Interpelasi Anies soal Formula E, Sudah 13 Anggota DPRD Teken Dokumen
Kelima anggota DPRD DKI fraksi PDIP tersebut yakni, Ima Mahdiah, H. Rasyidi, Wa Ode Herlina, Ong Yenny dan Gilbert Simanjuntak.
Lima politikus PDI Perjuangan resmi menggunakan hal interpelasi terhadap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Interpelasi terkait Formula E yang tetap akan digelar Anies meski negeri tengah dilanda pandemi.
Kelima anggota DPRD DKI fraksi PDIP tersebut yakni, Ima Mahdiah, H. Rasyidi, Wa Ode Herlina, Ong Yenny dan Gilbert Simanjuntak.
-
Siapa yang dijemput Anies Baswedan? Calon Presiden (Capres) nomor urut satu Anies Baswedan mendatangi kediaman Calon Wakil Presiden (Cawapres) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Jalan Widya Chandra IV Nomor 23, Jakarta Selatan, Jumat (22/12).
-
Apa yang dikatakan Anies Baswedan dalam video yang beredar? "Dengan kekalahan saya pada pemilu presiden yang lalu, saya memutuskan untuk menjadi gamer," Anies terlihat mengatakan hal itu dalam sebuah video yang beredar."Untuk itu saya akan memperkenalkan gim yang saya mainkan, Honor of Kings."
-
Apa berita bohong yang disebarkan tentang Anies Baswedan? Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjadi sasaran berita bohong atau hoaks yang tersebar luas di media sosial. Terlebih menjelang Pilkada serentak 2024.
-
Siapa kakek dari Anies Baswedan? Sebagai pria berusia 54 tahun, Anies Baswedan adalah cucu dari Abdurrahman Baswedan, seorang diplomat yang pernah menjabat sebagai wakil Menteri Muda Penerangan RI dan juga sebagai pejuang kemerdekaan Indonesia.
-
Kapan Anies Baswedan dilahirkan? Ia lahir pada tanggal 7 Mei tahun 1969, di Desa Cipicung, Kuningan, Jawa Barat.
-
Bagaimana Anies Baswedan menanggapi kekalahan Pilpres? "Mau perjalanan yang nyaman dan enak, pilih jalan yang datar dan menurun. Tapi jalan itu tidak akan pernah mengantarkan kepada puncak manapun," ujarnya."Tapi kalau kita memilih jalan yang mendaki, walaupun suasana gelap ... kita tahu hanya jalan mendaki yang mengantarkan pada puncak-puncak baru."
Dengan demikian total sudah 13 anggota DPRD DKI yang mengajukan interpelasi terhadap Anies.
Dikutip dari akun instagram Ima Mahdiah, interpelasi mengacu kepada temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) bahwa terdapat kerugian Rp106 miliar dari program Formula yang digadang-gadang Anies.
Ima mengunggah dokumen usulan interpelasi yang telah ditandatangani lima politikus PDIP. Berikut caption dari dokumen yang diunggah Ima, dikutip merdeka.com.
Hari ini mulai mendatangi anggota DPRD DKI Jakarta untuk memakai hak Interpelasi terkait formula E serta bersurat kepada Ketua DPRD DKI Jakarta. Dimulai 5 anggota dewan yg saya temui hari ini dan lusa sudah janjian dengan teman2 yang konfirmasi untuk ikut serta dalam Hak Interpelasi kali ini.
Saya optimis ini akan berjalan dan didukung anggota dewan lainnya karena menyangkut uang rakyat yang tidak bisa dijelaskan secara terbuka oleh Pemprov DKI Jakarta sampai dengan saat ini bahkan kerugian yang sudah ditemukan oleh BPK sebesar 106 milyar rupiah.
Kondisi masih pandemi, lebih baik digunakan untuk masyarakat yang terdampak covid. Terlebih dipaksakan penyelenggaraan formula E di Juni 2022 yg menurut saya itu masih dalam masa pemulihan covid.
Semoga masyarakat DKI Jakarta juga mendukung. Terima kasih. Merdeka!
8 Politikus PSI Ajukan Interpelasi
Ketua DPW PSI DKI Jakarta Michael Victor Sianipar mengatakan, PSI akan turut mengajukan hak interpelasi terhadap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan atas rencananya menargetkan acara Formula E pada Juni 2022. Michael menilai kondisi darurat pandemi sudah sepatutnya mengesampingkan ego politik dan memperjuangkan pengembalian uang rakyat.
"Sebelumnya hanya PSI yang secara konsisten keras menolak Formula E dari awal. Kalau ada partai lain yang melihat bagaimana uang rakyat dihambur-hamburkan di Formula E tentu saja kami sambut baik. Kalau bisa jangan hanya interpelasi, tapi sekaligus ajukan hak angket," ujar Michael dalam keterangan tertulis, Rabu (11/8).
Menurut Michael, langkah tersebut mendesak dilakukan setelah dikeluarkannya Instruksi Gubernur DKI Jakarta Nomor 49 Tahun 2021 yang mencatat bahwa ajang Formula E menjadi isu prioritas yang harus terselenggara pada 2022.
Michael menilai, anggaran Rp4,48 triliun untuk Formula E seharusnya digunakan untuk penanganan pandemi. Bantuan sosial untuk jutaan warga yang membutuhkan dan tangki oksigen bisa dianggarkan dari dana Formula E.
“Lagi pula revisi Feasibility Study yang direkomendasikan BPK saja belum dikerjakan, kok sudah berani langsung menjadwalkan kegiatan ini? Gubernur Anies tolong jangan tunggangi uang rakyat untuk tujuan politik elektoral pilpres semata," kata Michael.
Sesuai aturan pengajuan hak interpelasi, jika dua fraksi dengan total anggota melebihi 15 orang mengajukan hak interpelasi, maka hak interpelasi akan bergulir di Paripurna.
“Saya yakin sama seperti kami, PDIP juga akan menyuarakan kekritisan terhadap Pak Anies. Kami berharap kritik itu konkrit, yaitu kita sama-sama gulirkan interpelasi. Dua fraksi cukup. Kalau PDIP benar serius dan tegas ingin memanggil Pak Anies, dengan gabungan dukungan PSI maka interpelasi ini pasti akan berjalan,” tutup Michael.
Baca juga:
Soal Rencana Interpelasi Formula E, Wagub DKI Tak Ikut Campur Urusan DPRD
Kalkulasi PSI DPRD DKI: Pemprov Harus Bayar Rp2 Triliun Hanya untuk DP Formula E
Anggota DPRD DKI Sayangkan Ingub Terkait Formula E Terbit di Tengah Pandemi
PSI: Anies Jangan Tunggangi Uang Rakyat Demi Pilpres 2024
PSI Desak Pemprov DKI Serahkan Studi Kelayakan Formula E