Taiwan Kategorikan Indonesia Sebagai Negara Berisiko Tinggi Covid-19
Pusat Komando Epidemi Taiwan (CECC) menyebutkan di kategori tersebut, Indonesia bersama dengan Brazil, India, Inggris, Peru, dan Israel.
Setelah Hong Kong, giliran Taiwan yang memasukkan Indonesia sebagai negara berisiko tinggi COVID-19.
Pusat Komando Epidemi Taiwan (CECC) menyebutkan di kategori tersebut, Indonesia bersama dengan Brazil, India, Inggris, Peru, dan Israel.
-
Bagaimana tanggapan Taiwan terhadap tuduhan China? Dalam pernyataannya kepada wartawan di parlemen, yang dikutip oleh Reuters pada Rabu (25/9), Menteri Pertahanan Taiwan Wellington Koo menyatakan bahwa China merupakan peretas utama di dunia. "China adalah negara yang pertama kali melancarkan serangan siber setiap hari, yang ditujukan kepada Taiwan dan negara-negara lain yang memiliki aspirasi demokrasi serupa. Mereka adalah pelaku utama," ujarnya.
-
Mengapa China menuduh Taiwan sebagai pelaku serangan siber? Taiwan, yang memiliki sistem pemerintahan demokratis, di klaim oleh China sebagai bagian dari wilayahnya, sering melaporkan bahwa mereka menjadi korban peretasan dan disinformasi dari China. Namun, jarang terjadi Beijing membalikkan situasi dengan melontarkan tuduhan kepada Taipei.
-
Apa tujuan serangan siber yang dituduhkan China kepada Taiwan? Kementerian Keamanan Nasional China menuduh kelompok hacker yang diduga didukung oleh militer Taiwan, yaitu Anonymous 64, melakukan serangan siber dengan tujuan sabotase antipropaganda terhadap sejumlah target di China.
-
Mengapa penduduk Taiwan sangat ramah terhadap turis? Hampir semua masyarakat di Taiwan sangat murah senyum dan pandai berbahasa Inggris. Inilah yang kemudian menjadi alasan mengapa negara ini ramai dikunjungi turis mancanegara, bahkan hingga saat ini.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana Pertempuran Wuhan berakhir? Pada 25 Oktober 1938, pasukan Jepang berhasil memasuki Wuhan setelah mengalahkan pertahanan Tiongkok.
Tidak ada penjelasan lebih lanjut dari otoritas terkait mengenai ada atau tidaknya larangan masuk dari negara-negara yang termasuk kategori risiko tinggi itu.
CECC hanya mengeluarkan kebijakan setiap orang yang datang dari luar negeri wajib menjalani tes usap dua kali sebelum dan sesudah karantina yang berlaku mulai Jumat (2/7).
Kebijakan itu diambil di tengah munculnya kasus COViD-19 varian Delta di kalangan warga lokal di Kabupaten Pingtung, demikian pernyataan Kepala CECC Chen Shih Chung dikutip Kantor Berita Taiwan CNA, Minggu.
Selain tes usap, CECC juga mewajibkan tes cepat pada hari ke-10 dan hari ke-12 karantina.
Otoritas kesehatan setempat juga menetapkan biaya karantina di tempat yang telah ditentukan sebesar 2.000 dolar Taiwan atau sekitar Rp1 juta per hari.
Sebelumnya Hong Kong juga telah menetapkan Indonesia sebagai negara berstatus A-1.
Dengan status tersebut, Hong Kong melarang penerbangan dari Indonesia.
Di Taiwan terdapat sedikitnya 290.000 pekerja migran Indonesia, sedangkan di Hong Kong sekitar 175.000 PMI.
Baca juga:
WHO: Varian Delta Berbahaya, Terus Bermutasi dan Berevolusi
WHO: Kerumunan Penonton Piala Eropa 2020 Picu Lonjakan Infeksi Covid-19
Badan Pengawas Obat Eropa: Dua Dosis Vaksin Covid Bisa Cegah Infeksi Varian Delta
Waspada, Virus Corona Varian Delta Lebih Bertahan Lama di Udara
Dari Tel Aviv Sampai Jakarta, Varian Delta Mencengkeram Dunia
Thailand Laporkan Kasus Kematian Harian Tertinggi karena Covid-19
Dituduh Minta Suap Pengadaan Vaksin Covid-19, Presiden Brasil Pecat Pejabat Kesehatan