5 Manfaat Bubuk Kakao untuk Kecantikan, Bantu Angkat Sel Kulit Mati
Banyak orang beranggapan bahwa bubuk kakao merupakan penyebab jerawat, padahal faktanya kakao dalam cokelat bukanlah penyebab jerawat. Malah polifenol dalam kakao telah ditemukan memberikan manfaat yang signifikan bagi kulit.
Kakao merupakan salah satu komoditas hasil perkebunan Indonesia yang dapat diolah menjadi produk kakao dan cokelat yang mengandung antioksidan alami. Biji kakao mengandung senyawa polifenol yang berperan sebagai antioksidan. Polifenol golongan flavanoid terutama katekin dan epikatekin adalah komponen utama dalam biji kakao.
Kandungan polifenol dalam produk bubuk kakao bervariasi dari 3,3 -6,5 mg/g bubuk kakao. Kandungan total polifenol dalam bubuk kakao lebih tinggi jika dibandingkan dalam anggur maupun teh.
-
Bagaimana cokelat pirang tercipta? Ia rupanya begitu terbawa suasana selama pertunjukan sehingga membiarkan cokelat putihnya meleleh dalam bain-marie selama empat hari. Ketika ia akhirnya kembali ke sana, cokelatnya telah berubah menjadi cokelat pucat yang memiliki bau dan rasa sangat berbeda.
-
Siapa penemu cokelat pirang? Sejarah cokelat pirang dapat dimulai dari tahun 2004, ketika koki pastry Perancis Frederic Bau sibuk memamerkan keahliannya dalam sebuah pameran di Jepang.
-
Apa itu cokelat pirang? Cokelat pirang merupakan jenis cokelat yang sudah diakui sebagai salah satu variasi cokelat putih paling cerdik dan unik yang pernah dibuat.
-
Kapan Ridwan Kamil mencoblos? Hal itu ia sampaikan usai mencoblos surar suara di TPS 45, Jalan Gunung Kencana, Ciumbuleuit, Kota Bandung, Rabu (14/2).
-
Bagaimana Jaka Sembung melawan Ki Hitam? Akhirnya Jaka Sembung teringat pesan gurunya, Ki Sapu Angin yang menyebut jika ilmu rawa rontek bisa rontok saat pemiliknya tewas dan tidak menyentuh tanah. Di film itu, Jaka Sembung kemudian menebaskan parang ke tubuh Ki Hitam hingga terpisah, dan menusuknya agar tidak terjatuh ke tanah.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
Banyak orang beranggapan bahwa bubuk kakao merupakan penyebab jerawat, padahal faktanya kakao dalam cokelat bukanlah penyebab jerawat. Malah polifenol dalam kakao telah ditemukan memberikan manfaat yang signifikan bagi kulit.
Lebih jauh berikut ini informasi mengenai 5 manfaat bubuk kakao untuk kecantikan yang telah dirangkum merdeka.com melalui liputan6.com.
1. Mengangkat Sel Kulit Mati
Manfaat bubuk kakao yang pertama adalah dapat mengangkat sel kulit mati. Hal ini tak lain karena bubuk kakao memiliki tekstur pengelupasan lembut yang membantu menghilangkan sel-sel kulit mati pada kulit.
Kamu dapat menggabungkan bubuk kakao dengan sedikit susu, yang juga memiliki sifat pengelupas karena kandungan asam laktatnya. Oleskan secara ringan pada wajah sebagai scrub.
Selain itu bubuk kakao dan gula jika dikombinasikan akan menjadi scrubber yang sangat baik dan ini akan membantu mengelupas sel-sel mati dan memungkinkan sel-sel baru untuk regenerasi dan karenanya membuat kulit lembut dan halus.
2. Cegah Jerawat
Manfaat bubuk kakao berikutnya adalah dapat mencegah jerawat. Antioksidan yang terkandung dalam bubuk kakao akan membantu merangsang sel-sel kulit dan membunuh bakteri penyebab jerawat. Masker wajah bubuk kakao akan membantu untuk menyembuhkan jerawat dengan merangsang sel-sel kulit untuk dibuka dan melepaskan bakteri keluar dari kulit.
Kamu perlu menerapkan masker bubuk kakao dan membilasnya dengan air hangat untuk hasil yang lebih baik. Bubuk kakao juga dapat mencegah komedo. ini karena antioksidan di dalam senyawa bubuk kakao perlahan akan menghilangkan komedo terutama di daerah dahi, hidung, dan dagu.
3. Ringankan Peradangan Kulit
Ekstrak kakao juga dapat menyembuhkan gejala dermatitis atopik. Sebuah studi yang melibatkan tikus yang dilakukan oleh para peneliti dari Seoul National University dan University of Massachusetts menemukan bahwa polifenol yang ditemukan dalam ekstrak kakao mengurangi peradangan dan menyembuhkan gejala alergi lain yang berkaitan dengan kondisi kulit.
Masker bubuk kakao memberikan nutrisi pada kulit karena mengandung berbagai vitamin dan mineral yang penting untuk kulit yang tampak muda. Ini membantu untuk menyingkirkan kulit kering, kulit kasar, flek hitam, flek penuaan dan sebagainya.
4. Perbaikan Kulit
Tak hanya meringankan peradangan kulit, bubuk kakao juga dapat membantu memperbaiki sel-sel kulit. Ini karena kakao bubuk dikemas dengan antioksidan yang melawan radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang mencuri oksigen dari sel kulit untuk menyeimbangkan diri.
Bubuk kakao, ketika dikombinasikan dengan kafein, membuat detoksifikasi kulit yang sangat baik. Ini membantu menghilangkan sel-sel kulit mati dan memungkinkan sel-sel kulit baru untuk bernafas.
5. Melindungi Kulit dari Sinar Matahari
Bubuk kakao melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari. Flavonol hadir dalam bubuk kakao tidak hanya melindungi kulit dari sinar UV yang berbahaya tetapi juga meningkatkan tingkat hidrasi kulit dan meningkatkan aliran darah.
Masker bubuk kakao juga sangat bagus untuk pencerah kulit akibat paparan sinar matahari. Ini karena antioksidan kuat yang ada di dalamnya membantu merangsang sel-sel kulit untuk regenerasi dan menurunkan produksi pigmen.