8 Persiapan wajib agar mudik lebih aman dan nyaman!
Keadaan lalu lintas yang sedang padat-padatnya pun sepertinya jadi halangan tersendiri bagi pelaku mudik
Mudik sudah menjadi rutinitas dari masyarakat Indonesia setelah sebulan menjalani ibadah puasa Ramadan. Bertemu keluarga besar yang selama setahun tidak bersua menjadi motivasi tambahan meski mudik adalah hal yang memakan waktu lama serta melelahkan.
Keadaan lalu lintas yang sedang padat-padatnya pun sepertinya jadi halangan tersendiri bagi pelaku mudik ke kampung halaman. Di pemberitaan selalu saja ada berita kecelakaan, baik karena kelalaian pengemudi, pengemudi yang letih setelah perjalanan panjang, atau faktor non-teknis dari kendaraan. Tentu resiko ini bisa diminimalisir dengan berbagai persiapan, jauh sebelum kita turun ke jalan untuk mudik.
-
Kapan tips ini dibagikan? Ingin tahu caranya? Simak penjelasan lengkapnya yang disajikan pada Jumat (7/6/2024) berikut ini.
-
Kapan puncak arus mudik diperkirakan terjadi? "Kemudian dari data yang kami dapatkan sampai sejauh ini puncak arus mudik diperkirakan akan terjadi pada H-4 Lebaran, ada sekitar 125 ribu penumpang kereta api saat ini yang sudah membeli di H-4 tersebut," katanya seperti dilansir dari Antara.
-
Bagaimana cara melakukan peregangan saat mudik? Menurut dr. Prasetyo, peregangan sebaiknya dilakukan setiap beberapa jam sekali, terutama bagi mereka yang menyetir dalam perjalanan jarak jauh. Hal ini membantu melancarkan peredaran darah, mengurangi ketegangan otot, dan menjaga tubuh tetap rileks.
-
Siapa yang memberikan tips mudik untuk ibu hamil? "Sebaiknya melakukan pemeriksaan terhadap janinnya, dilihat kondisi perkembangan janin apakah ada kelainan atau enggak, dari plasenta ibu, sering kontraksi atau tidak, karena pada perjalanan yang tidak dianjurkan ibu yang pendarahan," katanya beberapa waktu lalu dilansir dari Antara.
-
Mengapa arus mudik di Pelabuhan Merak mengalami peningkatan? Lisye menyebut pemudik yang meninggalkan Jabodetabek mengarah ke Merak telah mengalami peningkatan sebesar 2,35% dari lalin normal.
Berbagai hal juga bisa dipersiapkan agar kita siap untuk segala hal, mulai dari menghindari macet, tetap aman dan terjaga, hingga tidak menjadi boros di sepanjang perjalanan.
Berikut beberapa tips persiapan mudik agar kita tetap aman dan nyaman ketika menjalani mudik.
1. Istirahat yang cukup
Sebelum memulai perjalanan mudik, istirahat dan makan yang cukup adalah hal yang paling wajib dilakukan. Hal ini dikarenakan minuman berenergi atau minuman berkafein tinggi sama sekali tak direkomendasikan untuk menjaga Anda tetap terjaga selama mengemudi. Jika tubuh kita dipaksa oleh minuman berenergi, tentu tubuh kita akan mengakumulasi tingkat keletihan tersebut, dan bisa berakibat fatal jika efek dari minuman berenergi telah hilang.
Berhentilah di pom bensin atau rest area selama beberapa jam sekali. Meski Anda tidak letih atau mengantuk, tetaplah lakukan ini untuk sekedar ngemil, menghirup udara segar, dan meregangkan kaki. Jika mengantuk, ini kesempatan Anda untuk tidur.
Jika Anda ingin memarkir mobil untuk beristirahat, hanya lakukan ini di pom bensin atau rest area. Jika terpaksa dilakukan di jalan, jangan lakukan di bahu jalan. Carilah tempat yang keluar dari jalur jalan.
