Kisah petani China belajar hukum demi tuntut pabrik pencemar lahan
Kisah petani China belajar hukum demi tuntut pabrik pencemar lahan. Wang Enlin hanya pernah mengenyam pendidikan formal selama 3 tahun. Tetapi pria ini ngotot mempelajari ilmu hukum secara otodidak. Tujuannya adalah menuntut perusahaan bahan kimia yang telah mencemari lahan miliknya dan para tetangga.
Wang Enlin, seorang petani dari desa Yushutun, Provinsi Heilongjiang menjadi sorotan di China sejak tahun 2015 lalu. Bahkan disebut-sebut sebagai pahlawan baru bagi rakyat kecil. Pasalnya pria 60 tahun ini memiliki kegigihan luar biasa untuk memperjuangkan hak kaumnya, walaupun perjuangan itu menuntutnya untuk belajar hukum selama belasan tahun.
Wang hanya pernah mengenyam pendidikan formal selama 3 tahun. Tetapi pria ini ngotot mempelajari ilmu hukum secara otodidak. Tujuannya adalah menuntut perusahaan bahan kimia yang telah mencemari lahan miliknya dan para tetangga. Cara yang ditempuhnya mudah saja. Dia meminta izin para pengelola toko buku setempat untuk membaca berbagai literatur hukum yang bisa dia temukan.
-
Apa yang membuat kisah ini menjadi inspiratif? Kisah anak sopir berhasil lolos seleksi anggota Polri ini sontak mencuri perhatian publik.
-
Siapa yang menginspirasi dengan kisahnya? Perempuan 22 tahun itu baru saja mengikuti program Singapore-Indonesia Youth Leaders Exhange Program (SIYLEP). Dia didapuk menjadi Duta Pemuda Indonesia 2023 dan mewakili Provinsi Banten di Program Pertukaran Pemuda Antar Negara (PPAN) yang diselenggarakan oleh Kemenpora RI. Kisahnya turut menginspirasi. Banten provinsi wisata dan budaya Disampaikan Sheila, dirinya bersama 34 perwakilan dari berbagai daerah di Indonesia lainnya bertandang ke Singapura selama lima hari.SIEYLAP sendiri mengusung tema pariwisata yang dikenalkan secara maksimal oleh dirinya. "Sekaligus memperkenalkan tentang Banten dan mengenalkan potensi wisata Banten kepada delegasi Singapura.
-
Siapa yang menjadi inspirasi bagi wanita Indonesia? Tokoh yang memiliki semangat tinggi dan menjadi sumber inspirasi bagi wanita Indonesia. Selamat hari Kartini untuk wanita Indonesia!
-
Apa yang membuat wanita di era sekarang ini sangat inspiratif? Wanita di era sekarang telah banyak yang menunjukkan kekayaan potensi dan keberanian yang luar biasa. Mereka mampu menginspirasi dan memimpin dengan prestasi yang mengesankan.
-
Apa itu inspirasi? Inspirasi adalah tindakan atau kekuatan untuk melatih pengaruh yang mengangkat atau menstimulasi kecerdasan atau emosi.
-
Siapa tokoh yang dihormati sebagai pejuang kemerdekaan dan kedudukan kaumnya, terutama wanita Jawa pada zamannya? Kartini, sebagai tokoh Jawa dan Pahlawan Nasional Indonesia, dihormati sebagai seorang pejuang kemerdekaan dan kedudukan kaumnya, terutama wanita Jawa, pada zamannya.
Wang Enlin. © QQ.com
Jika ada materi yang sekiranya berguna, Wang akan menyalinnya dengan tangan. Jika ada sumber bacaan berbahasa asing, Wang akan meminjam kamus untuk menerjemahkannya. Sebagai ucapan terima kasih kepada si penjaga toko, dia selalu membawa sekantong jagung. Sedikit demi sedikit, Wang mulai menguasai serba-serbi hukum dan memahami bukti seperti apa yang harus mereka berikan untuk mengajukan tuntutan kepada Qihua Group, perusahaan milik pemerintah yang mencemari desanya.
Desa tempat tinggal Wang Enlin. © QQ.com
Desa tempat tinggal Wang Enlin. © QQ.com
Semuanya dimulai pada hari raya Imlek tahun 2001. Desa Wang diterjang banjir yang bercampur dengan limbah berbahaya. Limbah berasal dari saluran pembuangan dari Qihua Group, sebuah perusahaan milik negara. Wang mengajukan keluhan tertulis pada Biro Sumber Daya Tanah Qiqihar. Namun mereka menolak menindaklanjuti selama Wang tak bisa memberikan bukti. Reaksi yang sama didapatnya dari instansi-instansi lain.
"Saya tahu saya berada di pihak yang benar, tetapi saya tidak tahu undang-undang apa yang telah mereka langgar atau ada tidaknya bukti," tutur Wang seperti dikutip SCMP.
Wang dan para tetangga ingin menyewa pengacara. Tetapi menyediakan semangkuk nasi di atas meja setiap hari saja sudah menyulitkan bagi mereka. Tak ingin menyerah, Wang pun memutuskan untuk belajar ilmu hukum.
Wang Enlin dan para tetangga yang mengajukan tuntutan. © QQ.comButuh belasan tahun memang, tetapi Wang dan para tetangganya benar-benar maju ke pengadilan. Dengan bantuan lembaga hukum independen yang berkonsentrasi pada kasus-kasus pencemaran lingkungan, tuntutan penduduk desa Yushutun akhirnya bisa diproses pada tahun 2015 lalu. Jerih payah mereka membuahkan hasil. Hakim memerintahkan perusahaan membayar ganti rugi sejumlah 820,000 yuan kepada warga dan membersihkan limbah yang sudah mencemari desa.
Wang Enlin dan para tetangganya telah mengajukan tuntutan baru, kali ini tentang pencemaran danau di dekat desa mereka. Qihua Grup telah mengajukan banding, namun Wang yakin bahwa dirinya dan 55 keluarga di Yushutun akan memenangkan gugatan. Kita tunggu saja kabar selanjutnya dari para petani gigih ini.
Baca juga:
Kisah 2 sahabat difabel jualan kerupuk tempuh puluhan kilo di Malang
Potret persahabatan sejati si Buta dan si Lumpuh yang bikin haru
Jika kerupuk tak habis, 2 difabel tak pulang dan tidur di emperan
Ini plastik Avani Eco yang bisa larut dalam air dan aman diminum
Inovasi plastik dari singkong di Bali yang mendunia