Sandiaga tak mau bicara cawapres Prabowo di Balai Kota
Sandiaga mengatakan, saat ini dirinya tengah bertugas sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta. Sehingga, dia tidak bisa mengomentari terkait politik di Balai Kota DKI Jakarta.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno enggan berkomentar terkait kabar dirinya akan segera menjadi calon pendamping Prabowo Subianto di Pilpres 2019 mendatang. Bahkan dia berlindung dibalik Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU).
Sandiaga mengatakan, saat ini dirinya tengah bertugas sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta. Sehingga, dia tidak bisa mengomentari terkait politik di Balai Kota DKI Jakarta.
-
Kapan Sandiaga Uno menyampaikan pesan ini kepada para calon Gubernur dan Wakil Gubernur di Pilkada Jakarta? Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang juga Mantan Wakil Gubernur Jakarta, Sandiaga Uno, mengingatkan kepada para pasangan calon (Paslon) gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Jakarta untuk membenahi permasalahan biaya hidup rakyat.
-
Siapa yang ditawari menjadi Cawapres Prabowo? Demi Indonesia Gemoy, Ini Jawaban Lucu Cipung Ditawari Jadi Cawapres Prabowo Belakangan, dunia maya tanah air dihebohkan oleh kabar kocak yang menjadikan Rayyanza Malik Ahmad alias Cipung sebagai sosok Calon Wakil Presiden (Cawapres) dalam Pemilihan Umum 2024.
-
Siapa yang dibantu Sandiaga Uno di Pancoran? Sandiaga menyasar warga dan juga sekaligus merangkul lansia untuk budidaya lele.
-
Apa pesan Sandiaga Uno untuk para calon Gubernur dan Wakil Gubernur di Pilkada Jakarta? Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang juga Mantan Wakil Gubernur Jakarta, Sandiaga Uno, mengingatkan kepada para pasangan calon (Paslon) gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Jakarta untuk membenahi permasalahan biaya hidup rakyat.
-
Di mana Sandiaga Uno kuliah dulu? Beginilah potret lawas Sandiaga Uno saat masih mengenyam pendidikan di Amerika.
-
Apa yang dibahas Anies Baswedan dan Sandiaga Uno? Menarik ya karena waktu kami sempat bermitra didukung partai Gerindra dan PKS saat itu, kita pernah berdiskusi tentang mendirikan partai,
"Sekali lagi saya sampaikan saya tidak bisa memberikan pernyataan di luar tugas saya di Pemprov DKI sesuai PKPU yang saya artikan kepala daerah tidak boleh ikut dalam kontes politik," katanya di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (9/8).
"Jadi mohon maaf, yang berkembang kemarin saya enggak bisa komentari, tapi kalau ada pertanyaan tentang DKI akan saya jawab," tambahnya.
Untuk diketahui, nama Sandiaga Salahuddin Uno menjadi dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) muncul menjadi salah bakal calon pendamping Prabowo Subianto dalam Pilpres 2019 mendatang. Nama keduanya kini masih dalam pembahasan dengan parpol koalisi Prabowo.
Pengumuman nama pendamping Prabowo dikabarkan diumumkan hari ini. Sementara pendaftaran bakal dilakukan di hari terakhir yakni Jumat (10/8) besok.
Jika dilihat dari perundang-undangan, AHY maupun Sandiaga harus memenuhi syarat menjadi Cawapres. AHY masih harus memenuhi syarat usianya apabila menjadi capres atau cawapres yakni 40 tahun.
Reporter: Delvira Hutabarat
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Sandiaga sudah mengajukan surat tidak pailit sebagai syarat maju Cawapres
Gerindra DKI: Sandiaga harus mundur besok pagi
Sandiaga disebut cawapres Prabowo, Hashim Djojohadikusumo datangi Balai Kota
Bukan dari Jawa, alasan Gerindra pilih Sandi dampingi Prabowo
Disebut jadi cawapres Prabowo, Sandi mengaku belum buat surat resign wagub DKI