JJ Rizal sebut tim Monas tak perlu ada, cukup diskusi dengan ahli cagar budaya
Menurutnya, alangkah lebih tepat menggandeng TACB dan pakar untuk menata Monas. "Jika ini diketahui maka akan mudah mengetahui fungsi Monas dan dibuat jadi pertimbangan untuk menatanya, bahkan siapa yang seharusnya menatanya," tegas JJ Rizal.
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, membentuk Tim Pertimbangan Pemanfaatan Monas yang tertuang dalam Keputusan Gubernur No 267 Tahun 2018. Tim ini akan meneliti dan menilai dokumen dan persyaratan serta kelayakan penyelenggaraan kegiatan di Monas.
Tim ini beranggotakan 20 orang. Salah satunya sejarawan JJ Rizal. Namun dia menyebut namanya telat dicatut karena tak pernah diminta ada penunjukan sebelumnya.
-
Siapa yang dijemput Anies Baswedan? Calon Presiden (Capres) nomor urut satu Anies Baswedan mendatangi kediaman Calon Wakil Presiden (Cawapres) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Jalan Widya Chandra IV Nomor 23, Jakarta Selatan, Jumat (22/12).
-
Siapa kakek dari Anies Baswedan? Sebagai pria berusia 54 tahun, Anies Baswedan adalah cucu dari Abdurrahman Baswedan, seorang diplomat yang pernah menjabat sebagai wakil Menteri Muda Penerangan RI dan juga sebagai pejuang kemerdekaan Indonesia.
-
Apa yang dibahas Anies Baswedan dan Sandiaga Uno? Menarik ya karena waktu kami sempat bermitra didukung partai Gerindra dan PKS saat itu, kita pernah berdiskusi tentang mendirikan partai,
-
Apa berita bohong yang disebarkan tentang Anies Baswedan? Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjadi sasaran berita bohong atau hoaks yang tersebar luas di media sosial. Terlebih menjelang Pilkada serentak 2024.
-
Siapa kakek buyut dari Anies Baswedan? Umar merupakan kakek buyutnya.
-
Apa yang dikatakan Anies Baswedan dalam video yang beredar? "Dengan kekalahan saya pada pemilu presiden yang lalu, saya memutuskan untuk menjadi gamer," Anies terlihat mengatakan hal itu dalam sebuah video yang beredar."Untuk itu saya akan memperkenalkan gim yang saya mainkan, Honor of Kings."
Dia menambahkan, tim itu sebenarnya tidak terlalu berguna. "Saya pikir juga tidak perlu sampai dibuat, Gubernur Jakarta cukup buat FGD dengan memanggil TACB (Tim Ahli Cagar Budaya)," kata JJ Rizal melalui pesan singkat, Rabu (8/8).
"Jika dirasa kurang atau tidak bisa dipercaya karena kasus penggusuran bastion zeeburg dan situs bodong Mbah priok, tim itu bisa ditambah beberapa pakar dari luar untuk meminta pendapatnya apakah sejatinya tujuan Monas didirikan," sambungnya.
Menurutnya, alangkah lebih tepat menggandeng TACB dan pakar untuk menata Monas. "Jika ini diketahui maka akan mudah mengetahui fungsi Monas dan dibuat jadi pertimbangan untuk menatanya, bahkan siapa yang seharusnya menatanya," tegas JJ Rizal.
Sebelumnya, Rizal juga menyayangkan pencatutan namanya oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam tim itu. "Saya tidak pernah terima sepotong surat pun yang menyatakan pengangkatan diri saya sebagai Dewan Pertimbangan Monas. Bahkan saya tidak pernah diajak bicara soal pembentukan dewan itu dan apa tujuannya. Sebab itu bingung kalau ujug-ujug nama saya ada di dalamnya," ungkap JJ Rizal.
Reporter: Delvira Hutabarat
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Masuk tim Monas, JJ Rizal sindir 'Gubernur DKI teken surat tanpa bertanya, sedih deh'
Sesuai e-Budgeting, Tim Pertimbangan Monas dapat Rp 1,4 juta tiap rapat selama 2 jam
Ini susunan tim Monas bergaji Rp 461 juta/8 bulan, ada Anhar Gonggong dan JJ Rizal
Penjelasan anak buah Anies soal Tim Monas dapat honor 461 juta buat 8 bulan
Gubernur Anies bentuk tim seleksi pemanfaatan Monas, gaji Rp 461 juta
61 Ribu orang pecahkan rekor menari Poco-Poco terbanyak di dunia
8 Bangunan paling menakjubkan yang berlapis emas asli