Jokowi rencanakan Stadion BMW diresmikan pada 2017
Jokowi mengatakan pembangunan stadion akan memakan waktu sekitar dua tahun.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memulai pembangunan Stadion Internasional BMW. Pembangunan dimulai dengan pencanangan pembangunan yang dimulai dengan pematangan tanah.
Proses pertama ini memadatkan tanah sebelum dibangun konstruksinya. Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) meresmikan pencanangan pembangunan Stadion Internasional BMW dengan membuka papan nama.
Dalam kesempatan ini, Jokowi mengatakan pembangunan stadion akan memakan waktu sekitar dua tahun dan rencananya akan diresmikan pada 2017.
"Ini dua tahun rampung. Kita ini kan ada Persija dan Persitara. Jadi ini untuk markas klub-klub sepakbola yang ada di Jakarta. Ada Persija, Persitara dan lainnya," jelasnya usai meresmikan pencanangan pembangunan Stadion Internasional BMW, Papanggo, Tanjung Priuk, Jakarta Utara, Rabu (28/5).
Pematangan tanah seluas 12,5 hektare ini akan mulai dilakukan setelah pemenang tender untuk pematangan tanah ditentukan. Setelah tanahnya matang, maka Pemprov DKI Jakarta akan memulai pembangunan konstruksi stadiun dengan kapasitas sekitar lima puluh ribu penonton itu.
"Sekarang mulai pematangan lahan. Ini kan lahan rawa, setelah matang baru konstruksinya dimulai. Dananya Rp 1,2 triliun. Itu termasuk untuk stadion utama dan dua lapangan latihan," ungkapnya.
Jokowi menambahkan, selain membangun fasilitas olahraga, Pemprov DKI Jakarta juga membangun fasilitas umum untuk mendukung akses menuju stadion. Selain itu, dia mengungkapkan, akan disediakan ruang terbuka untuk masyarakat.
"Nanti lah. MRT nya juga lewat sini. Jadi nanti akan ada ruang terbuka hijau. Ada danau untuk rekreasi masyarakat dan olahraga air," tutupnya.