Jenis-Jenis Motor Sesuai Tujuan Berkendara yang Perlu Diketahui, Jangan Sampai Salah
Ada berbagai macam merek dan model sepeda motor yang berbeda, gaya yang berbeda, dengan berbagai tujuan berkendara yang dapat Anda lakukan. Dari jalan-jalan santai hingga menyisir area di jalur tanah berdebu, ada beragam motor untuk setiap perjalanan.
Motor menjadi kendaraan yang banyak digunakan oleh masyarakat Indonesia. Jenis-jenis motor pun banyak berlalu lalang di jalanan dengan berbagai bentuk. Jika Anda memiliki hobi pada sepeda motor, tentu sudah hafal beberapa jenis-jenis motor tersebut.
Namun, jika Anda bukan penggemar atau seorang pengendara baru, Anda perlu mengenal variasi sepeda motor. Sepeda motor yang kita lihat memang tampak bervariasi, namun jenis-jenis motor bukan hanya dari desainnya saja.
-
Kapan Jalur Pantura Jawa Barat mulai ramai pemudik motor? Sudah Ada Beberapa yang Mudik Saat kreator tersebut melalui Jalur Pantura, beberapa pemudik mulai terlihat di satu pekan jelang lebaran. Mereka sudah mulai pulang ke kampung halaman denga menggunakan sepeda motor.
-
Motor apa yang memiliki bagasi terbesar? Yamaha Nmax adalah sepeda motor matic berukuran besar dengan kapasitas bagasi terbesar di kelasnya, yaitu 23 liter.
-
Motor apa yang cocok untuk para jomblo? Jangan pakai jok belakang. Dijamin enggak iri sama yang pacaran!
-
Kapan lelang motor Omesh berakhir? Setelah nungguin sekitar 4 hari, akhirnya ada yang menang lelang dengan harga Rp 300 juta.
-
Bagaimana emak-emak menunjukkan gaya ajaibnya di motor? Mereka bisa memakai helm yang tidak biasa atau bahkan duduk santai di atas pakan ternak meskipun sangat berbahaya.
-
Apa saja jenis motor listrik yang dibuat di Indonesia? Berikut adalah daftar motor listrik asli buatan Indonesia 1. Elvindo Elvindo, atau dikenal sebagai Electric Vehicle Indonesia, berbasis di Cikupa, Tangerang, Banten. Varian produknya termasuk Rama, Shinta, dan Arjuna, yang masing-masing memiliki desain unik dan dapat mencapai kecepatan hingga 60 km/jam. 2. Selis Selis menawarkan berbagai jenis kendaraan listrik, termasuk motor listrik seperti Go-Plus, E-Max, Neo Scootic, New Balis, Bromo-Solar Energy, dan Agats. Motor listrik Selis dilengkapi dengan baterai berkualitas tinggi yang memungkinkan jarak tempuh hingga 50 km dengan satu baterai dan bisa dua kali lipat dengan dua baterai. 3. Viar Viar N1 adalah salah satu motor listrik yang menjadi pilihan menarik dengan desain retro dan lampu depan berbentuk kotak. Dilengkapi dengan baterai lithium-ion berkapasitas 60 V 23 Ah, motor ini dapat melaju hingga 55 km dengan kecepatan maksimum mencapai 60 km/jam. Produsen motor Rakata memiliki pabrik perakitan di Tangerang, Banten, serta kantor pusat di Jakarta Selatan. 4. Rakata Motor sport Rakata dapat mencapai kecepatan maksimal 85 km/jam berkat dinamo penggerak berkapasitas 2.000 watt dan mampu menaklukkan tanjakan hingga 30 derajat. 5. Gesits Gesits adalah motor listrik yang dikembangkan sejak tahun 2018 oleh PT WIKA Industri Manufaktur (WIMA), hasil kerjasama antara PT Wijaya Karya Industri & Konstruksi dan PT GESITS Technologies Indo. Dilengkapi dengan baterai 72 volt 20 Ah, motor ini mampu menempuh jarak hingga 100 kilometer dalam satu pengisian daya, dengan desain bodi yang tegas dan sporty.
