Anies Baswedan: Tidak Ada Kota Lain yang Memiliki Institusi Selengkap Jakarta
Anies menjelaskan para pemuda dapat membangun jejaring dengan sejumlah perusahaan hingga para tokoh yang ada di Jakarta. Selain itu banyak kegiatan seminar hingga diskusi yang sering dilaksanakan oleh berbagai kalangan.
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan meminta agar anak-anak muda di Ibu Kota dapat memanfaatkan fasilitas yang ada untuk membangun jejaring atau networking. Tidak ada kota besar di Indonesia yang memiliki fasilitas selengkap di Jakarta untuk membangun jejaring.
"Tidak ada kota lain yang memiliki institusi selengkap Jakarta. Bila jadi anak muda dan berada di Jakarta lalu tidak memanfaatkan sumber daya sebanyak ini, maka tahun-tahun pembelajaran dilewatkannya," katanya dalam video YouTube Baznas Bazis DKI Jakarta, Kamis (12/11).
-
Siapa yang bertemu dengan Prabowo dan Anies Baswedan? Susi Pudjiastuti mencuri perhatian publik setelah melakukan pertemuan dengan Prabowo dan Anies Baswedan.
-
Siapa yang dijemput Anies Baswedan? Calon Presiden (Capres) nomor urut satu Anies Baswedan mendatangi kediaman Calon Wakil Presiden (Cawapres) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Jalan Widya Chandra IV Nomor 23, Jakarta Selatan, Jumat (22/12).
-
Siapa kakek dari Anies Baswedan? Sebagai pria berusia 54 tahun, Anies Baswedan adalah cucu dari Abdurrahman Baswedan, seorang diplomat yang pernah menjabat sebagai wakil Menteri Muda Penerangan RI dan juga sebagai pejuang kemerdekaan Indonesia.
-
Apa yang dititipkan Anies Baswedan kepada majelis hakim MK? Kita titipkan ke majelis hakim kepercayaan untuk menentukan arahnya ke depan. Kami yakin semoga majelis diberikan keberanian, kekuatan untuk memutus yang terbaik untuk Indonesia kedepan
-
Apa yang disampaikan Anies Baswedan di sidang perdana PHPU? "Karena memang sebagai prinsipal di awal kami hadir menyampaikan pesan pembuka sesudah itu nanti disampaikan lengkap oleh tim hukum," kata Anies, kepada wartawan, Rabu (27/3).
-
Apa yang dilakukan oleh Koalisi Perubahan untuk memenangkan Anies Baswedan? Koalisi Perubahan sudah melakukan pelatihan juru kampanye untuk memenangkan Anies Baswedan.
Dia menjelaskan para pemuda dapat membangun jejaring dengan sejumlah perusahaan hingga para tokoh yang ada di Jakarta. Selain itu banyak kegiatan seminar hingga diskusi yang sering dilaksanakan oleh berbagai kalangan.
"Temui orang-orang itu semua, itu kesempatan ketemu tanpa appointment dan modalnya kartu nama. Ini semua adalah luar biasa manfaatnya, untuk menyiapkan ke depan," ujarnya.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu menjelaskan, dengan memberikan kartu nama kepada tokoh-tokoh penting tidak hanya untuk dikenal. Namun untuk menjalin komunikasi dan terjalin jejaring.
"Karena adatnya kalau diberi kartu nama, harus memberi kartu nama. Jadi ketika kita hadir di sebuah acara lalu banyak yang hadir, pilihannya kita mau jadi hadirin yang networking atau hadirin yang dengerin lalu hilang," ungkapnya.
Selain itu, Anies juga mendorong agar anak-anak muda terus mempunyai daya kreatif, inovatif, hingga mampu memiliki cara berpikir yang berbeda.
"Inilah ciri generasi baru kita dan saya berharap adik-adik terus untuk inovatif, kreatif, terus dengan ide-ide yang baru, dan berpikir yang berbeda dari yang biasanya," tutupnya.
Reporter: Ika Defianti
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Penjelasan Kemendikbud Soal Pembelajaran Online di Perguruan Tinggi Bakal Permanen
Mendikbud Nadiem Minta Guru Jangan Stres Menghadapi Asesmen Nasional
PKS Respons Megawati: Jakarta Tetap Provinsi Parameter Kemajuan Indonesia
Kematian Anak Akibat Covid-19 Tinggi, KPAI Minta KBM Tak Dipaksakan
Mendikbud Minta Siswa Tak Miliki Akses PJJ Belajar di Sekolah
KPAI Tinjau Pelaksanaan Kegiatan Belajar Mengajar Tatap Muka SMP di Solo