Gubernur Anies soal Penghargaan Colosseum: Ini Fatal
"Bagaimana sebuah tempat ada laporan bulan Oktober. Bulan Desember dikasih penghargaan. Itu fatal, maka diperiksa semuanya," kata Anies.
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menilai pemberian penghargaan Adikarya Wisata 2019 kepada diskotek Colosseum merupakan suatu hal yang fatal.
Sebab sebelum pemberian penghargaan diskotek yang berlokasi di Jakarta Barat tersebut telah mendapatkan peringatan dari Badan Narkotika Nasional Provinsi DKI Jakarta (BNNP) DKI Jakarta.
-
Siapa kakek dari Anies Baswedan? Sebagai pria berusia 54 tahun, Anies Baswedan adalah cucu dari Abdurrahman Baswedan, seorang diplomat yang pernah menjabat sebagai wakil Menteri Muda Penerangan RI dan juga sebagai pejuang kemerdekaan Indonesia.
-
Apa yang dititipkan Anies Baswedan kepada majelis hakim MK? Kita titipkan ke majelis hakim kepercayaan untuk menentukan arahnya ke depan. Kami yakin semoga majelis diberikan keberanian, kekuatan untuk memutus yang terbaik untuk Indonesia kedepan
-
Apa yang disampaikan Anies Baswedan di sidang perdana PHPU? "Karena memang sebagai prinsipal di awal kami hadir menyampaikan pesan pembuka sesudah itu nanti disampaikan lengkap oleh tim hukum," kata Anies, kepada wartawan, Rabu (27/3).
-
Apa yang dikatakan Anies Baswedan dalam video yang beredar? "Dengan kekalahan saya pada pemilu presiden yang lalu, saya memutuskan untuk menjadi gamer," Anies terlihat mengatakan hal itu dalam sebuah video yang beredar."Untuk itu saya akan memperkenalkan gim yang saya mainkan, Honor of Kings."
-
Siapa yang dijemput Anies Baswedan? Calon Presiden (Capres) nomor urut satu Anies Baswedan mendatangi kediaman Calon Wakil Presiden (Cawapres) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Jalan Widya Chandra IV Nomor 23, Jakarta Selatan, Jumat (22/12).
-
Siapa kakek buyut dari Anies Baswedan? Umar merupakan kakek buyutnya.
"Bagaimana sebuah tempat ada laporan bulan Oktober. Bulan Desember dikasih penghargaan. Itu fatal, maka diperiksa semuanya," kata Anies di gedung BNNP Jakarta, Selasa (17/12/2019).
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu menyebut seharusnya laporan BNNP dapat diproses sebelum diberikan penghargaan. Laporan yang diberikan BNNP ke Pemprov DKI Jakarta sejak Oktober 2019.
"Harusnya diproses laporan, ini malah dikasih penghargaan," ucapnya.
Karena hal itu, posisi Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Alberto Ali pun digantikan oleh Asisten Sekda Bidang Perekonomian Sri Haryati.
"Diganti Ibu Sri Haryati. Semangat kita adalah justru membangun suasana Jakarta, pariwisata maju, tapi juga secara nilai secara aturan hukum aman," jelasnya.
Sebelumnya, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mencabut penghargaan Adikarya Wisata yang ditujukan untuk Diskotek Colosseum. Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Saefullah mengatakan pencabutan penghargaan karena adanya hasil laporan di lapangan.
"Jadi proses ini semuanya ada di Dinas Pariwisata dan Budaya. Berdasarkan fakta di lapangan makan penghargaan kepada Adikarya Wisata kepada Colosseum dibatalkan," kata Saefullah di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (16/12/2019).
Menurutnya, salah satu bahan fakta dan alasan pencabutan yaitu berdasarkan informasi dari Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) DKI Jakarta. Dalam laporan yang disampaikan BNNP, Diskotek Colosseum disebut menjadi salah satu lokasi yang dipantau terkait peredaran narkotika.
"Surat BNNP DKI kepada Kepala Disparbud, tanggal 10 Oktober 2019 menyampaikan hasil kegiatan BNNP terhadap pengunjung di Colosseum," ucapnya.
Dijelaskan Saefullah juga bahwa tanda tangan yang tercantum dalam sertifikat tersebut bukan tanda tangan basah, atau tanda tangan asli dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Baca juga:
Anies Akui Tandatangani Penghargaan untuk Diskotek Colosseum
VIDEO: Penghargaan untuk Colosseum Dibatalkan, Tim Penilai Terancam Diberhentikan
Penutupan Diskotek Colosseum, Pemprov DKI Tunggu Evaluasi BNNP
Periksa Tim Penilai Adikarya Wisata, Anies Cabut Penghargaan untuk Diskotek Colosseum
DPRD DKI akan Panggil Disparbud Soal Penganugerahan ke Diskotek Colosseum
Buntut Penghargaan untuk Colosseum, Jajaran Disparbud DKI Dibebastugaskan