Ada berbagai macam merek dan model sepeda motor yang berbeda, gaya yang berbeda, dengan berbagai tujuan berkendara yang dapat Anda lakukan. Dari jalan-jalan santai hingga menyisir area di jalur tanah berdebu, ada beragam motor untuk setiap perjalanan.
Mungkin beberapa orang tidak menganggap serius dengan apa yang mereka kendarai. Namun, mengetahui jenis-jenis motor dapat membantu Anda memilih motor yang tepat ketika hendak melalui perjalanan jauh atau jalur-jalur khusus.
Berikut ini, kami akan sampaikan apa saja jenis-jenis motor sesuai dengan fungsi dan kebutuhan perjalanan, dilansir dari ride.vision.
Sportbikes
ride.vision
Menjadi salah satu jenis-jenis motor yang paling terkenal dan beragam, sportbikes adalah variasi yang hemat biaya, andal, bertenaga, dan cepat. Motor yang mudah disesuaikan ini hadir dalam berbagai ukuran, sehingga membuatnya populer di kalangan pengendara.
Produsen metrik yang mendominasi pasar untuk produksi sportbike termasuk BMW, Aprilia, dan Ducati untuk merek premiumnya. Sedangkan model populer yang biasa Anda lihat adalah Honda CBR, Kawasaki Ninja, dan Yamaha YZF.
- Kelebihan: Ukuran bervariasi (125cc-1.000+), gesit, ringan, hemat biaya.
- Kekurangan: Kenyamanan (posisi bodi agresif), sudut kemiringan curam.
Standard & Naked
Motor “naked” bisa dibilang menjadi salah satu jenis-jenis motor yang paling serbaguna dan sederhana yang bisa dibeli pengendara. Juga disebut sebagai motor "standar" atau "streetfighters", sepeda motor ini biasanya tidak memiliki fairing, atau minimal tanpa kaca depan, dan posisi tubuh yang lebih tegak. Motor naked cenderung menyeberang ke kolom "sportbike", dengan sebagian motor berfungsi di trek dan juga jalanan.
- Kelebihan: Lincah, nyaman, serbaguna, ringan, tinggi kursi rendah.
- Kekurangan: Kurangnya fairing, sedikit atau tidak ada kaca depan, pilihan bagasi minimal.
Adventure (ADV)
ride.vision
Motor adventure dirancang sesuai dengan namanya, untuk berpetualang. Motor kokoh ini biasanya dilengkapi dengan ketinggian kursi yang tinggi, kaca depan yang tinggi, suspensi perjalanan yang cukup, posisi tempat duduk yang tegak, dan ketersediaan bagasi yang besar. Sebagian besar motor ADV juga akan dilengkapi dengan ban on-road/off-road.
- Kelebihan: Serbaguna, kapasitas bagasi besar, kenyamanan.
- Kekurangan: Berat, kemampuan off-road terbatas.
Dual Sports & Enduros
ride.vision
Dual sports dan enduro menyerupai sepeda motor trail sejati namun tetap bisa digunakan di jalanan. Sepeda motor ini biasanya tinggi, ramping, ringan, dan memiliki tempat duduk tegak dan kaca depan rendah atau tanpa kaca depan. Model ini dapat dikendarai dengan ban jalanan, ban dirt, atau campuran keduanya tergantung pada preferensi pengendara.
- Kelebihan: Tempat duduk tegak, kemampuan off-road, ringan, gesit.
- Kekurangan: Jok tinggi, rendah/tanpa kaca depan, kemungkinan tangki bensin kecil (tergantung model).
Dirtbikes
Dirtbikes atau sepeda motor trail biasanya hadir dalam model 4-tak, 2-tak, atau listrik. Sepeda motor ini dirancang hanya untuk berkendara off-road, dan tidak memiliki lampu depan, lampu belakang, kaca spion, dan lampu sein sehingga tidak cocok untuk dikendarai di jalanan.
