Ghibah dan Namimah adalah Penyakit Lisan Terburuk, Berikut Dampaknya untuk Kehidupan
Pada masa kini, kita melihat betapa mudahnya seseorang membuka aib orang lain, melempar tudingan, mencari-cari kesalahan orang lain, menyebarluaskannya dan bahkan menjadikannya sebagai komoditas hiburan, tanpa menyadari akan bahaya dari ucapannya.
Pada masa kini, kita melihat betapa mudahnya seseorang membuka aib orang lain, melempar tudingan, mencari-cari kesalahan orang lain, menyebarluaskannya dan bahkan menjadikannya sebagai komoditas hiburan, tanpa menyadari akan bahaya dari ucapannya.
Mereka berbicara tidak lagi mengindahkan apa yang dilarang agama, berbicara tanpa bukti dan hanya mengikuti hawa nafsunya saja, mereka tidak menyadari bahwa semua perkataan yang mereka ucapkan kelak akan dipertanggungjawabkan di hadapan Allah SWT.
-
Apa yang dimaksud dengan 'ghibah' dalam Islam? Pengertian ghibah penting untuk diketahui oleh umat Islam. Mengingat, ghibah harus dihindari oleh umat Islam. Hal tersebut karena ghibah merupakan salah satu perbuatan dosa yang dibenci oleh Allah SWT.
-
Apa yang dimaksud dengan ghibah dalam Islam? Ghibah dalam Islam adalah membicarakan seseorang di belakangnya dengan cara yang tidak disukainya, walaupun apa yang dikatakan itu benar.
-
Mengapa ghibah dilarang dalam Islam? Ghibah adalah perbuatan membicarakan keburukan atau aib orang lain. Meskipun yang dibicarakan sesuai dengan kenyataan, akan tetapi ghibah tetaplah suatu perbuatan yang zalim. Dalam agama Islam, ghibah sangat dilarang karena berisiko menimbulkan fitnah.
-
Apa saja contoh ghibah yang dibolehkan? Salah satu contoh ghibah yang diperbolehkan adalah ketika membahas keburukan seseorang yang berdampak merugikan banyak orang, seperti rekan kerja atau teman-teman di sekitarnya.
-
Kenapa tasawuf penting? Belajar tasawuf adalah penting karena tasawuf adalah ilmu yang mengajarkan kita untuk menyucikan jiwa, memperbaiki akhlak, dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
-
Apa yang dimaksud dengan sholat ghaib? Sholat ghaib dilakukan untuk memberi doa pada saudara sesama Muslim yang sudah meninggal dunia.
Salah satu bahaya lisan yang sedang merebak pada masa kini, khususnya lebih digemari oleh sebagian kalangan kaum hawa adalah tentang ghibah dan namimah (hasutan/adu domba). baik ia di pasar, warung, halaman rumah, dapur, ruangan tamu, tempat kerja, dan bahkan di tempat-tempat ibadah sekalipun, dan ironisnya, hal ini sudah dianggap biasa atau hidangan.
Juga tak kalah serunya dengan adanya acara-acara infotainment tentang gosip alias ghibah, dan namimah di berbagai media masa, yang sebagian dari yang mayoritas berdampak pada hal-hal negatif kalau itu menyebut-nyebut yang buruk pada saudaramu.
Lebih jauh berikut ini informasi lengkap mengenai ghibah dan namimah adalah penyakit terburuk, beserta dampaknya untuk kehidupan telah dirangkum merdeka.com melalui NU Online dan berbagai sumber lainnya pada Rabu, (12/10/2022).
Ghibah dan Namimah
Salah satu bahaya lisan yang sedang merebak pada masa kini, khususnya lebih digemari oleh sebagian kalangan kaum hawa adalah tentang ghibah dan namimah (hasutan/adu domba) baik ia di pasar, warung, halaman, rumah, dapur, ruangan tamu, tempat kerja, dan bahkan di tempat-tempat ibadah sekalipun, dan ironisnya, hal ini sudah dianggap biasa atau hidangan.
Juga tak kalah serunya dengan adanya acara-acara infotainment tentang gosip alias ghibah dan namimah di berbagai media masa, yang sebagian dari yang mayoritas berdampak pada hal-hal negatif kalau itu.
Pepatah lama yang cukup sering di dengar menyatakan jika mulut mu adalah harimau mu, hal ini menunjukkan jika lisan yang terjaga merupakan salah satu faktor keselamatan.
Menjaga lisan dari perkataan yang akan menyakiti orang lain, merupakan bagian dari ibadah serta menjaga hal dasar manusia. Lisan selalu menjadi pangkal utama yang dapat membuat pihak lain terzhalimi dan tersakiti, juga dapat menjadi perhiasan dan mutiara yang sangat berharga. Jika seorang mampu menjaganya baik dan menggunakannya dengan tepat, dapat meningkatkan harkat dan martabatnya.
Seiringan dengan kemajuan teknologi, tidak hanya lisan yang harus di jaga, tetapi setiap baris kalimat yang akan di publikasikan untuk orang banyak juga harus dijaga.
Dampak Negatif Ghibah dan Namimah
Setelah mengetahui yang dimaksud dengan ghibah dan namimah adalah penyakit Islam terburuk. Berikutnya kamu perlu tahu mengenai dampak negatif yang ditimbulkan dari ghibah dan namimah adalah sebagai berikut:
1. Merusak Hubungan dengan Orang Lain
Salah satu alasan berghibah biasanya dilakukan karena rasa kesal terhadap korban ghibah tersebut. Namun, berghibah sama sekali tidak akan menyelesaikan masalah. Bahkan, hal ini bisa jadi malah memperburuk situasi dan merusak relasi atau hubungan kamu dengan orang yang dibicarakan.
2. Gangguan Fisik dan Mental
Dampak negatif ghibah dan namimah adalah dapat mengganggu fisik dan mental seperti kelelahan, kecemasan, dan depresi. Khususnya, jika ghibah tersebut terkait kamu sendiri atau orang yang kamu pedulikan.
Lebih jauh lagi, ghibah juga dapat mendorong terjadinya perundungan (bullying), yang dapat melibatkan kekerasan fisik. Jika tidak segera ditangani, bahaya ghibah dalam jangka panjang dapat menyebabkan terjadinya masalah fisik dan mental, seperti depresi klinis, gangguan stres pascatrauma, serangan panik, perasaan bersalah, hingga bunuh diri.
3. Dapat Merusak Reputasi Diri
Bahaya ghibah bukan hanya merusak reputasi orang yang menjadi topik pembicaraan, tapi juga pelakunya. Jika kamu kerap menyebarkan atau membicarakan keburukan orang lain yang belum tentu benar, maka kamu akan dianggap sebagai orang yang tidak bisa dipercaya.