Kepala BNPT minta teroris ditahan terpisah & keamanan maksimal
"Kalau dikumpulkan tokoh-tokoh yang utama ini, mereka malah membuat rencana lain," tegas Tito.
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Tito Karnavian, menilai perlakuan terhadap pelaku terorisme yang dibekuk harus diubah. Dia mengusulkan pentolan kelompok teroris yang dibekuk tidak ditempatkan di satu sel yang sama.
"BNPT melihat bahwa kalau dikumpulkan tokoh-tokoh yang utama ini, mereka malah membuat rencana lain," kata Tito di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Selasa (19/4).
Dia mencontohkan penempatan pelaku teror yang ditahan di Cipinang dan di Nusakambangan.
"Di tahanan Cipinang para tokoh itu dikumpulkan, tokoh ini mereka membuat perencanaan malah. Jadi tokohnya ada di situ, nah pada waktu besuk, anak buahnya datang, pengikutnya datang, nah anak buahnya malah saling kenal berinteraksi, sehingga kasus pelatihan Aceh di Janto itu direncanakan di Cipinang, itu berkasnya bisa dibuka kan," ungkapnya.
Kemudian kasus kedua, ungkap Tito, yakni dalam kasus bom Thamrin direncanakan di Nusakambangan oleh tokoh tokoh terorisme.
Atas dasar temuan itulah, katanya, BNPT mengusulkan tokoh-tokoh utama kelompok teror dipisahkan dan diberikan maximum security.
"Mereka dijaga ketat, jangan diberikan akses untuk HP yang bisa kemudian berhubungan langsung yang kemudian mereka membuat rencana, rahasia tujuan untuk mengonsolidasikan rancangan kekuatan," tutupnya.
Baca juga:
Kepala BNPT sebut ISIS dalang teror di Indonesia
Taliban ledakkan bom besar di Ibu Kota Afghanistan, 24 tewas
Ba'asyir satu sel dengan terpidana terorisme di LP Gunung Sindur
Pemindahan Baasyir bukan demi kesehatan tapi pecah kelompok teroris
Maksud terselubung pemindahan Ba'asyir ke Gunung Sindur
Presiden Jokowi telah terima laporan 4 WNI disandera Abu Sayyaf
Mumpung kelaparan, waktunya habisi kelompok Santoso
-
Bagaimana cara BNPT membantu para penyintas terorisme agar tetap berdaya? Selain itu, BNPT juga sering mengadakan agenda gathering yang ditujukan untuk menumbuhkan semangat hidup dan mengembalikan kepercayaan diri bagi para korban terorisme agar tetap berdaya.
-
Bagaimana cara mencegah tindakan terorisme? Cara mencegah terorisme yang pertama adalah memperkenalkan ilmu pengetahuan dengan baik dan benar. Pengetahuan tentang ilmu yang baik dan benar ini harus ditekankan kepada siapa saja, terutama generasi muda.
-
Kenapa prajurit TNI menganiaya anggota KKB? Penyiksaan itu dilakukan prajurit TNI diduga kesal atas sikap Denius Kogoya yang ingin menebar teror membakar puskesmas kala itu.
-
Dimana serangan teroris terjadi? Serangan tersebut terjadi di gedung teater Crocus City Hall yang berlokasi di Krasnogorsk, sebuah kota yang terletak di barat ibu kota Rusia, Moskow.
-
Di mana TNI dibentuk? Dahulu TNI dibentuk dan dikembangkan dari sebuah organisasi bernama Badan Keamanan Rakyat (BKR).
-
Siapa yang kagum dengan kekuatan TNI? Gamal Abdul Nasser Adalah Sahabat Dekat Presiden Sukarno Keduanya menjadi pelopor gerakan Non Blok. Karena dekat, Nasser bicara terus terang pada Presiden Sukarno.