Sempat ditahan tentara Israel, remaja Palestina Fawzi al-Juneidi akhirnya dibebaskan
Setelah dibebaskan, remaja 16 tahun itu langsung diwawancarai oleh kantor berita Anadolu. Kepada wartawan, al-Juneidi mengaku diperlakukan sangat kasar selama ditahan oleh tentara Israel. Dia juga disiksa hingga babak belur dan disiram dengan air dingin. Putusan itu dibanding Israel.
Remaja Palestina, Fawzi al-Juneidi, yang baru-baru ini ditangkap oleh tentara Israel akhirnya dikembalikan ke keluarganya pada Rabu malam kemarin. Dia ditangkap di Kota Hebron, Tepi Barat, pada 7 Desember lalu dalam keadaan mata tertutup dan di bawah ancaman senjata.
Foto penangkapan al-Juneidi dengan cepat tersebar di media sosial dan dijadikan sebagai simbol perlawanan rakyat Palestina atas keputusan Presiden Amerika Serikat Donald Trump yang mengakui Yerusalem sebagai Ibu Kota Israel.
-
Apa masalah utama yang memicu konflik Israel dan Palestina? Konflik Palestina dan Israel, hingga kini masih menjadi isu kemanusiaan yang belum berakhir. Konflik yang bermula sejak tahun 1947 ini bahkan masih sering memanas. Di mana penduduk Israel terus berusaha menguasai wilayah yang seharusnya menjadi hak dari warga negara Palestina.
-
Bagaimana tanggapan Inggris terhadap konflik Israel-Palestina? Sejauh ini Inggris pun bersikap tengah dalam menyikapi konflik Israel-Palestina. Meski pembantaian di depan mata, Inggris justru tetap menjaga 'kemesraan' dengan Israel. Lewat pernyataan kantor PM Inggris pada Minggu (7/7), Starmer disebut telah berkomunikasi dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk segera melakukan gencatan senjata."Dia kemudian menegaskan kebutuhan yang jelas dan mendesak untuk gencatan senjata, pelepasan sandera, serta peningkatan segera volume bantuan kemanusiaan terhadap warga sipil," dikutip Anadolu Agency.Starmer juga mengucapkan terima kasih kepada Netanyahu atas ucapan selamat yang diberikan kepadanya usai dilantik menjadi PM Inggris yang baru. Dirinya pun berharap bisa lebih memperdalam hubungan akrab antara Inggris dan Israel.
-
Apa yang dilakukan tentara Israel terhadap tahanan Palestina? Dengan posisi tangan terikat dan tanpa busana, para tahanan tersebut diperdaya sebagai perisai hidup untuk masuk ke rumah dan terowongan hancur di Jalur Gaza.
-
Di mana kejadian tentara Israel melempar jasad warga Palestina terjadi? Dilansir Middle East Eye, video tersebut memperlihatkan tiga tentara memanjat ke atas atap, memegangi mayat-mayat dan melemparkannya satu per satu dari atas atap.
-
Bagaimana cara agar konflik Israel-Palestina bisa berakhir? Seandainya kehidupan telah mengajarinya sesuatu, penyembuhan dan perdamaian hanya bisa dimulai dengan pengakuan atas kesalahan yang dilakukan.
-
Kapan konflik antara Palestina dan Israel semakin meningkat? Terlebih lagi, selama sebulan terakhir, konflik antara Palestina dan Israel mengalami peningkatan. Israel bahkan menyatakan perang kepada Palestina dengan melancarkan berbagai serangan udara dan darat.
Setelah dibebaskan, remaja 16 tahun itu langsung diwawancarai oleh kantor berita Anadolu. Kepada wartawan, al-Juneidi mengaku diperlakukan sangat kasar selama ditahan oleh tentara Israel. Dia juga disiksa hingga babak belur dan disiram dengan air dingin.
"Saya sangat takut apalagi saat mereka memukul kepala saya," katanya sambil menunjukkan tubuhnya yang ada noda darah. Demikian dikutip dari laman Middle East Monitor, Kamis (28/12).
"Kedua tangan saya diikat dan mata saya ditutup. Saya merasa akan jatuh pingsan akibat penyiksaan itu," tambahnya.
Fawzi menambahkan dirinya juga sempat diseret ke sebuah penjara yang tidak diketahui tempatnya.
Sementara itu, pengacara Fawzi, Maamoun al-Hashim, mengatakan remaja itu disiksa banyak tentara. Mereka berulang kali melayangkan pukulan pada Fawzi dan terus berkata buruk tentangnya. Hashim juga mengatakan bahwa kliennya diinterogasi dalam keadaan tangan diborgol.
Setelah beberapa hari ditahan dan akhirnya di bebaskan, Fawzi mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang mendukungnya dan pemerintah, termasuk negara Truki dan Presiden Recep Tayyip Erdogan.
Pengadilan militer Israel memutuskan untuk membebaskan Fawzi dengan jaminan sebesar USD 2.860 atau Rp 38,7 juta. Atas pembebasan itu, jaksa penuntut mengajukan banding.
Baca juga:
Meski tolak resolusi PBB, Filipina tak akan pindahkan kedutaan ke Yerusalem
Parlemen Iran dukung UU yang akui Yerusalem ibu kota Palestina
Hampir sepekan ditahan Israel, remaja Palestina dilarang ganti baju
Paus Fransiskus sampaikan pesan Natal soal Yerusalem dan para imigran
LSM Palestina tanam ribuan pohon buat halangi Israel bangun pemukiman ilegal
Kecam pengakuan AS atas Yerusalem, Sinterklas diserang tentara Israel di Bethlehem
Dukung Israel, Guatemala bakal pindahkan kedubes ke Yerusalem