Pemprov DKI akan gelar Lebaran Betawi di Setu Babakan
Pemprov DKI akan gelar Lebaran Betawi di Setu Babakan. Saefullah menjelaskan peruntukkan dana hibah itu audah sesuai dengan ketentuan yang ada. Sebab dana hibah itu bisa digunakan untuk kegiatan seni budaya seperti pesta Lebaran Betawi.
Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat akan menggelar perayaan hari raya Idul Fitri Betawi di Setu Babakan, Jagaka, Jakarta Selatan. Hal itu diungkapkan Sekda Pemprov DKI Saefullah.
"Kemarin arahan pak gubernur diminta di setu babakan. Mau lari ke mana lagi, mau cari tempat di mana lagi, saya pikir bagus juga. Mau cari tempat dimana lagi, paling stategis di setu babakan saja," ujar Saefullah di Balai Kota DKI, Rabu (5/7).
Terkait waktu pelaksanaan Saefullah masih belum ditentukan. Ada beberapa opsi tanggal yakni tanggal 21, 22 atau 23 Juli.
Adapun terkait target pengunjung, dia mengaku belum mendapatkan angka yang pasti. Namun dia berharap jumlah pengunjung lebih banyak dibandingkan dengan acara-acara serupa.
Saefullah menambahkan, lantaran lokasi yang mudah diakses dari berbagai arah maka dia berharap Dinas Perhubungan bisa melakukan rekayasa lalu lintas. Termasuk masalah lokasi parkir kendaraan bagi pengunjung.
"Saya sarankan itu sistemnya di drop di pintu gerbang, mobilnya parkir ditempat lain yang agak jauhan. Nanti orang jalan ke lokasi. Namanya lebaran biar agak rame dan berdesak-desakan sedikit ya wajar," ungkap Saefullah.
Sementara itu panita pelaksanaan Lebaran Betawi ini pun diserahkan kepada Badan Musyawarah (Bamus) DKI Jakarta. Pendanaan hajatan Jakarta itu itu menggunakan dana hibah yang dimiliki Pemprov DKI sebanyak Rp 5 miliar.
Saefullah menjelaskan peruntukkan dana hibah itu audah sesuai dengan ketentuan yang ada. Sebab dana hibah itu bisa digunakan untuk kegiatan seni budaya seperti pesta Lebaran Betawi.
"Itu buat operasional kepanitiaan menyiapkan, sesuatu yang dibutuhkan. Sementara SKPD juga sudah punya program, bikin rumah-rumah macam," kata Saefullah.