3 Hal yang Sering Dirasakan Oleh Banyak Orang Waktu Transfer Uang, Pernah Ngalamin?
Hal-hal yang bikin banyak orang kesal saat mengirim uang. Apa saja, ya?
3 Hal yang Sering Dirasakan Oleh Banyak Orang Waktu Transfer Uang, Pernah Ngalamin?
Meski begitu, terlepas dari efisiensi yang ditawarkan, tetap saja ada beberapa hal yang bikin banyak orang ketar-ketir saat melakukan transfer uang. Bukannya mengapa, sebab beragam hal ini justru dinilai dapat mengganggu proses transaksi keuangan hingga bikin merugi. Mau tahu apa saja yang dimaksud?
1. Batal Transfer Uang karena Terkendala Waktu dan Nominal
Salah satu alasan mengapa orang-orang kerap khawatir saat mengirim uang adalah karena terkendalanya waktu dan nominal. Bagi orang-orang yang ‘gaptek’ alias gagap teknologi, mengirimkan uang ke sanak saudara terkadang masih harus melalui teller bank. Sayangnya, teller bank ini umumnya hanya melayani pada hari-hari atau jam kerja saja, misalnya mulai dari hari Senin hingga Jumat.
Selain itu, beberapa bank pun juga menetapkan minimal nominal pengiriman.
Biasanya nominal transfer paling sedikit sebesar Rp50 ribu. Lebih rendah dari nominal tersebut, nantinya akan dikenakan biaya admin dalam jumlah tertentu.
-
Bagaimana modus penipuan salah transfer dilakukan? Dalam modus ini, korban tiba-tiba mendapatkan transfer dana dari Pinjol Ilegal ke rekeningnya, padahal korban tidak pernah mengajukan pinjaman.Selanjutnya, pelaku menghubungi korban dan memberitahukan bahwa telah terjadi transfer dan korban harus melakukan transfer balik ke rekening yang disebutkan pelaku atau korban harus membayar utang. "Pada beberapa laporan terdapat informasi di mana korban diteror oknum oleh debt collector dan diminta untuk membayarkan bunga yang cukup besar," kata Friderica dalam keterangan tertulisnya, Kamis (13/6).
-
Apa saja bukti transfer yang biasa ditemukan? Jika transfer dilakukan melalui ATM, bukti transfernya berupa selembar kertas, sementara jika menggunakan M-Banking, bukti transfer akan langsung muncul di layar ponsel.
-
Bagaimana cara manipulasi bukti transfer yang umum terjadi? Manipulasi bukti transfer menjadi salah satu metode dalam penipuan. Tindakan membuat bukti transfer dengan tulisan tangan sering kali berakhir dengan ketahuan oleh penerima, dan pengiriman bukti transfer melalui chat dapat mengundang tawa.
-
Kenapa Bukti Transaksi penting? Salah satu fungsinya beserta peran penting bukti transaksi yaitu untuk mencegah munculnya permasalahan keuangan di waktu yang akan datang.
-
Kenapa bukti transfer palsu dengan tulisan tangan mudah dikenali? Aduh, jadi bimbang deh karena ada tanda tangannya, tapi tulisan "princes"-nya keliru Meskipun mengalami kegagalan, tetaplah bersemangat untuk mencoba menipu sasaran berikutnya Sangat sial karena ada kesalahan, jadi harus ditutupi dengan tip ex
-
Bagaimana cara menghindari utang dalam tips keuangan? Hindari utang dalam tips keuangan dengan menjalani gaya hidup yang tidak bergantung pada pinjaman atau utang berlebihan. Selain itu, Anda bisa bijak dalam mengelola uang Anda. Hal ini dapat membantu kalian membuat keputusan keuangan yang lebih bijak di masa depan.
2. Lagi Urgent Buat Kirim Uang, Eh Malah ATM-nya Bermasalah
Pernahkah kamu batal mengirim uang karena ATM-nya bermasalah? Bisa itu rusak atau memang lagi kosong saja uang yang ada di dalamnya.
Memang ya, permasalahan ini suka bikin kesal sendiri. Apalagi buat kamu yang memiliki jarak jauh antara rumah dan juga ATM terdekat.
Sudah capek-capek menempuh perjalanan untuk transfer uang ke keluarga, eh malah dibikin sedih dengan ATM yang eror.
3. Biaya Admin Besar, yang Bikin Mikir Dulu Berkali-Kali Kalau Mau Kirim Uang
Biaya admin besar memang seringkali bikin kegiatan transfer uang jadi kurang menyenangkan. Bayangkan saja kalau dalam sehari harus melakukan transfer uang berulang kali ke rekening yang berbeda, yang ada kamu malah boncos banyak. Bahkan, kalau dikumpulkan jadi satu, jumlah biaya admin tersebut malah bisa dipakai buat beli kopi atau nggak nasi Padang.
Tapi, jangan pusing dulu ya, sebab ada satu solusi yang bisa kamu gunakan untuk mengatasi biaya admin besar setiap kali mau transfer uang.
Yup, apalagi kalau bukan menggunakan aplikasi e-wallet. Dengan mengandalkan e-wallet yang tepat, kegiatan kirim uang pakai pasti akan lebih nyaman dan praktis.
Nggak cuma itu, beberapa e-wallet pun juga membebaskan para penggunanya dari biaya admin, lho. Enak banget kan kalau transfer uang ke sana-sini dan pastinya bebas biaya admin?