Produsen Kue Kering di Bandung Bikin Cookies Jengkol untuk Sambut Lebaran, Intip Keunikannya

Menjelang lebaran, masyarakat akan berburu berbagai jenis kue kering. Nastar, putri salju, lidah kucing, kue kacang sampai kastangel jadi yang paling banyak dicari untuk suguhan di meja tamu.

Melihat peluang ini sejumlah produsen menggencarkan produksinya, termasuk membuat kue varian jengkol yang inovatif.

Mungkin terdengar aneh, jengkol dijadikan sebagai bahan kue kering untuk lebaran.

Namun sebuah perusahaan kue kering J&C Cookies mengkreasikannya hingga buah beraroma tidak sedap itu menjadi lezat disajikan di hari yang fitri.

Kue jengkol yang dibuat menjadi salah satu yang dicari pembeli karena memiliki cita rasa yang unik. Yuk intip keunikannya.

Bikin Kukis Jengkol

Dikonfirmasi Brand Manager J&C Cookies, Asep Saeful Rohim, pihaknya memang terus melakukan inovasi selama menjelang hari raya Idulfitri ini.

Setidaknya ada 28 varian kue yang bisa dibeli oleh konsumen, dengan cita rasa manis, asin serta lembut di mulut. Salah satunya jengkis alias jengkol kukies yang dibuat.

“Tersedia 28 varian kue, untuk yang best sellernya itu ada kastangel dan nastar. Ada juga 4 varian baru yang tak kalah best seller itu ada green tea, crispy cheese, blackpink unicorn,” terang Asep, mengutip bandung.go.id, Rabu (3/4).

Bercita Rasa Asin dengan Taburan Jengkol di Atasnya

Untuk jengkol kukis punya karaker rasa yang unik dan tentunya berbeda dengan kukis lainnya. Kue kering jengkol ini masuk kategori kuker tidak manis dan cenderung asin. Teksturnya juga renyah namun tetap pecah di mulut

Menariknya, jengkol kukis ini juga turut diberi parutan jengkol di atasnya. Ini menambah sensasi unik, dengan rasa jengkol yang makin terasa.

“Dan satu lagi yang asin ada jengkis alias jengkol kukis, dibuat dengan bahan dasar jengkol di atasnya pun ditaburi parutan jengkol,” bebernya.

Tidak Menimbulkan Bau

Kendati berbahan buah yang mengeluarkan aroma tidak sedap, namun jengkol kukis ini tidak beraroma bau sama sekali saat disantap.

Ini karena kue ini diciptakan dengan teknologi terkini, dan tetap memperhatikan higienisitas dan kualitas produk. Produk jengkol kukis ini bisa jadi alternatif sajian di atas meja tamu untuk suguhan lebaran.

“Makan jengkol dengan cara yang berbeda tak bikin bau mulut tapi tetap bercita rasa jengkol,” sambungnya.

Fresh From Handmade

Untuk kuenya sendiri dibuat fresh from handmade. Pihaknya saat ini mempekerjakan sebanyak 500 warga untuk memproduksi ribuan kue per harinya.

Ini untuk menjaga cita rasa, agar sesuai buatan di rumah. Pihaknya juga memperhatikan kualitas agar tetap terjaga.

“J&C Cookies ini merupakan UMKM. Kue yang kami produksi dibuat benar-benar handmade. Menjelang lebaran seperti sekarang kami mempekerjaan 500 orang warga,” katanya.

Siapkan Hampers untuk Pelanggan

Terakhir, J&C Cookies juga membuat kreasi hampers sebagai bentuk inovasi lain dari pihaknya.

Hampers ini berisi paket beberapa kue, yang cocok untuk diberikan kepada orang terkasih di hari Idulfitri. Untuk satu paket hampersnya, dibanderol mulai dari Rp190 ribu saja.

“Saat ini J&C Cookies sudah memiliki 8 store yang tersebar di seluruh Indonesia. Untuk menjangkau konsumen di berbagai tempat. Terdapat juga di pameran-pameran yang tersebar di Mall Kota Bandung, maupun luar kota seperti Jakarta hingga Surabaya,” tambahnya

Gerai J&C Cookies di Bandung