Ketua Timses RIDO Hadiri Penetapan Pramono-Rano Jadi Gubernur dan Wagub, Bicara Tantangan Pimpin Jakarta
KPU menggelar rapat pleno penetapan Pramono Anung-Rano Karno sebagai gubernur dan wakil gubernur Jakarta terpilih di Hotel Pullman, Jakarta Barat, Kamis (9/1).
Ketua Tim Pemenangan calon gubernur-calon wakil gubernur Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono, Ahmad Riza Patria (Ariza) hadir di rapat pleno penetapan Pramono Anung-Rano Karno sebagai gubernur dan wakil gubernur Jakarta terpilih.
Politikus Gerindra ini menilai, transisi pemindahan ibu kota negara dari Jakarta ke Kalimantan bakal menjadi tugas paling berat bagi kepemimpinan Pramono-Rano di Jakarta. Meski begitu, Ariza meyakini Pramono-Rano bakal mampu melewati proses itu dengan baik.
- Ridwan Kamil Pastikan Tak Hadiri Penetapan Pramono-Rano sebagai Gubernur-Wakil Gubernur Jakarta, Terungkap Ini Alasannya
- VIDEO: Ngamuk Tim Pramono-Doel Emosi Tarik Urat Tunjuk KPU di Pleno "Kata-Kata itu Merugikan Kami"
- Ketua KPPS di Jaktim Dipecat usai Diduga Coblos Surat Suara Pramono-Rano Karno
- Cak Imin Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran Jadi Presiden-Wapres Terpilih
“Masa transisi pemindahan ibu kota dari Jakarta ke Kalimantan Timur dapat berlangsung secara baik. Ini PR yang paling berat bagi kepemimpinan Mas Pram dan Bang Doel 5 tahun ke depan,” kata Ariza di Hotel Pullman, Jakarta Barat, Kamis (9/1).
Selain tantangan transisi pemindahan ibu kota, Ariza juga berharap agar kepemimpinan Pramono-Rano bisa membawa Jakarta lebih maju dan lebih baik. Menurut Ariza, proses politik ke depan harus tetap dikawal hingga akhir.
Wakili Ridwan Kamil
Lebih lanjut, Ariza mengatakan hadir sebagai perwakilan dari partai politik pengusung Ridwan Kamil-Suswono. Dia bilang, Pilkada Serentak 2024 di masa transisi pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Prabowo Subianto berlangsung lancar.
“Pilkada serentak nasional dapat berlangsung secara kondusif, damai, dan tidak ada masalah yang berarti,” ucap dia.
Ariza menyatakan, ke depan proses politik, mulai dari Pilpres, Pileg dan Pilkada harus dikawal agar kualitas pelaksanaannya semakin baik. Dia juga berharap ke depan partisipasi publik dalam kontestasi politik semakin baik.
“Ini catatan buat kita semua, di Pilkada Serentak 2024 ini memang partisipasi publik menurun sekali. Jadi PR kita semua, tidak hanya PR penyelenggara, tapi kita, PR semua sebagai warga negara,” kata dia.
16 Parpol Pengusung RIDO Siap Kawal Pramono-Rano di Jakarta
Politikus Gerindra Ahmad Riza Patria (Ariza) dan calon wakil gubernur Jakarta nomor urut 1 Suswono hadir dalam rapat pleno penetapan Pramono Anung-Rano Karno sebagai pasangan calon gubernur-wakil gubernur terpilih Jakarta 2024.
Ariza hadir mewakili calon gubernur (Cagub) Ridwan Kamil (RK) yang berhalangan hadir karena tengah berada di luar Pulau Jawa. Ariza mengatakan, ke depan 16 partai politik (parpol) pengusung RK-Suswono yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) siap mengawal kepemimpinan Pramono-Rano di Jakarta.
“Tentu setelah selesai hari ini, tugas kita selesai, urusan kampanye selesai, urusan Pilkada, tugas kita bersama-sama sebagai partai yang duduk juga di DPRD DKI Jakarta adalah ikut terlibat aktif sebagai tugas-tugasnya untuk juga memajukan kota Jakarta,” kata Ariza di Hotel Pullman, Jakarta Barat, Kamis (9/1).
Lebih lanjut, Ariza mengatakan parpol pengusung RK-Suswono akan menyampaikan aspirasi warga Jakarta lewat program-program kerja yang menjadi visi dan misi RK-Suswono di Pilkada Jakarta 2024.
“Jadi bekerja sama yang baik. Ya selesai urusan pilkada, selesai kampanye, mari kita sama-sama membangun kota Jakarta bersama-sama,” ucap dia.
Ariza menegaskan, para pimpinan parpol di KIM mengedepankan persatuan dan kesatuan. Hal ini pula, kata dia yang menjadi alasan kubu RK-Suswono mengurungkan niat mengajukan gugatan Pilkada Jakarta 2024 ke Mahkamah Konstitusi (MK).
“Apalagi Bapak Prabowo, Pak Dasco dan pimpinan partai lainnya selalu mengedepankan kebersamaan, persaudaraan dan kepentingan bangsa negara di atas kepentingan partai, di atas kepentingan lainnya,” kata Ariza.