Kepala Sekolah MAN 22 Sebut Guru Pertama Positif Covid-19 Tak Ikut ke Yogyakarta
Kepala Sekolah MAN 22 Jakarta Barat, Usman Ali mengatakan, menurut informasi yang diterimanya, guru tersebut merasa tidak enak badan sebelum keberangkatan perjalanan tersebut.
Guru Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 22 Jakarta Barat yang pertama dikonfirmasi positif Covid-19 tak mengikuti kegiatan pelepasan kepala sekolah lama ke Yogyakarta pada 20-23 November 2020. Usai melakukan penelusuran para guru serta karyawan terdapat 33 orang yang diketahui positif Covid-19.
Kepala Sekolah MAN 22 Jakarta Barat, Usman Ali mengatakan, menurut informasi yang diterimanya, guru tersebut merasa tidak enak badan sebelum keberangkatan perjalanan tersebut.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Apa itu virus? Virus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus merupakan parasit intraseluler obligat yang hanya dapat hidup dan berkembang biak di dalam sel organisme biologis.
"Justru dia merasa sakit, makanya tidak ikut ke Yogya, jadi bukan karena tanggal 25 November. Tanggal 27 November hasil tes usap antigen reaktif, lanjut ke tes usap PCR," katanya di Jakarta, Jumat (4/12).
Dia mengaku, tidak mengetahui persis apakah penularan Covid-19 itu berlangsung sebelum perjalanan ke Yogyakarta, maupun sesudahnya. Sehingga untuk langkah pencegahan, sekolah tersebut telah tutup dan tidak ada kegiatan sejak Senin (30/11).
Selama penutupan sekolah, semua guru dan karyawan bekerja dari rumah untuk mengajar dan mempersiapkan ujian akhir semester (UAS) untuk para murid.
Seluruh sudut sekolah tersebut mulai Kamis (3/12) hingga tiga hari ke depan disemprot cairan disinfektan untuk memutus rantai penyebaran virus.
Dia menegaskan, jumlah guru dan karyawan yang terpapar Covid-19 ada sebanyak 30 orang, bukan 33 orang. Hal itu disebabkan kesalahan pendataan, karena terdapat dua orang yang memiliki nama yang sama.
"Sementara sekolah tutup total (lockdown) sampai hasil tes usap semuanya ketahuan," tutup Usman.
Baca juga:
VIDEO: Pemerintah Perlu Meyakinkan Masyarakat Agar Bersedia Disuntik Vaksin Covid-19
Meski Telah Ada Vaksin, Protokol Kesehatan Diingatkan Tetap Wajib Dilakukan
PPP: Bertambahnya Kasus Covid dan Pelaksanaan Pilkada Beda Urusan
Update Covid-19 4 Desember: Tambah 5.803, Total Kasus Ada 563.680 Positif
5 Hari Jelang Pilkada Kasus Covid Memburuk, PKB Minta Prokes Diperketat
Polda Jabar Panggil Saksi Ahli Usut Dugaan RS UMMI Halangi Penanganan Covid-19