10 Makanan Unik di Jakarta yang Populer, Jangan Sampai Dilewatkan
Makanan unik di Jakarta ini memiliki nama, rasa, dan tampilan yang tak biasa dan mengundang rasa penasaran.
Pergi wisata ke Jakarta, kita tak hanya disambut dengan destinasi liburan yang seru. Ada pula berbagai macam makanan unik di Jakarta yang tak boleh kita lewatkan.
Jakarta adalah ibu kota yang penuh dengan kekayaan budaya dan kuliner. Di sini, Anda dapat menemukan berbagai jenis makanan, mulai dari masakan tradisional Indonesia hingga makanan internasional.
-
Kenapa Padi Salibu dilirik Pemprov Jabar? Padi dengan teknologi salibu saat ini tengah dilirik Pemprov Jabar sebagai upaya menjaga ketahanan pangan.
-
Bagaimana Jaka Sembung melawan Ki Hitam? Akhirnya Jaka Sembung teringat pesan gurunya, Ki Sapu Angin yang menyebut jika ilmu rawa rontek bisa rontok saat pemiliknya tewas dan tidak menyentuh tanah. Di film itu, Jaka Sembung kemudian menebaskan parang ke tubuh Ki Hitam hingga terpisah, dan menusuknya agar tidak terjatuh ke tanah.
-
Kapan Rafathar potong rambut? 3 Namun, ternyata Raffi dan Nagita ingin anak mereka tampil berbeda menjelang Hari Raya Idul Fitri yang tidak lama lagi.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Kapan Raden Rakha lahir? Raden Rakha memiliki nama lengkap Raden Rakha Daniswara Putra Permana. Ia lahir pada 16 Februari 2007 dan kini baru berusia 16 tahun.
-
Apa itu jamak taqdim? Jamak Taqdim yaitu menggabungkan dua sholat dengan cara mengerjakannya di waktu sholat yang pertama.
Tak hanya itu, Anda juga bisa mencicipi makanan unik di Jakarta yang mungkin sulit ditemui di daerah lain. Seperti yang disebutkan, makanan unik di Jakarta ini memiliki nama, rasa, dan tampilan yang tak biasa dan mengundang rasa penasaran.
Jika Anda berkesempatan mengunjungi Jakarta, sempatkan untuk mencicipi beberapa makanan unik di Jakarta berikut ini, yang kami kutip dari laman liputan6.com.
Kue Tete
Makanan unik di Jakarta yang pertama adalah kue tete. Kue Tete adalah kue tradisional dari Betawi, Jakarta yang terbuat dari tepung ketan dengan isian gula merah dan santan. Kue ini memiliki tekstur lembut dan rasa manis yang khas. Kue Tete biasanya ditemukan di pasar tradisional atau warung kuliner Betawi.
Putu Mayang
©Shutterstock
Makanan unik di Jakarta yang kedua, yaitu Putu Mayang. Putu Mayang adalah kue tradisional yang terbuat dari tepung beras dan gula merah. Kue ini memiliki bentuk bulat dan dibentuk menjadi lingkaran tipis yang dipasang di atas bambu. Putu Mayang memiliki rasa manis dan lezat dan sering ditemukan di pasar tradisional atau warung kuliner. Kue ini juga sering disajikan sebagai cemilan atau makanan ringan.
Sayur Babanci
Makanan unik di Jakarta yang ketiga yakni Sayur Babanci. Sayur Babanci adalah hidangan sayuran yang populer di Jakarta. Sayur ini terbuat dari kacang-kacangan seperti kacang, kacang hijau, dan buncis yang dicampur dengan rempah-rempah dan daun kunyit. Sayur Babanci memiliki rasa pedas dan kenyal dan biasanya disajikan sebagai hidangan pendamping makan.
Sayur Babanci juga biasanya diberi tambahan potongan daging sapi. Konon, nama babanci diambil dari “perilaku” sayur ini yang tidak jelas kelaminnya alias banci. Tak seperti namanya (sayur), makanan unik dan murah di Jakarta ini bahkan tidak ada sayurnya sama sekali.
Sengkulun
Makanan unik di Jakarta yang keempat adalah Sengkulun. Sengkulun adalah makanan tradisional dari Jakarta yang terbuat dari tepung ketan yang dibentuk menjadi bulat dan dipanggang.
Sengkulun memiliki rasa manis dan lembut dan sering disajikan dengan kuah kacang atau gula merah. Kue ini mirip dengan kue keranjang dengan ciri khas permukaan berbintil kasar, tekstur lunak, kenyal, dan lembut.
Es Goyang
Makanan unik di Jakarta yang kelima ada Es Goyang. Sesuai dengan namanya, es goyang dibuat dengan cara menggoyang gerobak. Hal ini bertujuan agar adonan es membeku dengan rata. Es goyang ini terbuat dari santan kelapa, gula pasir, perasa, dan tepung hunkue. Anda bisa memilih berbagai varian rasa mulai dari alpukat, durian, coklat, dan banyak lagi.
Kembang Goyang
©Pixabay
Salah satu kue tradisional khas Betawi ini memiliki bentuk seperti kelopak bunga. Camilan ini terbuat dari tepung beras yang digoreng dengan cetakan berbentuk bunga, dan saat akan digoreng, cetakan digoyang-goyangkan di atas minyak panas. Tampilan kembang goyang juga menyerupai hiasan kembang goyang yang biasa digunakan oleh pengantin wanita Indonesia.
Bubur Ase
Bubur Ase menjadi makanan unik di Jakarta yang bisa dengan mudah kita temukan. Tak seperti bubur nasi biasa, Bubur Ase akan disajikan dengan kuah semur daging khas Betawi. Selain itu, ditambahkan pula daging sapi, kentang, tauge, dan beberapa pilihan topping lainnya. Bubur Ase dijual dengan harga yang cukup terjangkau dan bisa ditemui di tiap sudut kota.
Asinan Betawi
Asinan Betawi adalah kuliner yang terdiri dari sawi, kol, tauge, tahu putih, selada, dan taburan kacang tanah goreng. Asinan kemudian disiram dengan campuran kuah kacang, cuka dan cabai serta disajikan bersama kerupuk. Makanan unik di Jakarta ini menjadi kuliner yang wajib Anda coba, terlebih harganya yang sangat terjangkau, mulai dari Rp 15 ribu sampai Rp 20 ribu.
Gabus Pucung
©ResepKoki/Instagram/genikayu
Gabus Pucung adalah hidangan ikan gabus (ikan belida) yang populer di Jakarta. Ikan gabus dipotong-potong dan dimasak dengan bumbu-bumbu khas Indonesia seperti cabai, bawang merah, dan bawang putih.
Hidangan ini memiliki rasa pedas dan gurih dan sering disajikan bersama nasi atau lontong. Kuah pucung yang berwarna hitam pekat menjadikan gabus pucung sebagai makanan unik di Jakarta.
Kue Geplak
Makanan unik di Jakarta yang terakhir, yaitu Kue Geplak. Kue Geplak adalah kue tradisional dari Jakarta yang terbuat dari gula merah dan santan. Kue ini memiliki tekstur lembut dan kenyal dan memiliki rasa manis yang khas. Kue Geplak biasanya ditemukan di pasar tradisional atau warung kuliner Jakarta dan sering disajikan sebagai cemilan atau makanan ringan.