Anies perintahkan Sandiaga kelola keuangan DKI agar WTP
Terkait proyek pembangunan, Anies mengatakan, akan ada enam proyek pembangunan simpang susun tidak sebidang yang tidak akan selesai tepat waktu. Untuk itu dirinya sudah memerintahkan pihak terkait untuk terus kerja keras bahu membahu agar proyek tersebut dapat selesai.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menitik beratkan terkait penataan keuangan dan penataan aset dalam rapat pimpinan (Rapim) hari ini, Senin (23/10). Karena sejak empat tahun lalu, Jakarta selalu mendapat opini wajar dengan pengecualian (WDP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
Untuk itu, Anies sudah memerintahkan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno untuk memimpin prosesnya bersama dengan SKPD. Harapannya laporan keuangan Jakarta mendapat wajar tanpa Pengecualian (WTP).
"Ini jadi prioritas kita sampaikan target kita WTP kerena itu harus kerja keras dalam penataan kembali soal keuangan dan soal aset karena di situ banyak sekali tantangan," kata Anies usai memimpin rapat pimpinan di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (23/10).
Anies juga menitik beratkan pada tata kelola lingkungan, karena saat ini Jakarta sudah memasuki musim hujan. Sehingga perlu percepatan pengerukan sungai untuk mencegah banjir. Pengerukan ini akan dilakukan di lima wilayah Jakarta. Karena pengerukan merupakan langkah untuk antisipasi banjir saat ini.
"Pengendalian air dipercepat, pengerukan semuanya harus lebih cepat. Kemudian jadwal (pengerukan) yang sudah ada ditingkatkan supaya semua jalur aliran sungai tidak ada hambatan sehingga potensi genangan bisa dikurangi," tegas Anies.
Terkait proyek pembangunan, Anies mengatakan, akan ada enam proyek pembangunan simpang susun tidak sebidang yang tidak akan selesai tepat waktu. Untuk itu dirinya sudah memerintahkan pihak terkait untuk terus kerja keras bahu membahu agar proyek tersebut dapat selesai.
"Nanti ada laporan tertulis lalu kita akan monitor pastikan semuanya tepat waktu sehingga masyarakat tidak dirugikan," ujarnya.
Dan yang terakhir semua visi dan misi Anies-Sandi dapat masuk Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dalam APBD 2018.
"Kita ingin Jakarta dibangun dengan semangat gotong royong dan semangat itu harus tercermin pada pemerintah dan mereka langsung melaksanakan," pungkasnya.
Baca juga:
Anies disarankan temui Ahok konsultasi soal ibu kota
Tantangan berat Anies-Sandi di pekan pertama jadi pemimpin DKI
Tak ada program Anies-Sandi, DPRD kembalikan KUA PPAS ke Pemprov DKI
Sandi bakal buat sistem baru tingkatkan penerimaan pajak restoran
Wakil Ketua DPRD DKI sebut Paripurna Istimewa digelar besok
-
Apa yang dibahas Anies Baswedan dan Sandiaga Uno? Menarik ya karena waktu kami sempat bermitra didukung partai Gerindra dan PKS saat itu, kita pernah berdiskusi tentang mendirikan partai,
-
Siapa yang dijemput Anies Baswedan? Calon Presiden (Capres) nomor urut satu Anies Baswedan mendatangi kediaman Calon Wakil Presiden (Cawapres) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Jalan Widya Chandra IV Nomor 23, Jakarta Selatan, Jumat (22/12).
-
Siapa yang Anies Baswedan temui di UGM? Masa Depan Demokrasi di Tangan Anak Muda Pada Senin (9/9) Anies hadir di Universitas Gadjah Mada (UGM) sebagai pembicara dalam acara bertajuk "Demokrasi Dalam Genggaman, Kepemimpinan Anak Muda di Era Digital".
-
Apa saja yang disampaikan Anies Baswedan saat berada di UGM? Dalam kesempatan itu, Anies mengucapkan terima kasih telah diundang dalam acara tersebut.Bagi Anies, undangan untuk berdialog dengan mahasiswa di banyak kampus merupakan hal yang penting. Menurutnya, di genggaman anak-anak mudalah masa depan demokrasi ditentukan."Lewat dunia digital, kalian telah menunjukkan peran nyata menjaga konstitusi, memperkuat demokrasi, dan mengamankan cita-cita reformasi," kata Anies dikutip dari Liputan6.com.
-
Siapa kakek dari Anies Baswedan? Sebagai pria berusia 54 tahun, Anies Baswedan adalah cucu dari Abdurrahman Baswedan, seorang diplomat yang pernah menjabat sebagai wakil Menteri Muda Penerangan RI dan juga sebagai pejuang kemerdekaan Indonesia.
-
Siapa yang bertemu dengan Prabowo dan Anies Baswedan? Susi Pudjiastuti mencuri perhatian publik setelah melakukan pertemuan dengan Prabowo dan Anies Baswedan.