Pemprov DKI batal beri penambahan bonus atlet peraih medali Asian Games
Pemprov DKI batal beri penambahan bonus atlet peraih medali Asian Games. Menurut Rationo, besaran bonus sudah ditetapkan dalam Keputusan Gubernur Nomor 1203 Tahun 2018 tentang Satuan Biaya Kegiatan Keolahragaan dan Kepemudaan Serta Penghargaan Prestasi Olahraga dan Pemuda.
Pemprov DKI Jakarta membatalkan rencana penambahan bonus atlet yang meraih medali di Asian Games 2018. Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga DKI Jakarta Ratiyono mengatakan, penambahan bonus untuk atlet berprestasi pada Asian Games tidak jadi diusulkan pada rapat Banggar (Badan Anggaran).
Menurut Rationo, besaran bonus sudah ditetapkan dalam Keputusan Gubernur Nomor 1203 Tahun 2018 tentang Satuan Biaya Kegiatan Keolahragaan dan Kepemudaan Serta Penghargaan Prestasi Olahraga dan Pemuda.
-
Siapa yang dijemput Anies Baswedan? Calon Presiden (Capres) nomor urut satu Anies Baswedan mendatangi kediaman Calon Wakil Presiden (Cawapres) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Jalan Widya Chandra IV Nomor 23, Jakarta Selatan, Jumat (22/12).
-
Apa yang dikatakan Anies Baswedan dalam video yang beredar? "Dengan kekalahan saya pada pemilu presiden yang lalu, saya memutuskan untuk menjadi gamer," Anies terlihat mengatakan hal itu dalam sebuah video yang beredar."Untuk itu saya akan memperkenalkan gim yang saya mainkan, Honor of Kings."
-
Siapa yang berkontribusi dalam revitalisasi GBK pada Asian Games 2018? Vita mengatakan, pada ajang perhelatan Asian Games 2018 pihaknya kembali berpatipasi dalam revitalisasi GBK melalui aplikasi produk ThruCrete yang mampu meresapkan air ke dalam tanah di sejumlah area di Kawasan GBK, seperti Taman Krida Loka, jalur pejalan kaki dan lintasan joging.
-
Siapa kakek dari Anies Baswedan? Sebagai pria berusia 54 tahun, Anies Baswedan adalah cucu dari Abdurrahman Baswedan, seorang diplomat yang pernah menjabat sebagai wakil Menteri Muda Penerangan RI dan juga sebagai pejuang kemerdekaan Indonesia.
-
Siapa yang bertemu dengan Prabowo dan Anies Baswedan? Susi Pudjiastuti mencuri perhatian publik setelah melakukan pertemuan dengan Prabowo dan Anies Baswedan.
-
Apa berita bohong yang disebarkan tentang Anies Baswedan? Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjadi sasaran berita bohong atau hoaks yang tersebar luas di media sosial. Terlebih menjelang Pilkada serentak 2024.
"Sudah ada Kepgub yang beri apresiasi penghargaan bagi atlet. Sudah ada besarannya juga yaitu Rp 300 juta untuk peraih medali emas, perak Rp 150 juta, dan perunggu Rp 90 juta," ujar Ratiyono di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin (10/9).
Padahal, sebelumnya Pemprov sempat menyebut akan ada penambahan bonus. Kini, sebagai gantinya, Pemprov DKI akan menanggung pajaknya.
"Dalam rapat banggar ini memang kita akan usulkan supaya pajaknya ditanggung oleh negara sehingga atlet akan terima bersih, Rp 300 juta ya dapat Rp 300 juta," ujar Ratiyono.
Menurut Ratiyono, banyak pertimbangan hingga keputusan pembatalan penambahan bonus atlet diambil. Alasan pertama adalah karena Kepgub yang mengatur tentang itu sudah keluar. Selain itu, Pemprov DKI ingin menjaga daya juang atlet agar tidak terlena banjir bonus.
"Justru jangan kemudian diguyur bonus yang berlebihan malah jadi enggak nyaman, yang kita dorong adalah fighting spiritnya," ujar Ratiyono.
Reporter: Delvira Hutabarat
Sumber: Liputan6.com