Rusia Kirim 300 Ton Bantuan Kemanusiaan ke Venezuela
Presiden Venezuela, Nicolas Maduro menyampaikan Rusia mengirim 300 ton bantuan kemanusiaan ke Caracas, ibu kota Venezuela pada Rabu (20/2). Sebelumnya, Maduro menolak bantuan dari Amerika Serikat.
Presiden Venezuela, Nicolas Maduro menyampaikan Rusia mengirim 300 ton bantuan kemanusiaan ke Caracas, ibu kota Venezuela pada Rabu (20/2). Sebelumnya, Maduro menolak bantuan dari Amerika Serikat.
"Kami menerima dukungan kemanusiaan setiap hari. Pada Rabu, 300 ton bantuan kemanusiaan dari Rusia akan dikirimkan secara legal menuju Bandara Internasional Caracas," kata Maduro pada Senin lalu saat bertemu dengan para ilmuwan, dilansir dari Sputnik News, Rabu (20/2).
-
Mengapa dunia khawatir dengan Rusia? Namun, perhatian dunia saat ini sepenuhnya tertuju pada Rusia seiring dengan invasinya ke Ukraina.
-
Bagaimana Bule Rusia tersebut diamankan? Bule tersebut, diketahui linglung di Lapangan Puputan, Badung, Kota Denpasar, pada Rabu (30/8) kemarin sekitar pukul 20:39 WITA.
-
Apa yang terjadi pada Bule Rusia tersebut? Bule tersebut, saat diamankan di Kantor Satpol PP Kota Denpasar, Bali, sempat membuka pakaian dan celananya hingga telanjang dan sempat memanjat pintu sel. "Mungkin dia depresi. Iya (Telanjang) saat baru di ruangan karena depresi ngamuk-ngamuk buka baju itu mungkin, di ruangan binaannya," kata Kepala Satpol PP Kota Denpasar, AA Ngurah Bawa Nendra saat dikonfirmasi, Kamis (31/8).
-
Kenapa Bule Rusia tersebut diamankan? Seorang perempuan warga Negara Asing (WNA) asal Rusia bernama Xenia (25) diamankan oleh Satpol PP Kota Denpasar, diduga depresi dan mengalami gangguan jiwa.
-
Apa yang terjadi pada pertandingan Vietnam melawan Rusia? Dalam pertandingan melawan Rusia di Stadion My Dinh, Vietnam memutuskan untuk menurunkan Dang Van Lam sebagai kiper sejak awal laga. Kiper berusia 31 tahun ini membuat Filip Nguyen harus puas berada di bangku cadangan. Namun, pada menit ke-61, terjadi insiden konyol di pertahanan Vietnam. Mereka sebenarnya memiliki kesempatan untuk memblokir serangan Rusia, tetapi sebuah umpan kembali dari Vu Van Thanh menjadi malapetaka ketika Dang Van Lam tidak berhasil menyentuh bola. Ia hanya menendang udara, dan bola pun meluncur perlahan menuju gawang Vietnam, menciptakan gol bunuh diri. Ini adalah gol kedua dari total tiga gol yang menandai kemenangan Rusia.
-
Bagaimana kesalahan yang dilakukan oleh kiper Vietnam dalam pertandingan melawan Rusia? Namun, pada menit ke-61, terjadi insiden konyol di pertahanan Vietnam. Mereka sebenarnya memiliki kesempatan untuk memblokir serangan Rusia, tetapi sebuah umpan kembali dari Vu Van Thanh menjadi malapetaka ketika Dang Van Lam tidak berhasil menyentuh bola. Ia hanya menendang udara, dan bola pun meluncur perlahan menuju gawang Vietnam, menciptakan gol bunuh diri.
Venezuela tengah menghadapi krisis ekonomi dan politik yang semakin meruncing. Setelah pemimpin oposisi, Juan Guaido mendeklarasikan diri sebagai presiden sementara pada Januari lalu, Amerika Serikat (AS) memberikan dukungannya dan mengirimkan bantuan melalui negara tetangga Venezuela, Kolumbia.
Sementara itu Maduro menolak tegas bantuan AS, menganggapnya sebagai taktik untuk menjatuhkan pemerintahannya. Rusia, China, Meksiko, berada di antara negara-negara lain, menyuarakan dukungan untuk Maduro dan menuduh Washington merancang kudeta.
Sebelumnya diberitakan sebuah pesawat angkut militer AS membawa bantuan kemanusiaan untuk Venezuela, mendarat Sabtu 16 Februari di Kota Cucuta, perbatasan Kolombia, di tengah ketidakpastian distribusi akibat sabotase pemerintahan Nicolas Maduro.
Dilansir dari The Straits Times pada Minggu (17/2), pengiriman itu akan menjadi bantuan besar kedua dari AS dan sekutu internasional untuk warga Venezuela, yang banyak di antaranya kesulitan mendapat akses ke makanan dan obat-obatan.
Berbicara di hadapan para pendukung dan sukarelawan di Caracas, Guaido mengatakan akan mengumumkan rincian pada hari Senin, tentang bagaimana rencana mendapatkan akses masuk bantuan ke Venezuela dari Kolombia, Brasil dan Curacao.
Namun, masih belum jelas apakah Maduro, yang menyebut bantuan itu sebagai "akal bulus AS" dan membantah adanya krisis, akan memungkinkan pasokan tersebut menyeberang ke Venezuela.
"Kami akan mengatur diri menjadi brigade," kata Guaido, menyerukan kepada militer untuk mengizinkan bantuan lewat.
"Pesan yang harus kami sampaikan kepada angkatan bersenjata adalah bahwa mereka memiliki satu pekan untuk melakukan hal yang benar. Apakah Anda akan berada di sisi keluarga, atau masyarakat yang kesusahan, atau dari perampas yang terus berbohong?" lanjut Guaido mengkritik.
Baca juga:
Tak Acuhkan Tudingan Donald Trump, Militer Venezuela Tetap Setia pada Maduro
Dituding Rencanakan Konspirasi, Anggota Parlemen Eropa Diusir dari Venezuela
Maduro Menolak, Bantuan AS ke Venezuela Justru Semakin Banyak
Nicolas Maduro Undang Utusan AS ke Venezuela
Seberapa Kuat Militer Venezuela di Tengah Kondisi Negara Morat-marit?
Kuba Kutuk Intervensi AS di Venezuela