- Kelebihan: Ringan, gesit, jenis dan ukuran model beragam.
- Kekurangan: Hanya untuk berkendara offroad, jok tinggi (beberapa model), kickstarts (beberapa model), tangki bensin kecil (beberapa model).
Elektrik
Meskipun tidak banyak model listrik yang saat ini ada untuk dijual oleh produsen besar, popularitas mereka tidak diragukan lagi meningkat. Motor ini hadir dalam berbagai desain, dan merupakan pilihan utama bagi pengendara yang berfokus pada lingkungan, atau mereka yang menyukai teknologi modern.
- Kelebihan: Ramah lingkungan, tenang, desain modern.
- Kekurangan: Harga, kisaran baterai, biaya pemeliharaan/perbaikan (beberapa model).
Choppers
ride.vision
Salah satu jenis-jenis motor dengan tampilan paling ikonik, chopper adalah favorit banyak orang karena gayanya yang unik dan klasik dalam budaya berkendara. Namun, motor ini sering kali menjadi sepeda yang sulit untuk dikendarai.
Beberapa pabrikan memproduksi sepeda motor bergaya chopper langsung dari pabrik, sementara banyak yang dibuat di toko atau bengkel motor custom. Sebagian besar akan memiliki suspensi belakang terbatas, dan akan menantang di tikungan karena garpu garpu yang dramatis.
- Kelebihan: Gaya ikonik, ketinggian set rendah.
- Kekurangan: Fork rake, penanganan yang sulit, keterbatasan suspensi belakang.
Touring
Sepupu yang lebih sporty dari Cruisers, motor Touring dirancang untuk bekerja lebih keras. Posisi tubuh yang lebih tegak, kompartemen bagasi, penanganan yang mulus, dan fitur sepeda motor seperti pegangan berpemanas, kursi, cruise control akan memberikan kenyamanan dalam model ini.
- Kelebihan: Halus, stabil, nyaman, luas.
- Kekurangan: Berat, mungkin akan terlalu berlebihan untuk pengendara baru, biaya tinggi (beberapa model).
Sport Touring
ride.vision
Jenis-jenis motor Sport Touring selangkah lebih maju ke arah "sportiness". Motor ini biasanya memiliki posisi tubuh yang sedikit lebih agresif, output daya yang lebih tinggi, dan ketinggian kursi yang lebih tinggi.
- Kelebihan: Lincah, bertenaga, luas, serbaguna.
- Kekurangan: Kursi lebih tinggi, berat, posisi tubuh lebih agresif.
Vintage & Customs
Baik motor vintage maupun custom akan hadir dengan tantangan dan kekuatan uniknya masing-masing. Misalnya, sebagian besar sepeda vintage atau antik akan menggunakan karburator, yang berpotensi membuatnya lebih mudah digunakan untuk pengendara yang cenderung mekanis. Namun kustomisasi sepeda motor besar apa pun dapat membahayakan keselamatan atau mengubah penanganan motor, jadi pembeli yang cerdas harus waspada terhadap pekerjaan custom yang mendalam saat membeli sepeda motor antik.
- Kelebihan: Hemat biaya, sederhana, beragam, sangat dapat disesuaikan.
- Kekurangan: Mungkin perlu perbaikan/pembaruan, penyesuaian dapat menyebabkan masalah keamanan dan penanganan.
Skuter
ride.vision
Meskipun secara teknis ini bukan sepeda motor, pemilik skuter menyumbang sejumlah besar populasi pengendara di seluruh dunia. Model skuter biasanya akan menampilkan tempat duduk step-through, perpindahan otomatis, diameter ban 10 inci (25cm), dan maksimum 150cc (meskipun model yang lebih besar dapat mencapai hingga 500cc).
- Kelebihan: Kecil, ringan, perpindahan gigi otomatis.
- Kekurangan: Daya terbatas, stabilitas terbatas, kemungkinan visibilitas rendah (karena ukuran skuter).