Wanita-Wanita Paling Berpengaruh di Dunia
Berikut wanita paling berpengaruh di dunia menurut Forbes:
Peran seorang wanita bisa mempengaruhi dunia dalam berbagai bidang, seperti bisnis, teknologi, politik bahkan ekonomi. Para wanita berpengaruh ini juga memiliki profesi yang berbeda. Forbes merangkum para wanita hebat ini dari berbagai negara, termasuk Indonesia.
Menurut Forbes, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati masuk dalam daftar Wanita Paling Berpengaruh di Dunia 2018. Menteri Sri Mulyani berada di posisi ke 78 dalam daftar itu.
-
Kapan Sri Mulyani dan Retno Marsudi bertemu? Kemarin (1/8), akhirnya kita bertemu saat rapat bersama di Istana Merdeka... Always glad to meet my bestie,",
-
Di mana Sri Mulyani dan Retno Marsudi bertemu? Kemarin (1/8), akhirnya kita bertemu saat rapat bersama di Istana Merdeka... Always glad to meet my bestie,",
-
Apa yang dilakukan Sri Mulyani dan Retno Marsudi saat rapat bersama? "Saya dan @retno_marsudi seperti dua anak sekolah bandel ya…" Sri Mulyani
-
Dimana Luna Maya, Yura Yunita, Marianne Rumantir, dan Della Dartyan mendaki? Keempatnya Terlihat Bahagia Sekali Meskipun rencana awal mereka untuk mendaki Gunung Rinjani gagal, semuanya tetap terlihat bahagia dan menikmati pemandangan indah di Gunung Prau.
-
Apa yang dilakukan Wina Talia, Wishnutama, dan Gista Putri saat wisuda Sultan? Memperingati kelulusan SMA anak mereka, Wina Talia dan Wishnutama hadir untuk menyaksikan wisuda Sultan. Dalam upacara tersebut, Wina, Wishnutama, dan Gista Putri berdiri di sebelah Sultan, memberikan dukungan pada saat yang spesial ini.
-
Siapa saja yang hadir dalam rapat terbatas Jokowi dengan Sri Mulyani? Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan rapat terbatas dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (5/2). Rapat itu juga dihadiri Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif.
Berikut wanita paling berpengaruh di dunia menurut Forbes:
Kanselir Jerman Angela Merkel
Menurut Forbes, Angela Merkel masuk dalam daftar Wanita Berpengaruh 2018 dan Orang Berpengaruh ke-4 di dunia tahun 2018. Merkel menjadi Kanselir perempuan pertama Jerman pada 2005. Hingga kini ia masih menjabat selama empat kali berturut-turut.
Namun pada November 2018, Merkel mengundurkan diri sebagai Ketua Persatuan Demokrat Kristen (CDU). Meskipun keluar dari Partai yang membesarkan namanya ini, namun ia tetap menjabat sebagai Kanselir Jerman, sekaligus pemimpin de facto Uni Eropa.
Dia yang mengarahkan Jerman melewati krisis keuangan dan membangkitkan kembali Jerman. Selain itu, dia juga melakukan politik "open door" untuk pengungsi Suriah yang dianggap hentakkan bagi Uni Eropa yang gagal atasi krisis pengungsi. Sekitar satu juta pengungsi Suriah kini ditampung di Jerman.
Perdana Menteri Inggris Theresa May
Theresa May menjadi Wanita Berpengaruh ke 2 dan Orang Paling Berpengaruh 2018 ke 14 menurut Forbes.
Ia menjabat sebagai Perdana Menteri Inggris sejak 2016. Walaupun saat itu masih dalam kondisi Brexit, namun ia tak goyah. Karena banyak orang yang memintanya agar mendukung gerakan itu. Ia menghadapi dorongan-dorongan itu dari faksi pro Brexit dan anti-Eropa di partainya sendiri dan oposisi.
Para pemimpin Eropa menyetujui rencananya pada November 2018, membuka pintu bagi negara anggota utama untuk mencapai kesepakatan perdagangan bebas di luar Uni Eropa dan masalah perbatasan darat dengan Irlandia
Managing Director International Monetary Fund Christine Lagarde
Beberapa waktu yang lalu Lagarde sempat berkunjung ke Indonesia saat acara International Monetary Fund (IMF). Menurut Forbes, Lagarde menjadi Wanita Berpengaruh ke-3 di dunia dan Orang Paling Berpengaruh ke-22 di dunia.
Lagarde telah memimpin IMF sejak 2011, mengawasi keuangan dan memberikan penjelasan pada 189 negara anggotanya, termasuk China, Rusia, dan Inggris. Lagarde juga meminta bank sentral untuk mengadopsi mata uang digital sebagai pilihan sah untuk memasok uang dalam ekonomi digital.
Di bawah kepemimpinannya, IMF telah mengatasi krisis utang zona euro, dan ancaman perang dagang Amerika Serikat dengan China. Pada bulan November, ia memperingatkan bahwa sengketa dan tarif dagang membuat pertumbuhan global dalam bahaya, serta mendesak negara-negara lain untuk memperbaiki perdagangan global.
CEO General Motors (GM) Mary Barra
Pada 2018, Mary Barra menjadi Wanita Berpengaruh ke-4 dan Orang paling Berpengaruh ke-53 menurut Forbes. Dia sudah menginvestasikan miliaran dolar dalam bentuk kendaraan listrik, mobil yang bisa berjalan sendiri, dan layanan angkutan bersama yang disebut Maven.
Namun pada November 2018, ia merombak struktur perusahaan agar makin menguntungkan. Saat itu ia memecat 14.000 karyawan Amerika Utara. Kabar itu membuat Presiden AS Donald Trump marah.
Setelah mendapatkan pemasukan USD 22 juta pada tahun 2017, Barra memiliki kompensasi tertinggi dibandingkan dengan para pemimpin produksi mobil lainnya, seperti Detroit Big Three.
CEO Fidelity Investments Abigail Johnson
Johnson punya banyak prestasi di bidang bisnis. Dia masuk dalam daftar Orang Paling Kaya di Amerika Serikat ke 28, Orang Berpengaruh ke-70 di Dunia dan berada di posisi ke-83 Miliarder Amerika Usia 50 Tahun.
Johnson menjadi CEO dari Fidelity Investments, reksa dana raksasa milik swasta yang didirikan kakeknya, tahun 2014. Dia ditunjuk sebagai pemimpin pada tahun 2016.
Dia mendapat sekitar 24,5 persen dari saham perusahaan. Secara keseluruhan, perusahaan itu memiliki aset hampir USD 2,5 triliun.