5 Cara Menyimpan Daging di Kulkas Agar Awet dan Tidak Bau
5 Cara menyimpan daging di kulkas agar awet dan tidak bau. Jangan dicuci terlebih dahulu, masukkan di dalam wadah kedap udara, dan bekukan di suhu -18 derajat Celcius.
Dapat persediaan daging melimpah setelah hari raya Idul Adha? Seberapa banyak pun resep yang sudah Anda sediakan, memang tidak mungkin mengolah semua daging kurban yang didapat dalam sehari. Jadi sisanya masih tetap harus disimpan.
Cara terbaik untuk menyimpan daging segar adalah meletakkannya di kulkas. Lalu bagaimana cara menyimpan daging di kulkas agar tetap awet dan tidak menyebabkan bau tak sedap? Berikut ini beberapa tips yang bisa Anda terapkan.
-
Bagaimana cara memasak krengsengan daging sapi? Rebus daging dua kali dan ambil kaldunya pada rebusan kedua.Tumis bumbu halus, lengkuas, serta daun salam hingga harum.Campurkan potongan daging sapi bersama dengan kaldunya (air rebusan kedua), petis udang, kecap manis, dan bumbu seasoning sesuai selera.Aduk masakan hingga daging benar-benar empuk dan periksa rasanya.Siapkan krengsengan daging sapi untuk disajikan. Tambahkan bawang goreng untuk menambah cita rasa.
-
Bagaimana cara memasak daging sapi agar teksturnya empuk dan bumbunya meresap? Daging sapi harus dimasak dalam waktu yang cukup lama agar teksturnya menjadi empuk dan bumbu benar-benar meresap.
-
Bagaimana cara membedakan daging sapi dan daging kambing? Mulai dari komposisi nutrisi yang beragam hingga dampak kesehatan jangka panjang, setiap aspek akan dibahas secara rinci.
-
Kapan opor daging sapi biasanya dimasak? Untuk menyemarakkan hidangan di hari raya Idul Fitri nanti, tak ada salahnya Anda berkreasi dengan menyajikan opor daging sapi di meja makan.
-
Kapan sebaiknya daging sapi diolah? Daging sapi termasuk bagian dari diet yang sehat.
-
Bagaimana cara membuat bakso daging sapi yang lezat dan empuk? Melansir dari berbagai sumber, Selasa (12/9), simak ulasan informasinya berikut ini.
1. Jangan Dicuci Terlebih Dahulu
Sebaiknya jangan mencuci daging yang didapat sebelum menyimpannya. Proses pencucian bisa membuat aroma prengus semakin tajam. Selain itu, air yang meresap ke dalam serat akan membuat daging lebih mudah rusak.
2. Potong-potong Sesuai Takaran Konsumsi Keluarga
Sebelum disimpan, sebaiknya potong-potong daging sesuai ukuran konsumsi keluarga dalam sehari. Bagaimanapun, mencairkan daging beku yang berukuran lebih kecil tentu lebih mudah daripada bongkahan daging yang besar. Selain itu, daging yang lebih kecil juga memakan lebih sedikit tempat di lemari es.
3. Masukkan ke dalam Wadah Kedap Udara
Sebelum disimpan di lemari es, masukkan daging ke dalam wadah kedap udara. Pastikan wadah atau kantung plastik yang digunakan berbahan food grade, karena wadah ini akan bersentuhan dengan daging hingga berbulan-bulan. Jangan sampai wadah yang digunakan membahayakan kesehatan.
4. Bekukan di Suhu -18 Derajat Celcius
Agar daging lebih tahan lama, simpan di chiller dengan suhu -18 derajat Celcius.
"Tujuan utama membekukan daging adalah untuk menidurkannya. Dalam keadaan beku, bakteri di dalam daging tidak akan bereaksi. Hal ini akan membuat daging awet secara alami," kata Sugiman, head sales and marketing PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk. saat diwawancarai Merdeka.com.
5. Jika Hendak Dicairkan, Pindah ke Bagian Lemari Es yang Suhunya Lebih Rendah
Kalau Anda ingin mengolah daging yang sudah dibekukan, jangan dicairkan di suhu ruangan. Daging yang sudah bersentuhan dengan udara luar akan mulai bereaksi terhadap bakteri. Sebaiknya pindahkan daging ke luar freezer. Letakkan di shelf atau rak yang suhunya lebih rendah agar daging mencair tanpa kehilangan suhu dinginnya.
Demikian cara-cara menyimpan daging di kulkas yang bisa Anda terapkan.
(mdk/tsr)