Djarot dukung DPRD DKI terbang ke Hong Kong belajar tarif MRT
Mantan Wali Kota Blitar ini mengatakan, kunjungan tersebut bisa memberikan gambaran kepada anggota dewan tentang sistem MRT. Sehingga mereka dapat melakukan pengawasan dan mengontrol pelaksanaan MRT.
Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mendukung rencana DPRD DKI yang ingin berkunjung ke Hong Kong. Di mana tujuan keberangkatan mereka untuk meninjau tarif Mass Rapid Transit (MRT).
Bahkan, Djarot menilai kunjungan tersebut harus dilakukan guna menentukan tarif yang tepat. Mengingat sistem kereta api bawah tanah pertama di Indonesia ini meniru Hong Kong.
"Saya pikir bagus juga ya. Supaya dia bisa mengetahui. Kan operator MRT dan kita mengambil sistem di Hong Kong, terutama di dalam pengelolaan," katanya di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (11/7).
Mantan Wali Kota Blitar ini mengatakan, kunjungan tersebut bisa memberikan gambaran kepada anggota dewan tentang sistem MRT. Sehingga mereka dapat melakukan pengawasan dan mengontrol pelaksanaan MRT.
"Supaya teman-teman dewan punya gambaran bagaimana nanti MRT dioperasikan, dengan begitu mereka bisa mengontrol pelaksanaan MRT, yang akan direncanakan tahun depan sudah selesai sistemnya," jelasnya.
Sebelumnya, anggota DPRD DKI Jakarta bersama Sekda DKI Jakarta Saefullah kemarin meninjau proyek pembangunan MRT (Mass Rapid Transit) Depo Lebak Bulus - Bundaran HI, mereka meninjau guna mengetahui kemajuan proyek MRT. Wakil Ketua DPRD DKI Muhammad Taufik mengatakan kunjungan ke Hong Kong guna melihat segi tarif MRT.