Diet Keto adalah Pola Makan Rendah Karbohidrat, Ketahui Manfaatnya bagi Kesehatan
Diet keto adalah diet rendah karbohidrat dan tinggi lemak yang dinilai memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Penurunan karbohidrat ini dapat membuat tubuh Anda menjadi sangat efisien dalam membakar lemak.
Diet ketogenik atau biasa disingkat diet keto adalah diet rendah karbohidrat dan tinggi lemak yang dinilai memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Banyak penelitian juga menunjukkan bahwa diet jenis ini dapat membantu seseorang untuk menurunkan berat badan.
Mengutip dari laman Healthline, diet keto bahkan dinilai memiliki potensi untuk melawan diabetes, kanker, epilepsi, dan penyakit Alzheimer. Diet ketogenik ini juga memiliki banyak kesamaan dengan Atkins dan diet rendah karbohidrat.
-
Siapa yang mengembangkan diet golongan darah? Diet golongan darah, yang dikembangkan oleh Dr. Peter D’Adamo, ND, didasarkan pada teori bahwa makanan tertentu bereaksi dengan golongan darah seseorang.
-
Bagaimana cara meningkatkan berat badan janin dengan makanan? Memilih makanan yang tepat dan menjaga pola makan yang seimbang bisa membantu ibu hamil demi perkembangan janin yang sehat.
-
Bagaimana cara mengonsumsi bayam saat diet? Bayam memiliki kandungan nutrisi yang banyak dan sangat tepat untuk dikonsumsi saat diet. Selain itu, bayam juga termasuk rendah kalori, namun kaya akan vitamin dan mineral. Bagaimana tidak? Dalam 30 gram bayam terdapat 7 kalori.
-
Bagaimana cara diet golongan darah? Diet golongan darah, yang dikembangkan oleh Dr. Peter D’Adamo, ND, didasarkan pada teori bahwa makanan tertentu bereaksi dengan golongan darah seseorang. Diet ini menyarankan konsumsi makanan tertentu dan menghindari makanan lain sesuai dengan golongan darah.
-
Kapan sebaiknya mengonsumsi jamu Galian Parem? Meskipun Jamu Galian Parem dipercaya membawa manfaat, penting untuk berkonsultasi dengan ahli kesehatan atau herbalis sebelum mengonsumsinya, terutama jika ada kondisi kesehatan tertentu atau jika sedang dalam keadaan hamil. Memahami dosis yang tepat dan memastikan bahwa jamu ini sesuai dengan kebutuhan spesifik dapat membantu memastikan penggunaan yang aman dan efektif.
-
Kenapa minuman sehat penting saat diet? Ketika Anda sedang menurunkan berat badan, konsumsi makanan dan minuman sehari-hari merupakan hal yang perlu diperhatikan.
Pola makan dari diet ketodengan mengurangi asupan karbohidrat secara drastis dan menggantinya dengan lemak. Penurunan karbohidrat ini dapat membuat tubuh Anda berada dalam keadaan metabolisme yang disebut ketosis.
Ketika ini terjadi, tubuh menjadi sangat efisien dalam membakar lemak yang nantinya akan digunakan sebagai energi. Ini juga mengubah lemak menjadi keton di hati, yang dapat memasok energi untuk otak.
Bagi Anda yang tertarik untuk menjalani jenis diet ini, berikut akan kami sampaikan penjelasan mengenai diet keto dan apa saja manfaat yang bisa Anda rasakan.
Jenis Diet Keto
Ada beberapa jenis diet keto. Beberapa jenis diet keto adalah:
- Diet ketogenik standar (SKD): Ini adalah diet karbohidrat yang sangat rendah, protein sedang dan tinggi lemak. Diet ini biasanya mengandung 70% lemak, 20% protein, dan hanya 10% karbohidrat.
- Diet ketogenik siklis (CKD): Diet ini melibatkan periode pemberian kembali karbohidrat yang lebih tinggi, seperti 5 hari ketogenik diikuti oleh 2 hari karbohidrat tinggi.
- Diet ketogenik bertarget (TKD): Diet ini memungkinkan Anda menambahkan karbohidrat saat berolahraga.
- Diet ketogenik protein tinggi: Ini mirip dengan diet ketogenik standar, tetapi mengandung lebih banyak protein. Rasionya bisa berupa 60% lemak, 35% protein, dan 5% karbohidrat.
Namun, hanya diet ketogenik standar dan protein tinggi yang telah dipelajari secara ekstensif. Diet ketogenik siklis atau bertarget adalah metode yang lebih maju dan sering digunakan oleh binaragawan atau atlet.
