Xi Jinping Kirim Surat ke Kim Jong-un, Siap Bantu Korut Hadapi Pandemi Covid-19
Xi juga menuturkan China memiliki hubungan penting dengan Korut dan akan bekerjasama dengan Kim untuk menjalin komunikasi.
Presiden China Xi Jinping dalam suratnya kepada pemimpin Korea Utara Kim Jong-un mengatakan negaranya siap membantu Korut untuk menangani penyebaran Covid-19.
Xi menuturkan dia sangat memberi perhatian kepada situasi di Korut dan warga negara itu di tengah pandemi corona. Meski Korut selama ini belum melaporkan satu pun kasus corona.
-
Di mana Korea Utara terletak? Korea Utara merupakan negara yang terletak di Asia Timur. Ibu kotanya bernama Pyongyang dan berseberangan dengan Korea Selatan.
-
Di mana Kim Jong-un melakukan inspeksi? Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un menggelar inspeksi mendadak (sidak) ke pabrik senjata Korea Utara. Demikian menurut sejumlah foto yang dirilis kantor berita KCNA Sabtu lalu. Dalam keterangannya KCNA mengatakan Kim sedang mengunjungi kompleks pabrik artileri kaliber besar dan memberikan arahan kepada para pekerja di pabrik itu.
-
Kapan Kim Jong-un mencium pipi seorang murid di Korea Utara? Cium Pipi Kim terlihat mencium pipi seorang murid putra dari seorang pilot jet tempur yang tewas saat melakukan latihan militer.
-
Kapan Vladimir Putin berkunjung ke Korea Utara? Sebagai informasi, beberapa waktu yang lalu Presiden Rusia Vladimir Putin berkunjung ke Korea Utara (Korut). Saat tiba di Pyongyang pada Rabu (19/6/2024) Putin terlihat disambut dengan karpet merah dan pelukan hangat dari Kim Jong Un.
-
Apa yang baru-baru ini diungkap oleh Kim Jong-un? Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un mengungkap sosok putrinya ke dunia internasional untuk pertama kalinya.
-
Bagaimana cara Kim Jong-un menginspeksi pabrik senjata? Dalam kunjungan itu Kim menyerukan pekerja "meningkatkan kinerja dan keunggulan mesin serta memperbesar kapasitas produksi," kata KCNA. Kim juga menyoroti soal moderninsasi senjata-senjata ringan "yang menjadi penting dan mendesak dalam persiapan perang agar mampu mengejar berbagai aspek yag mudah berubah saat perang," kata KCNA.
"China bersedia meningkatkan kerja sama untuk menangani pandemi dengan rakyat Korea Utara dan memberi bantuan. Dengan upaya bersama China dan Korut serta komunitas internasional, kemenangan atas pandemi ini akan diraih," kata Xi, seperti dilaporkan Xinhua dan dikutip South China Morning Post, Sabtu (9/5).
Xi juga menuturkan China memiliki hubungan penting dengan Korut dan akan bekerjasama dengan Kim untuk menjalin komunikasi.
Jumat lalu media pemerintah Korut mengatakan Kim mengirimkan pesan lisan kepada Xi dengan mengatakan "China memperlihatkan kesuksesan pencegahan penularan Covid-19."
Kim sebelumnya mengirimkan surat kepada Xi pada Februari lalu dengan mengatakan Korut memberi bantuan keuangan kepada China dan ikut merasakan penderitaan dan cobaan yang dialami rakyat China.
Komunikasi kedua pemimpin negara ini menyusul serangkaian spekulasi tentang keberadaan dan kondisi kesehatan Kim yang sejak beberapa pekan tidak muncul di depan publik. Kim tidak hadir dalam perayaan hari peringatan kelahiran kakeknya sebagai pendiri Korut, Kim Il-sung pada 15 April lalu.
Kim kemudian baru muncul di depan publik pada 2 Mei ketika meresmikan pabrik pupuk yang dihadiri sejumlah pejabat senior, termasuk adik perempuannya Kim Yo-jong dan orang kepercayaannya Pak Pong-ju.
Meski Korut tidak melaporkan satu pun kasus Covid-19, mereka mengaku sudah mengkarantina sejumlah warga asing untuk mencegah penyebaran corona. Korut juga membatalkan ajang lari maraton tahunan di Pyongyang dan menempatkan sejumlah orang dalam pengawasan di Provinsi Pyongan Utara yang berbatasan dengan China.
(mdk/pan)