Banyak Pompa Rusak, Pemkot Jakbar Siapkan Pompa Portabel Jelang Musim Hujan
Kasudin SDA Jakarta Barat Purwanti mengatakan, total keseluruhan pompa air portabel yang disiagakan berjumlah 50 unit dengan kapasitas 250 liter per detik.
Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Barat menambah 10 unit pompa air portabel untuk menghadapi genangan di beberapa titik rawan saat musim penghujan. Tambahan itu unit tersebut guna menjadi cadangan unit pompa yang nantinya rusak maupun sudah tua.
Kasudin SDA Jakarta Barat Purwanti mengatakan, total keseluruhan pompa air portabel yang disiagakan berjumlah 50 unit dengan kapasitas 250 liter per detik.
-
Di mana banjir terjadi di Jakarta? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. "Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).
-
Siapa yang menangani banjir di Jakarta? Dia menjelaskan, BPBD DKI Jakarta mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat. "Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat," ujar dia.
-
Apa yang diuji coba oleh Pemprov DKI Jakarta? Penjelasan Pemprov DKI Uji Coba TransJakarta Rute Kalideres-Bandara Soekarno Hatta Dikawal Patwal Selama uji coba dengan menggunakan Bus Metro TransJakarta dikawal dengan petugas Patwal hingga ada penutupan sementara di beberapa persimpangan Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono bersama jajaran Pemprov DKI Jakarta menjajal langsung TransJakarta menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang dimulai dari Terminal Kalideres.
-
Kapan banjir pertama kali terjadi di Jakarta? Pada masa VOC sendiri telah dilakukan berbagai cara untuk menanggulangi banjir di Batavia (kini Jakarta). Gubernur Jenderal silih berganti mencoba berbagai upaya.
-
Apa yang diumumkan oleh BPBD DKI Jakarta? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengumumkan, cuaca ekstrem berpotensi melanda Ibu Kota hingga 8 Maret 2024.
-
Di mana banjir Jakarta pada tahun 1960 terjadi? Mengutip dari buku Sejarah Kota Jakarta 1950-1980 karya Edi Setyawati dkk mengatakan, pada awal tahun 1960 terjadi banjir di Jakarta, setelah mengalami musim hujan yang hebat sehingga 7 kelurahan sangat menderita, terutama daerah Grogol dan sekitarnya.
"Sekarang sudah proses pengadaan, akhir November ini sudah ada," katanya di Jakarta, Selasa (12/11).
Dipilihnya pompa portabel karena jenis pompa air tersebut jauh lebih praktis dan efisien, serta lebih cepat menangani genangan yang sulit dijangkau.
"Kita taruh di daerah rawan genangan, tapi kalau ada genang-genangan pompa bisa langsung ke lokasi genangan," jelasnya.
Pompa Untuk Lokasi Rawan Genangan
Beberapa titik pompa portabel yang sudah berfungsi menjadi stasioner antara lain di Kyai Tapa, Jalan Patra Duri Kepa, serta perbatasan Kamal Muara dan Meruya Utara.
"Jadi kita stasionerkan karena lokasi itu rawan genangan," ungkap Purwanti seperti dilansir dari Antara.
Berdasarkan data Sudin SDA Jakarta Barat yang diterima, terdapat sejumlah pompa stasioner di Jakarta Barat yang terbilang cukup tua.
Pompa-pompa tersebut yakni Pompa Stasioner Slipi Hankam I tahun 1970, Pompa Stasioner Pondok Bandung tahun 1981, Pompa Stasioner Rawa Kepa tahun 1986 dan pompa Stasioner Slipi Hankam II tahun 1999.
(mdk/fik)