 juta dalam jangka menengah.
-
Mengapa Jokowi mendorong kerja sama ekonomi biru dengan India? "Potensi kerja sama tersebut bisa kita dorong menuju ekonomi biru, ketahanan pangan, konektivitas maritim dan sumber daya energi laut yang berkelanjutan,"
-
Mengapa kerja sama ekonomi Indonesia dan Kanada dipercepat? Lebih penting lagi, bagi Indonesia, kerja sama ekonomi tersebut dipercepat dengan landasan aturan dan arahan Presiden.
-
Kapan kerja sama antara BRI dan Prudential Indonesia ditandatangani? Kerja sama tersebut ditegaskan melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) oleh Director of Institutional and Wholesale Business BRI Agus Noorsanto, President Director Prudential Indonesia Michellina Laksmi Triwardhany dan President Director Prudential Syariah Omar Sjawaldy Anwar, di Jakarta pada Kamis, 20 Juli 2023.
"Perdana Menteri John Key kedua kalinya ke Indonesia sejak menjabat sebagai Perdana Menteri Selandia Baru, namun ini kunjungan pertama sejak pemerintahan Presiden Jokowi. Selain membawa pejabat negara, akan dihadiri pula 25 CEO," ucap Direktur Asia Timur dan Pasifik Kementerian Luar Negeri Indonesia, Edi Yusup, saat ditemui di kantornya, Kamis (14/7).
Dalam kunjungan ini, disebutkan isu ekonomi menjadi topik utama. Karena perdagangan dengan Selandia Baru masih cukup kecil, yakni hanya sebesar USD 1 juta, maka perdagangan akan ditingkatkan menjadi USD 4 juta.
"Fokus peningkatan kerja sama ekonomi, terutama perdagangan, karena masih cukup kecil kita akan meningkatkan kerja sama di bidang perdagangan, terutama produk pertanian seperti salak dan mangga, akan kira impor ke Selandia Baru," lanjut dia.
Edi menjelaskan, investasi Selandia Baru di Indonesia cukup baik, terutama untuk industri susu. Indonesia akan menarik investasi dari kerja sama ini.
Selain itu, dengan adanya kunjungan ini diharapkan akan ada kerja sama dalam bidang energi terbarukan, peternakan, pariwisata dan pendidikan.
"Untuk energi terbarukan, kita tahu Selandia Baru terkenal dengan energi panas bumi. Karenanya, kita ingin mencoba belajar dari negara ini. Begitu pula dengan kerja sama peternakan kita ingin mendorong kapasitas investasi di bidang ini," ungkapnya.
Selama berada di Jakarta, PM John Key dan Presiden Joko Widodo akan menandatangani tiga kesepakatan bersama.
"Akan ada ksepakatan bersama dalam kita bidang, yaitu kerja sama di bidang energi terbarukan, pariwisata dan IUU Fishing," tuturnya.
Sementara itu, lebih dari 25 CEO yang akan hadir di Indonesia akan bergerak di bidang pendidikan, peternakan, dan perdagangan.
(mdk/ard)