Keren, karya seni super detail abad 19 ini dibuat dari pasir!
Sand painting dalam botol yang sangat detail ini dibuat oleh maestro bisu dan tuli dari abad 19.
Lukisan dalam botol ini merupakan karya maestro sand art abad 19 Andrew Clemens. Tidak seperti umumnya lukisan dalam botol yang dibuat dari cat atau asap, karya ini terbuat dari pasir yang disusun sedemikian rupa hingga membentuk lukisan.
Dilaporkan Amusing Planet, karya ini dibuat lebih dari seratus tahun yang lalu oleh Clemens yang benar-benar tuli dan bisu. Clemens dianggap sebagai pelopor dalam bidang sand painting atau lukisan pasir. Dia tidak menggunakan lem untuk menyatukan pasir warna-warni dalam botol. Keahliannya dalam menyusun butiran pasir menjadi lukisan telah terlatih sejak kecil. Sejak masih berusia belasan tahun, Clemens gemar mengumpulkan pasir warna-warni yang kemudian dia simpan dan susun dalam botol-botol berleher tinggi.
-
Kapan Museum Wayang Sendang Mas diresmikan? Dilansir dari Liputan6.com, museum ini diresmikan pada 31 Desember 1983 dengan mendatangkan ketua Senawangi (Sekretariat Nasional Pewayangan Indonesia) pada waktu itu.
-
Kapan Museum Kenangan Semeru diinisiasi? Potret Museum Kenangan Semeru di Desa Sumberwuluh, Kabupaten Jember, Jawa Timur, diinisiasi untuk menghormati para korban bencana erupsi tahun 2021.
-
Apa yang dilakukan oleh kelompok pemuda yang bernama Seni Tani di Bandung? Sekelompok pemuda di Kota Bandung, Jawa Barat menciptakan cara healing unik. Mereka melakukan gerakan menyulap lahan tidur menjadi kebun pangan sehat. Sejumlah komoditas sayur berhasil dipanen.
-
Apa yang dikerjakan pada ritual pencucian gong Sekati di Keraton Kanoman? Dalam acara yang dilaksanakan pada Minggu (24/9) itu ratusan warga setempat memadati area keraton yang dijadikan tempat untuk memandikan gamelan. Yang menarik, air cucian dari gamelan menjadi buruan warga yang hadir.
-
Apa yang disimpan di Museum Wayang Sendang Mas selain wayang? Koleksi museum di sana tidak hanya berbagai jenis wayang, namun juga sejumlah alat bantu pertunjukkan wayang seperti blencong sebagai alat tata Cahaya, gamelan sebagai alat musik wayang baku, calung sebagai alat musik gagrag Banyumasan, hingga pakeliran atau layar.
-
Kenapa Museum Kenangan Semeru dibangun? Museum yang diinisiasi oleh Pemerintah Desa Sumberwuluh bersama mahasiswa KKN Universitas Jember itu dapat menjadi media edukasi tentang bencana erupsi.
Photo by Amusing Planet
Butuh ketelitian ekstra untuk membuat lukisan seperti ini. Diperlukan perhitungan presisi agar tiap lapis pasir yang diletakkan dalam botol bisa membentuk gambar yang utuh. Tak heran kalau pembuatan sand painting buatan Clemens yang paling kompleks bisa memakan waktu hingga satu tahun.
Photo by Amusing Planet
Sejak pertama kali membuat sand paintings, ketenaran Clemens tumbuh pesat. Dalam waktu beberapa tahun, botol pasir Clemens mulai ditampilkan di museum dan pameran. Kala itu karyanya dijual seharga $ 5,- sampai $ 7,- saja. Dan ia hanya menerima komisi dari pembeli. Tetapi sekarang botol-botol berisi pasir yang dilukisi Clemens bisa bernilai puluhan ribu dolar.