Bersama Airlangga, Anies Baswedan akan Bahas Perpanjangan PPKM Jakarta
Pembahasan tersebut akan dilakukan bersama Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN) sekaligus Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan pihaknya akan melakukan pembahasan mengenai perpanjangan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) mikro di Ibu Kota.
Pembahasan tersebut akan dilakukan bersama Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN) sekaligus Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.
-
Apa yang disampaikan Anies Baswedan di sidang perdana PHPU? "Karena memang sebagai prinsipal di awal kami hadir menyampaikan pesan pembuka sesudah itu nanti disampaikan lengkap oleh tim hukum," kata Anies, kepada wartawan, Rabu (27/3).
-
Apa alasan PKS mengusung Anies Baswedan dan Sohibul Iman? "Kami optimis, insya Allah sosok Bapak Anies Rasyid Baswedan dan Bapak Mohamad Sohibul Iman adalah kandidat yang memiliki peluang menang besar," pungkasnya.
-
Mengapa PKS mendukung Anies Baswedan di Pilpres 2024? “Dengan kolaborasi yang baik antara partai pengusung dan relawan Anies, insya Allah kita bisa memenangkan Anies di Pilpres 2024 nanti,” harap Syaikhu.
-
Siapa yang bertemu dengan Prabowo dan Anies Baswedan? Susi Pudjiastuti mencuri perhatian publik setelah melakukan pertemuan dengan Prabowo dan Anies Baswedan.
-
Apa yang dititipkan Anies Baswedan kepada majelis hakim MK? Kita titipkan ke majelis hakim kepercayaan untuk menentukan arahnya ke depan. Kami yakin semoga majelis diberikan keberanian, kekuatan untuk memutus yang terbaik untuk Indonesia kedepan
-
Apa tujuan utama pertemuan Simpul-Simpul Relawan Anies Baswedan dengan PKS? Pertemuan Simpul-Simpul Relawan Anies Baswedan bersama PKS ini diinisiasi oleh Ketua Relawan Nasional Indonesia Anies Muhammad Erwin Hamzah yang disemarakkan dengan lebih dari 100 simpul relawan yang lain. Presiden PKS Ahmad Syaikhu menyambut baik dan mengapresiasi kedatangan rombongan Simpul-Simpul Relawan Anies Baswedan ke Kantor DPP PKS tersebut. Syaikhu berharap pertemuan ini menjadi awal persatuan untuk memenangkan Anies Baswedan di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
"Nanti malam pukul 19.00 akan ada rapat koordinasi dipimpin oleh Bapak Menko Perekonomian, nanti kami akan membahas (PPKM) bersama nanti malam," katanya di kawasan Jakarta Pusat, Senin (14/6).
Kendati begitu, dia tidak menyebutkan kemungkinan penarikan rem darurat dalam rencana rapat tersebut.
Sebelumnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta kembali memperpanjang masa Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro hingga 14 Juni 2021. Hal itu guna mendukung pengendalian pandemi sekaligus program vaksinasi.
Kebijakan untuk kembali memperpanjang masa PPKM Mikro ini tertuang dalam Keputusan Gubernur Nomor 671 Tahun 2021, Surat Gubernur Nomor 251/-1.772.1, dan Instruksi Gubernur Nomor 37 Tahun 2021.
Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut kondisi Ibu Kota terkait kasus Covid-19 beberapa hari terakhir sangat mengkhawatirkan.
Sebab kata dia, ada peningkatan kasus bila dibandingkan pada 6 Juni 2021.
"Beberapa hari ini kondisi di Jakarta amat mengkhawatirkan. Data menunjukkan 6 Juni angka kasus naik 7ribuan. Kasus aktif naik 11.500 jadi 17.400, naik 50 persen dalam 1 Minggu," kata Anies di Lapangan Blok S, Jakarta Selatan, Minggu (13/6).
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu juga menyatakan positivity rate naik dari 9 persen menjadi 17 persen. Anies menyebut bila kemampuan testing Covid-19 sudah dilakukan empat kali lipat.
"Pekan ini ditingkatkan 8 kali lipat tapi tetap positivity ratenya tinggi. Ini menunjukkan di luar sana ada peningkatan kasus yang amat signifikan," ucapnya.
Reporter: Ika Defianti
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
PPKM Diperpanjang, Kantor di Zona Merah Wajib WFH 75 Persen Mulai 15 Juni
Petugas Gabungan Temukan Tempat Usaha di Kota Kupang Langgar Aturan PPKM
7 Daerah Zona Merah di Jateng Tutup Destinasi Wisata
Live Musik Hotel dan Restoran di Jakarta Boleh Diselenggarakan, Ini Syaratnya
Kapolri Minta TNI-Polri Perkuat PPKM Mikro di Lamongan