Pencari Suaka di Kalideres Dipindahkan ke Tebet
Kepala Kesbangpol DKI Jakarta, Taufan Bakri mengatakan, pencari suaka yang semula ditempatkan di Kalideres, Jakarta Timur sudah mulai dipindahkan ke daerah Tebet, Jakarta Selatan.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan menghentikan bantuan kepada pencari suaka di Kalideres, Jakarta Timur, pada 31 Agustus 2019. Pemindahan mereka pun telah dilakukan mulai Kamis (29/8).
Kepala Kesbangpol DKI Jakarta, Taufan Bakri mengatakan, pencari suaka yang semula ditempatkan di Kalideres, Jakarta Timur sudah mulai dipindahkan ke daerah Tebet, Jakarta Selatan.
-
Apa yang diuji coba oleh Pemprov DKI Jakarta? Penjelasan Pemprov DKI Uji Coba TransJakarta Rute Kalideres-Bandara Soekarno Hatta Dikawal Patwal Selama uji coba dengan menggunakan Bus Metro TransJakarta dikawal dengan petugas Patwal hingga ada penutupan sementara di beberapa persimpangan Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono bersama jajaran Pemprov DKI Jakarta menjajal langsung TransJakarta menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang dimulai dari Terminal Kalideres.
-
Bagaimana cara Pemprov DKI ingin mengurangi kemacetan? Salah satu ide yang diusulkan Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono adalah pembagian jam masuk kerja para pekerja di Jakarta. Menurutnya, cara itu bisa mengurangi kemacetan hingga 30 persen.
-
Bagaimana cara Pemprov DKI Jakarta menindak tegas PPKS? Pemprov DKI Jakarta menindak tegas para PPKS tersebut dengan melakukan razia selama 9 Februari sampai 13 Maret 2023
-
Kejatuhan cicak di paha pertanda apa? Arti kejatuhan cicak yang berikutnya adalah jika kamu mengalami kejatuhan cicak tepat pada paha. Musibah yang disebabkan oleh orang lain ini bisa diketahui dari posisi cicak jatuh.
-
Kenapa Wa Kepoh begitu digemari pendengar? Kehadirannya selalu ditunggu para pendengar, karena gaya mendongeng yang disampaikan unik. Wa Kepoh bahkan bisa menirukan banyak suara tokoh dan membuat suasana cerita jadi hidup meski hanya mengandalkan audio.
-
Bagaimana cara Pemprov DKI Jakarta dalam mengatasi kemacetan? Pemprov DKI Jakarta melalui Dishub DKI Jakarta bersama Ditlantas Polda Metro Jaya tengah mengkaji pengaturan pembagian jam kerja.
"Di Tebet diberikan bantuan untuk mereka bisa mengenakan yang untuk kos atau sewa rumah," katanya saat dihubungi, Jumat (30/8).
Dia menjelaskan, pihaknya memberikan bantuan kos atau sewa rumah ini adalah bagian Corporate Social Responsibility (CSR) dari United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR).
Para pencari suaka diberikan uang untuk kemudian diminta mencari tempat tinggal sendiri. Jumlahnya ada sekitar 400 pencari suaka yang terjaring untuk menerima dana.
"Dia dibagi duit, disuruh cari tempat. Orang dikasih dana bantuan dari CSR yang dihubungi UNHCR," tuturnya.
Pencari suaka yang diutamakan untuk menerima dana adalah mereka yang dinilai paling rentan.
"Sisanya akan dibantu lagi," lanjut Taufan.
Dia menambahkan, para pencari suaka sudah harus pergi dari Kalideres pada Sabtu, 31 Agustus 2019 pukul 24.00 WIB.
"Bukan tugas kita juga mengurusi pengungsi ini. Kalau semua makan dijamin, kan kita kapabilitasnya cuma sampai 2 minggu. Itu lebih, 41 hari," ujarnya.
Menurutnya, pihak Pemprov DKI harus tegas memastikan para pencari suaka pergi dari Kalideres di hari yang ditentukan.
"Kita harus segera cepat mengosongkan tempat ini (Kalideres). UNHCR harus segera cepat cari duit lagi," kata Taufan.
"Jadi kita sudah cukuplah membantu mereka secara kemanusiaan, sebagaimana perintah Pak Gubernur untuk menolong saudara-saudara kita dari Afghan, Somalia, Sudan, Irak, Iran, udah cukup," tutupnya.
Reporter: Ratu Annisaa Suryasumirat
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Anies Soal Pencari Suaka: Keputusan Ada di Pemerintah Pusat
Nasib Tak Jelas, Ratusan Imigran di Makassar Kembali Demo Kantor UNHCR
Pemprov DKI Setop Bantuan Makanan ke Pencari Suaka, Ini Langkah UNHCR
Akan Hentikan Bantuan, Pemprov DKI Ingatkan UNHCR Soal Nasib Pencari Suaka
Bantuan Makanan Tak Cukup, Antar Pencari Suaka di Kalideres Bentrok
Anies Kembalikan Tanggung Jawab Pencari Suaka ke UNHCR
Pemprov DKI Stop Bantuan untuk Pencari Suaka