Lulung masih punya mimpi jadi Gubernur DKI
"Siapapun punya peluang," kata Lulung.
Ketua DPD Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Abraham Lunggana alias Haji Lulung dengan tegas menyatakan masih memiliki hasrat besar maju dalam pertarungan pemilihan Gubernur DKI Jakarta. Lulung mengakui konflik kepengurusan partainya di Mahkamah Konstitusi (MK) memang belum usai.
Namun, hal itu menurutnya bukanlah sebuah penghalang baginya untuk maju di Pilgub DKI. Lulung menegaskan tak gentar dengan siapapun calon-calon lain yang telah menyatakan diri akan maju di perebutan kursi orang nomor satu di ibukota negara. Dengan nada optimis, Lulung menyatakan siapapun punya peluang yang sama untuk merebut suara mayoritas pemilih di Jakarta.
-
Kapan Pilkada DKI 2017 dilaksanakan? Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2017 (disingkat Pilgub DKI 2017) dilaksanakan pada dua tahap, yaitu tahap pertama di tanggal 15 Februari 2017 dan tahap kedua tanggal 19 April 2017 dengan tujuan untuk menentukan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022.
-
Siapa saja kandidat yang bertarung di Pilkada DKI 2017? Saat itu, pemilihan diisi oleh calon-calon kuat seperti Basuki Tjahaja Purnama, Anies Baswedan, dan Agus Harimurti Yudhoyono.
-
Kapan Lukman Hakim meninggal? Lukman Hakim meninggal di Bonn pada 20 Agustus 1966.
-
Apa saja isu yang muncul selama Pilkada DKI 2017? Apalagi pemilihan tersebut juga diwarnai dengan isu-isu seperti agama, etnis, dan kebijakan publik.
-
Kapan Hendi berkunjung ke Habib Luthfi? Hendi kedapatan bertemu dengan Habib Luthfi di Pekalongan setelah kunjungannya ke kediaman ulama kenamaan tersebut diunggah oleh channel youtube Batik TV News.
-
Siapa yang ditunjuk sebagai ketua tim pemenangan pasangan Ridwan Kamil - Suswono di Pilgub DKI Jakarta? Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus akhirnya menunjuk Bendahara Umum (Bendum) Partai NasDem, Ahmad Sahroni sebagai ketua pemenangan untuk pasangan Ridwan Kamil - Suswono di Jakarta.
"Semua punya peluang yang sama, dan ingat, saya siap untuk dicalonkan dan siap untuk tidak dicalonkan," kata Lulung di Gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (19/7).
Wakil Ketua DPRD DKI ini menyatakan sampai saat ini masih terus melakukan sosialisasi dengan para pendukungnya, relawan 'Suka Haji Lulung. Saat ini, relawannya itu telah memiliki jaringan di tingkat RT/RW.
"Sekarang deklarasi Suka Haji Lulung di RT dan RW dengan programnya membersihkan tempat ibadah, segala macam, mengecat tempat ibadah yang kecil yang memang tidak menjadi perhatian," ujarnya.
Momentum bulan puasa dan hari raya Idul Fitri juga dimanfaatkan olehnya untuk mengambil hati warga Jakarta, yakni dengan membagi-bagikan sembako dan takjil. "Satu bulan penuh bikin kegiatan bagi sembako, takjil, bagi-bagi takjil 20 menit sebelum buka, sasarannya mereka yang terlambat pulang. Ini kita full bikin 25 hari karena udah mudik semua."
Lulung sendiri telah mendaftarkan diri mengikuti penjaringan calon Gubernur DKI Jakarta di Partai Demokrat dan PDIP. Sementara itu, Ketua Tim Penjaringan Cagub PAN, Johan Musyawa menyatakan partainya ingin mengusung calon yang merupakan putra asli Betawi.
Maka dari itu, tim penjaringan cagub dan cawagub DPW PAN DKI Jakarta bertandang ke ruang kerja Lulung di Lantai 9 Gedung DPRD DKI, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin (27/6). Tujuannya, menyodorkan formulir pendaftaran ke Lulung untuk ikut seleksi penjaringan dan sosialisasi Pilkada DKI 2017 dari PAN.
(mdk/bal)