Apel Siaga PPK & PPS, Anies Minta Petugas Tak Bisa Dikompromikan
Terakhir, Anies meminta kepada jajarannya untuk bisa memberikan pelayanan sebaik mungkin kepada para penyelenggara Pemilu, seperti KPU provinsi, dan Bawaslu agar semua bisa berjalan baik, aman, lancar.
Gubernur DKI Anies Baswedan menitipkan sedikitnya tiga pesan kepada apel siaga Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) Pemilu 2019 di wilayah Jakarta.
"Pertama, pastikan proses lancar dan baik. Kita yang berada di lapangan ini adalah orang-orang di belakang layar, tapi kalianlah yang dapat membuat proses lancar dan baik," ucap Anies di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, (14/4).
-
Apa yang dikatakan Anies Baswedan dalam video yang beredar? "Dengan kekalahan saya pada pemilu presiden yang lalu, saya memutuskan untuk menjadi gamer," Anies terlihat mengatakan hal itu dalam sebuah video yang beredar."Untuk itu saya akan memperkenalkan gim yang saya mainkan, Honor of Kings."
-
Apa yang disampaikan Anies Baswedan di sidang perdana PHPU? "Karena memang sebagai prinsipal di awal kami hadir menyampaikan pesan pembuka sesudah itu nanti disampaikan lengkap oleh tim hukum," kata Anies, kepada wartawan, Rabu (27/3).
-
Apa berita bohong yang disebarkan tentang Anies Baswedan? Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjadi sasaran berita bohong atau hoaks yang tersebar luas di media sosial. Terlebih menjelang Pilkada serentak 2024.
-
Bagaimana Anies Baswedan menanggapi kekalahan Pilpres? "Mau perjalanan yang nyaman dan enak, pilih jalan yang datar dan menurun. Tapi jalan itu tidak akan pernah mengantarkan kepada puncak manapun," ujarnya."Tapi kalau kita memilih jalan yang mendaki, walaupun suasana gelap ... kita tahu hanya jalan mendaki yang mengantarkan pada puncak-puncak baru."
-
Siapa kakek dari Anies Baswedan? Sebagai pria berusia 54 tahun, Anies Baswedan adalah cucu dari Abdurrahman Baswedan, seorang diplomat yang pernah menjabat sebagai wakil Menteri Muda Penerangan RI dan juga sebagai pejuang kemerdekaan Indonesia.
-
Siapa yang dijemput Anies Baswedan? Calon Presiden (Capres) nomor urut satu Anies Baswedan mendatangi kediaman Calon Wakil Presiden (Cawapres) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Jalan Widya Chandra IV Nomor 23, Jakarta Selatan, Jumat (22/12).
Kedua, Anies menegaskan, 29.000 tempat pemungutan suara (TPS) di DKI adalah amanat yang dititipkan kepada Ibu Kota, sebagai barometer pesta demokrasi berjalan baik dan lancar.
"Jadi, pegang ini sebagai amanat, sampaikan ke yang di rumah, saya berangkat dengan harga diri tak bisa dikompromikan tunjukan Jakarta jadi tempat penyelenggaraan berintegritas," tegas Anies.
Terakhir, Anies meminta kepada jajarannya untuk bisa memberikan pelayanan sebaik mungkin kepada para penyelenggara Pemilu, seperti KPU provinsi, dan Bawaslu agar semua bisa berjalan baik, aman, lancar.
"Saya minta seluruh jajaran, fasilitasi sebaiknya, jangan hanya urun angan, tapi turun tangan. Bantu teman-teman di garis depan, penuhi sebaiknya," kata Anies.
Pesan Ketua KPU RI
Ketua KPU RI, Arief Budiman, menambahkan para petugas penyelenggara Pemilu harus dapat menjaga kepercayaan publik. Dengan demikian, para pemilih bisa percaya dengan hasilnya dan meredam terjadinya konflik.
"Jaga kepercayaan publik terhadap proses yang baik, maka mereka (pemilih) akan percaya. Anda harus terbuka, transparan dan baik. Kerjakan dengan integritas," tegas Arief dalam kesempatan yang sama.
Terakhir, Arief berpesan untuk tidak pernah percaya kepada pihak yang menawarkan janji manis. Jalankan sesuai aturan, jangan lemahkan marwah penyelenggara dengan bekerja di luar regulasi.
"Jangan pernah percaya janji-janji untuk berbuat di luar regulasi. Kerjakan dengan soliditas, jangan ribut dan bertengkar, itu justru melemahkan anda sendiri," Arief menyudahi.
Reporter: Muhammad Radityo
Baca juga:
13.207 Personel Gabungan Siap Amankan Pemilu di Kabupaten Tangerang
Hari Ini, WNI di Malaysia dan Filipina Ikuti Pencoblosan Pemilu 2019
Warga Malang Sebar Poster Lawan Serangan Fajar Pileg dan Pilpres
Jokowi: Masa Tenang Enggak Usah Aneh-aneh
KPI Imbau TV & Radio Tak Siarkan Ulang Debat Terakhir Pilpres di Masa Tenang
Baharkam Polri Angkut 71 Personel Amankan Pemilu di Fakfak & Kaimana Papua