2. Berbagi tugas menyetir
Jika memungkinkan, berbagilah tugas menyetir dengan orang lain. Hal ini penting untuk saling mengamati satu sama lain ketika berkendara, dan memberi kesempatan masing-masing untuk beristirahat. Jika Anda mudik sendirian, nyalakan radio atau musik bersama Anda, serta buka sedikit kaca mobil Anda agar bisa sedikit mendengar suasana luar dari dalam mobil.
Selain itu, cobalah untuk berkonsentrasi dengan kecepatan yang Anda tempuh, karena hal ini bisa membuat Anda lebih berkonsentrasi.
Jika Anda mengendarai mobil rental, jangan sampai Anda belum familiar dengan penggunaannya. Familiarkan diri Anda dengan berbagai hal, mulai dari berbagai rombol, rem dan gas, serta celah yang nyaman untuk mengemudi ala Anda. Terapkan hal ini juga ke partner mengemudi Anda kala mudik.
3. Siapkan handsfree untuk smartphone Anda
Tak hanya menggunakan smartphone ketika mengendarai itu berbahaya, namun juga melanggar hukum. Anda bisa terkena jeratan hukum dari polisi lalu lintas jika Anda ketahuan. Untuk menghindarinya, segeralah menepi jika Anda mendapat telepon atau pesan penting. Jika tak sempat, bawalah handsfree untuk berbicara, asalkan Anda tetap fokus ke jalan.
4. Manfaatkan teknologi
Gunakan aplikasi penunjuk arah di smartphone Anda seperti Waze, Google Maps, atau Google Street View, untuk mengetahui keadaan jalan serta macet atau tidaknya perjalanan yang akan Anda hadapi. Atau gunakan saja cara lama, yakni mendengarkan radio lalu lintas. Jangan sampai Anda tersesat atau terjebak macet padahal ada jalan lain yang lebih baik jika Anda mengetahui dari awal dengan aplikasi.
5. Periksa keadaan mobil Anda
Pastikan mobil Anda dalam keadaan prima sebelum berangkat mudik. Berbagai hal seperti tekanan ban, kondisi rem, minyak, dan tangki bensin harus dalam keadaan prima. Jika Anda mudik ke propinsi yang berbeda, mungkin Anda harus mengecek kondisi kendaraan Anda ke bengkel. Intinya,Anda harus cermat dalam memperhatikan kondisi mobil sebelum mudik.
6. Berhentilah lebih sering jika Anda bersama Anak-anak
Jika bersama anak-anak, beristirahat tak cuma sekedar untuk ngemil dan ke kamar kecil. Beri banyak waktu agar anak-anak juga menikmati perjalanannya dengan nyaman. Jadi, lebih sering berhenti untuk sekedar beristirahat dan memberitahu mereka tempat apa yang sedang Anda lalui. Tentu akan jadi pengalaman unik bagi mereka untuk tahu banyak hal dari perjalanan mudiknya kali ini. Jangan lupa juga membawa mainan, buku, serta musik untuk mereka.
7. Persiapkan berbagai hal kecil dari rumah
Mengingat kita akan berada selama berjam-jam di dalam mobil, tentu banya hal kecil yang harus dipersiapkan. Botol air mineral, cemilan, tisu, uang receh untuk membayar tol, serta bantal dan selimut.
8. Jangan sesekali melanggar peraturan lalu lintas
Karena ini adalah perjalanan yang jauh, justru peraturan lalu lintas akan jadi hal yang esensial di perjalanan Anda. Jangan sekali-kali Anda letih untuk tetap memakai sabuk pengaman Anda. Serta pastikan penumpang yang lain juga melakukan hal yang sama.
Baca juga:
Mudik gunakan sepeda motor, wajib istirahat tiap dua jam sekali
Tips PLN agar listrik aman saat rumah kosong ditinggal mudik
10 Tips mudik pintar bisa buat perjalanan tak melelahkan
Ini tips agar motor tetap prima kala ditinggal mudik
Tata Motors temani perjalanan mudik dengan 3 program besar