Makanan yang Boleh Dimakan
JMax Fitness
Ketika Anda mencoba menjalani diet ini, ada beberapa makanan yang boleh dan tidak boleh dimakan. Makanan yang boleh dimakan selama diet keto adalah:
- daging: daging merah, steak, ham, sosis, bacon, ayam, dan kalkun
- ikan berlemak: salmon, trout, tuna, dan mackerel
- telur: telur utuh pastured atau omega-3
- mentega dan krim: mentega dan krim kental
- keju: keju yang belum diolah seperti cheddar, goat, cream, blue, atau mozzarella
- kacang-kacangan dan biji-bijian: almond, walnut, flaxseed, biji labu, biji chia, dan lain sebagainya.
- minyak sehat: minyak zaitun extra virgin, minyak kelapa, dan minyak alpokat
- alpokat: alpokat utuh atau guacamole yang baru dibuat
- sayuran rendah karbohidrat: sayuran hijau, tomat, bawang bombay, paprika, dan lain-lain.
- bumbu: garam, merica, dan rempah-rempah
Hal yang terbaik adalah mendasarkan diet Anda sebagian besar pada makanan utuh, atau makanan berbahan tunggal.
Makanan yang Harus Dihindari
Setelah mengetahui makanan yang boleh dimakan, Anda juga harus memperhatikan makanan yang sebaiknya tidak boleh dimakan. Beberapa makanan yang tidak boleh dimakan selama diet keto adalah:
- makanan apa pun yang tinggi karbohidrat harus dibatasi.
- makanan manis: soda, jus buah, smoothie, kue, es krim, permen, dan lain-lain.
- biji-bijian atau pati: produk berbahan dasar gandum, nasi, pasta, sereal, dan lain-lain.
- buah: semua buah, kecuali beri dalam porsi kecil seperti stroberi
- buncis atau polong-polongan: kacang polong, kacang merah, lentil, buncis, dan lain sebagainya.
- umbi-umbian: kentang, ubi jalar, wortel, parsnip, dan lain sebagainya.
- produk rendah lemak atau diet: mayones rendah lemak, saus salad, dan bumbu
- beberapa bumbu atau saus: saus barbekyu, mustard madu, saus teriyaki, saus tomat, dan lain sebagainya.
- lemak tidak sehat: minyak nabati olahan, mayones, dan lain sebagainya.
- alkohol: bir, anggur, minuman keras, minuman campuran
- makanan diet bebas gula: permen bebas gula, sirup, puding, pemanis, makanan penutup, dan lain sebagainya.
Manfaat Diet Keto
©2015 Merdeka.com/shutterstock
Menjalani program diet keto bisa memberikan manfaat yang baik bagi tubuh Anda. Dari medicalnewstoday.com, beberapa manfaat diet keto adalah sebagai berikut:
Mendukung penurunan berat badan
Diet ketogenik dapat membantu menurunkan berat badan dengan beberapa cara, termasuk meningkatkan metabolisme dan mengurangi nafsu makan. Diet ketogenik adalah diet yang terdiri dari makanan yang membuat seseorang kenyang dan dapat mengurangi hormon yang merangsang rasa lapar. Karena alasan ini, mengikuti diet keto dapat mengurangi nafsu makan dan meningkatkan penurunan berat badan.
Mengatasi jerawat
Jerawat memiliki beberapa penyebab berbeda dan bisa juga terkait dengan diet dan gula darah pada beberapa orang. Konsumsi makanan tinggi karbohidrat olahan dapat mengubah keseimbangan bakteri usus dan menyebabkan gula darah naik dan turun secara signifikan, di mana kondisi tersebut dapat berdampak buruk bagi kesehatan kulit.
Melindungi fungsi otak
Beberapa penelitian, seperti ulasan tahun 2019, berpendapat bahwa keton yang dihasilkan selama diet keto memberikan manfaat pelindung saraf, yang artinya dapat memperkuat dan melindungi sel otak dan saraf. Untuk alasan ini, diet keto dapat membantu seseorang mencegah atau mengelola kondisi seperti penyakit Alzheimer. Namun, masih diperlukan lebih banyak penelitian tentang efek diet keto ini pada otak.
Meningkatkan kesehatan jantung
Ketika seseorang mengikuti diet ketogenik, penting bagi mereka untuk memilih makanan yang sehat. Beberapa bukti menunjukkan bahwa mengonsumsi lemak sehat, seperti alpokat, dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung dengan mengurangi kolesterol. Kadar kolesterol yang tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular. Oleh karena itu, efek penurunan diet keto pada kolesterol dapat mengurangi risiko komplikasi jantung seseorang.
Berpotensi mengurangi kejang
Rasio lemak, protein, dan karbohidrat dalam diet keto mengubah cara tubuh menggunakan energi, yang mengakibatkan ketosis. Ketosis adalah proses metabolisme di mana tubuh menggunakan badan keton sebagai bahan bakar.
Yayasan Epilepsi berpendapat bahwa ketosis dapat mengurangi kejang pada penderita epilepsi - terutama mereka yang tidak bisa menggunakan metode pengobatan lain. Diperlukan lebih banyak penelitian tentang seberapa efektif hal ini, meskipun tampaknya efek ini lebih berpengaruh pada anak-anak yang mengalami kejang fokal.